Selamat buat Leicester City yg telah sukses membuat prestasi yg sangat fenomenal...

10 Rekor yang Dipecahkan oleh Leicester City Musim 2015/16



10. Poin Terbanyak di Premier League
​ Sampai pekan ke-35 Leicester City telah mengumpulkan 76 poin. Perolehan itu adalah tertinggi sepanjang sejarah klub. Poin terbanyak terakhir terjadi musim 1999/2000 dengan 55 poin.

Bahkan jika Leicester kalah dalam tiga pertandingan Premier League terakhir musim ini, mereka tetap mencatat rekor baru.

9. Jamie Vardy di Timnas
​ Jamie Vardy mencetak dua gol dalam dua penampilan perdana untuk Timnas Inggris. Catatan itu menjadikannya pemain Leicester City pertama yang kembali memperkuat Inggris dan mencetak gol sejak Gary Lineker.
Namun, Vardy harus bekerja lebih keras untuk menyaingi legenda klub itu. Lineker pernah bermain dalam lima partai Piala Dunia 1986 dan mencetak enam gol. Ia lalu mendapat sepatu emas dan menjadi pemain Inggris satu-satunya yang pernah meraih gelar tersebut.

8. Rekor Tak Terkalahkan di Kandang
​ Musim ini, untuk pertama kalinya Leicester City mencatat 14 kemenangan kandang secara berturut-turut di divisi teratas. Rekor tak terkalahkan terpanjang sebelumnya dicetak tahun 1933.
Rekor tak terkalahkan terpanjang pernah terjadi di divisi League One. Antara 1 November 2008 sampai 7 Maret 2009, Leicester tampil 23 tanpa kalah lalu menjadi juara divisi.

7. Pemain Leicester Pertama dengan 20+ Gol di Divisi Teratas
​ Walau di akhir musim mungkin tidak akan menjadi pencetak gol terbanyak musim ini, Jamie Vardy sudah menyimpan catatan rekor bersejarah di klubnya. Vardy adalah pemain pertama yang bisa mencetak gol lebih dari 20 di divisi teratas sejak musim 1984/85.
Gary Lineker adalah pemain Leicester sebelumnya yang mencetak gol sebanyak itu (24), namun timnya hanya selisih dua poin di atas zona degradasi ketika itu.

6. Pencetak 25 Gol Pertama dalam 35 Pertandingan
​ Leicester City adalah tim pertama yang telah mencetak 25 gol pertama dalam 35 pertandingan yang telah mereka jalani. Tak ada tim lain yang dapat melakukan hal yang sama. Artinya, salah satu sukses Leicester musim ini adalah dengan mencetak gol lebih dulu daripada lawannya.
Untuk totalnya, sudah ada 63 yang dicetak oleh beberapa pemain The Foxes.

5. Gol Beruntun Jamie Vardy Memecahkan Rekor Van Nistelrooy
​ Mantan buruh pabrik yang kemudian menjadi penyerang utama Leicester ini mencetak gol di babak pertama melawan Manchester United bulan November 2015. Hasil akhir 1-1 dan di partai itu Vardy mencetak gol ke-11 secara beruntun.
Gol di pertandingan itu memecah rekor milik Ruud van Nistelrooy, yang kebetulan adalah mantan pemain United. Nistelrooy mencatat rekornya tahun 2003.

4. Masuk Champions League Pertama Kalinya
​ Walau belum tentu juara liga, Leicester CIty sudah memastikan satu tempat di Champions League dan itu adalah pencapaian pertama sejak klub didirikan. Bermoral pemain murah dan kebersamaan, The Foxes bisa memecahkan rekor besar ini.
Turnamen level Eropa terakhir yang mereka rasakan adalah UEFA Cup musim 2000/01 karena juara League Cup semusim sebelumnya.

3. Kemenangan Terbanyak dalam Semusim
​ Liga masih menyisakan tiga pertandingan menentukan buat Leicester City. Namun, mereka telah mencatat 22 kemenangan musim ini dan itu cukup untuk mencetak rekor baru kemenangan terbanyak di divisi teratas selama semusim.
Musim lalu mereka hanya menang 11 kali dalam semusim atau setengah dari yang ada saat ini, walau ada peluang besar menambah kemenangan lagi dan menjadi juara liga.

2. Riyad Mahrez Pemain Premier League Terbaik Pertama
​ Pemain Aljazair ini telah menjadi salah satu instrumen utama Claudio Ranieri dalam membawa Leicester City ke puncak klasemen. Setelah mencetak 17 gol dan 11 assist dari 33 partai, Mahrez dipandang terbaik musim ini.
Mahrez mengalahkan dua rekannya sendiri, Jamie Vardy dan N'Golo Kante, selain Harry Kane, Dimitri Payet, dan Mesut Ozil.

1. Klub Luar Italia Pertama yang Menjadi Tajuk Utama Koran Italia
​ Semetara Leicester City terus menentang tim-tim papan atas, fokus perhatian terhadap tim asuhan Claudio Ranieri terus meningkat.

Sebuah koran asal Italia, Corriere dello Sport, telah menjadikan Ranieri dan timnya menjadi tajuk utama pertama yang bukan merupakan klub Italia. Apalagi jika Leicester berhasil meraih gelar Premier League pertama buat mereka.

Sumber

Selamat buat para pendukung Leicester City.

Selamat juga buat yg udah ngasih Cendol