fancewAvatar border
TS
fancew
Emoji Ini Mau Masuk Museum Gan! Kok Bisa?


Emoji atau emoticon udah jadi bagian dari aktivitas chatting atau media sosial kita. Kayak berasa kurang lengkap gitu kalo nggak pake emoji. Nah ternyata,emoji generasi pertama itu lahir di tahun 1999 dan asalnya dari Jepang.

Waktu itu, hanya ada 176 simbol emoji yang desainnya sederhana banget dan digunain di hp buatan Jepang seperti Docomo. Awal mulanya adanya emoji itu waktu sang ilustrator asal Jepang, Shigetaka Kurita, mau bikin karakter grafik buat sampein pesan, jadi semacam gambar yang punya makna yang gampang dimengerti orang lain.



Di bulan Februari 1999, emoji ini pertama kali ada di hp NTT Docomo, jadi ada berbagai karakter, objek, tumbuhan dan hewan berupa emoticon tapi masih dalam bentuk piksel sederhana yakni 12 x 12 pixel. Sampe akhirnya emoji ini banyak dipake orang-orang buat mempermudah komunikasi mereka. Beberapa tahun kemudian, kumpulan emotikon ini tersedia di iOS, terus eksklusif aplikasi Whatsapp dan akhirnya ke Android. Mulai dari situ akhirnya Emoji makin populer dan makin banyak digunain sebagai wadah komunikasi universal di dunia maya.



Tapi sekarang, emoji generasi pertama yang ada di hp Docomo akan masuk ke Museum of Modern Art (MoMa) di New York, Amerika Serikat. Bahkan si kreatornya, Shigetaka Kuritajuga udah ngasih izin buat karya emotikonnya dipamerin di MoMa.
Kenapa bisa masuk museum? Karena emoji pertama ini dianggap sebagai benda seni yang punya nilai antik, alias cikal bakal emoji hingga bisa kayak sekarang.



Dengan adanya emoji sebanyak sekarang, ternyata gak menutup kemungkinan jumlah emoji untuk semakin bertambah. Bahkan rencananya akan ada emoji yang merepresentasikan seorang ibu menyusui.Bukan cuma sekadar rencana, udah ada yang ngajuin emoji itu ke Unicode, lembaga yang emang mengawasi proses pembuatan emoji. Bukan cuma emoji ibu menyusui, tapi karakter baru kayak kacang almond, kelapa, pendaki, mermaid, orang yang lagi meditasi dan kue pie juga turut diajukan ke Unicode dan rencananya akan dibahas pada meeting di bulan November mendatang.



Selain itu, Rayouf Alhumedhi, remaja dari Saudi Arabia yang tinggal di Jerman ini juga mengusulkan pembuatan emoji untuk menggambarkan perempuan yang menggunakan hijab atau penutup kepala. Menurutnya, emoji perempuan menggunakan hijab ini bukan cuma untuk menggambarkan perempuan muslim, tapi juga kepercayaan lain kayak umat Yahudi Ortodoks dan Nasrani yang juga menggunakan penutup kepala.



Yang nggak kalah nge-HITS adalah Kimoji, alias Kim Emoji. Kim Kardashian udah meluncurkan emoji tentang dirinya ini di tahun 2015 dengan harga USD 1,99 (atau sekitar Rp 26ribu) di iOS. Di versi terbarunya, sekarang pengguna Android juga udah bisa download Kimoji dan pake emoji ini untuk chatting di iMessage, WhatsApp, and Facebook Messenger. Bukan cuma emoji, bahkan Kim juga menambahkan KIMOGIF yakni animasi yang bisa bergerak di appsnya itu. Bahkan waktu baru diluncurin, Kimoji ini langsung menduduki puncak teratas di App Store.



Emoji emang bikin kita lebih gampang buat ekspresiin apa yang kita rasa, karena kadang text doang itu rasanya plain aja, kalo ditambah emoji bakalan bikin pembicaraan lewat text itu terasa "hidup"loh! Setuju gak gan? emoticon-Kiss



Sumur 1 || Sumur 2 || Sumur 3
anasabilaAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan anasabila memberi reputasi
2
36.9K
249
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.