Jakarta - Pemprov DKI Jakarta membatalkan rencana perayaan Natal bersama di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan perayaan Natal bersama akan dilaksanakan di Jakarta International Expo, Jakarta Utara.

"Pemprov akan menyelenggarakan (Natal bersama) dan ketika bertemu ada yang mau di Monas, ada yang mau indoor, ada yang mau outdoor gitu. Akhirnya kita putuskan bahwa kita akan selenggarakan di Jakarta International Expo supaya bisa semuanya mengikuti, karena bagi kami nggak ada bedanya, bagi kami sama saja," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2017).


Anies menjelaskan tugas Pemprov hanya sebagai fasilitator. Ia ingin dalam acara yang bertujuan mempersatukan umat kristiani di Jakarta itu dapat memfasilitasi semua pihak."Makanya saya bilang, sudah gini saja, kita selenggarakan yang bisa memfasilitasi semua," ujarnya.

Anies mengaku, tempat pertemuan di Jakarta International Expo untuk perayaan Natal bersama sebenarnya sudah dipesan dua minggu yang lalu. Namun ia enggan mempublikasikan hal tersebut ke publik.

"Jadi ramai-ramai di luar itu saya nggak mau komentar, padahal sudah dipesan dua minggu lalu tempatnya, tapi memang tujuan kami itu saya komunikasi ke semuanya. Sudah semuanya iya, paham, baru saya umumkan," ungkapnya.

Baca juga: PGI Tolak Rayakan Natal di Monas, Anies: Kita Pelajari Dulu

Perayaan Natal bersama tersebut tetap akan dilaksanakan pada 5 Januari 2018. "Laporan kemarin, saya ketemu panitia kemarin sore tanggal 5, kecuali ada update ya," katanya.

Sebelumnya, penyelenggaraan perayaan Natal di Monas mendapat penentangan dari Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI). PGI tidak ingin ikut dalam perayaan Natal di Monas karena tidak ingin Monas menjadi tempat untuk pengumpulan massa yang mau mendorong kepentingan tertentu. (nvl/fdn)