Ada dua alasan utama kenapa operasi ganti kelamin bisa dilakukan. Pertama, untuk bayi baru lahir dengan kelamin ganda, alias memiliki penis dan vagina. Bayi berkelamin ganda harus secepat mungkin ‘diberikan’ salah satu jenis kelamin. Kelamin ganda adalah kondisi cacat lahir, di mana bayi berada dalam tahap antara perkembangan pembentukan vagina dan perubahan perkembangan ke pembentukan penis, yang disebabkan oleh rangsangan hormon seks pria.

Menurut World Professional Association for Transgender Health (WPATH), operasi ganti kelamin yang dibutuhkan secara medis sebagai pengobatan dari gender dysphoria adalah histerektomi komplit, mastektomi bilateral, rekonstruksi payudara atau augmentasi, payudara buatan (jika diperlukan), rekonstruksi alat kelamin, dan rekonstruksi wajah tertentu.

Bagaimana tahapan memulai operasi ganti kelamin?
Dilansir dari The Washington Post, langkah paling pertama sebelum melaksanakan operasi ganti kelamin biasanya sesi konsultasi dengan konselor kesehatan mental profesional untuk melakukan diagnosis dan psikoterapi. Diagnosis dari gangguan identitas gender atau disforia gender dan surat rekomendasi resmi dari terapis yang bersangkutan membolehkan individu tersebut untuk memulai terapi hormon di bawah pengawasan dokter.

Apa fungsi terapi hormon?
Tergantung dari tipe operasi yang akan dilaksanakan, pemberian jenis hormon juga akan berbeda. Namun, fungsinya tetap sama: untuk membantu perubahan fisik dari dalam. Hormon androgen akan di kasih buat si calon agan, dan hormon estrogen dan anti-androgen adalah untuk calon sista.

Bagaimana prosedur operasi ganti kelamin?

• Dari pria ke wanita
  Operasi ganti kelamin dari pria ke wanita melibatkan prosedur pengangkatan penis dan testis, dan pemotongan uretra menjadi lebih pendek. Sebagian sisa kulit akan digunakan untuk cangkok jaringan pendukung vagina dan membentuk vagina utuh yang fungsional. Sebuah “neoklitoris” yang memungkinkan wanita transgender bisa merasakan sensasi orgasme bisa dibuat dari bagian penis. Wanita transgender akan tetap mempertahankan prostat mereka.
  
• Dari wanita ke pria
  Pada operasi ganti kelamin wanita ke pria terbagi dalam tiga tahap. Pertama, akan dilakukan mastektomi subkutan. Kemudian, rahim dan indung telur akan diangkat, dalam dua prosedur terpisah. Prosedur terakhir melibatkan transformasi genital, scrotoplasty, dan konstruksi penis — dilakukan menggunakan jaringan dari klitoris atau vulva atau jaringan tubuh lainnya yang memungkinkan sensasi seksual — serta vaginectomy.
  

Adakah risiko dan efek samping dari operasi ganti kelamin?
Orang-orang transgender yang telah melakukan prosedur ganti kelamin sering kehilangan pasangan, keluarga, teman, bahkan pekerjaan. Mereka mungkin akan merasa kesulitan, jika diharuskan untuk pindah dan memulai hidup baru. Sebuah jurnal terbitan PLOS ONE tahun 2011 tentang studi tindak lanjut terhadap 324 orang Swedia yang telah menjalankan operasi ganti kelamin, menunjukkan bahwa mereka memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap angka kematian, perilaku bunuh diri, dan gangguan psikiatri dibanding populasi umum. Kesimpulan dari studi tersebut menguraikan bahwa operasi ganti kelamin, walaupun bisa menekan disforia gender, mungkin tidak akan cukup sebagai terapi transeksualisme, dan mengharuskan penanganan psikiatrik dan somatik setelah prosedur.

Untuk Agan/Sista yang mau kepo lebih lanjut, langsung aja baca full artikelnya di:
operasi ganti kelamin


Baca juga artikel menarik lainnya
apa itu depresi?
cara hilangkan kesepian saat depresi datang