Bandung - Panik dikepung warga dan polisi, Atep, nekat bunuh diri dengan menggorok lehernya. Insiden itu terjadi di atap rumah milik Ummi Hasanah di Cipadung Wetan, Panyileukan, Kota Bandung, Selasa pagi (3/5/2016). Atep tepergok pemilik rumah saat maling 'kesiangan'.

Kasubaghumas Polrestabes Bandung Kompol Reny Marthaliana menuturkan peristiwa itu terjadi pukul 07.00 WIB. "Jadi diduga pelaku ini masuk ke dalam rumah korban pada pukul 05.00 WIB, dengan cara naik ke atap genting dan membongkar genting belakang. Lalu dia masuk lewat lubang para (plafon) kamar mandi atas lantai 2," jelas Reny.

Setelah itu, pelaku menjebol ventilasi udara pintu kamar mandi yang terbuat dari fiber. Lalu ia membongkar lemari kamar atas dan mengambil dua buah dompet milik anak korban.

"Pelaku sempat turun ke lantai bawah dan mengambil buah kurma di kulkas. Ketahuan sama pemilik rumah sehingga korban berteriak maling," kata Reny.

Kaget, pelaku lalu kembali naik ke lantai atas dan naik ke plafon untuk bersembunyi. "Pelaku saat itu sambil membawa golok," ujar Reny.

Mendengar teriakan pemilik rumah, sontak warga berdatangan. Ada yang melapor ke polisi, sehingga petugas Polsek Panyileukan datang. Diduga panik, dikepung warga dan polisi, pelaku berusaha bunuh diri dengan menggorok lehernya. "Kita berhasil evakuasi pelaku dan membawanya ke RS Al Islam. Diketahui pelaku bernama Atep warga Majalaya," ujar Reny.

http://news.detik.com/berita-jawa-ba...gorok-lehernya

biar saja mati daripada dipenjara malah menuh menuhin tempat