stealth.mode
TS
stealth.mode
Novanto Menang Praperadilan, Fahri Hamzah Senang

Jakarta - Gugatan praperadilan yang diajukan oleh Ketua DPR Setya Novanto dikabulkan oleh hakim tunggal Cepi Iskandar. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengaku senang atas putusan yang diberikan kepada Novanto.

"Saya baru pulang dari Istanbul memgganri Pak Nov itu. Gara-gara dia jadi tersangka, saya memimpin pertemuan yang harusnya dihadiri oleh ketua-ketua parlemen, jadi saya tiba mendengar bahwa beliau dibebaskan ya Alhamdulillah, tentu ikut senang ya dengan apa yang terjadi pada beliau, kata Fahri seusai menghadiri Peringatan Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (1/10/2017).

Fahri menilai dakwaan KPK dalam kasus korupsi e-KTP ini hanya sebuah karangan. Dia bahkan menganggap KPK hanya mengembangkan sebuah berita jurnalitisik bukan peristiwa hukum.

"Dan saya sendiri sejak awal punya pandangan yang sama bahwa tidak saja saya sebetulnya tapi banyak ahli dakwaan KPK itu didasarkan nyanyian Nazaruddin, jadi terlalu banyak karangan. Jadi peristiwanya itu secara jurnalistik bisa disambung tapi secara hukum tidak bisa disambung dan itu saya bilang jadi fiksi gitu. Akhirnya terbukti," tuturnya.

Dia juga menanggapi pernyataan KPK yang membuka peluang kembali menetapkan tersangka kepada Novanto. Apa yang dilakukan oleh lembaga anti rasuah itu, menurut Fahri, dapat mengakibatkan kekacauan hukum yang ada di Indonesia.

"Ya KPK terus menerus begitu saja, yang terjadi KPK tu terus menerus mengembangkan fiksi-fiksi di dunia nyata yang itu bukan lagi peristiwa hukum. Jadi mohon maaf apa yang dilakukan KPK itu bukan peristiwa hukum tapi itu peristiwa news, itu news saja. KPK mengembangkan news, tidak mengembangkan hukum. Dan itu merugikan dunia hukum kita," terangnya.

Selain itu, Fahri juga menegaskan bahwa tidak ada kaitan antara proses Pansus Angket KPK dengan status Novanto. Bagi Fahri, Pansus Angket merupakan bagian dari pengawasan yang dilakukan DPR terhadap KPK.

"Nggak ada hubungannya, karena Pansus Angket itu adalah peristiwa pengawasan di komisi III, nggak ada hubungan sama Setnov," tegasnya.

https://news.detik.com/berita/366571...-hamzah-senang

Karena korupsi tak kenal koalisi emoticon-Cool
Papanya nasbung, papanya nastak, papa kita semua emoticon-I Love Indonesia
0
3.1K
39
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.2KThread39.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.