kurt.cob41nAvatar border
TS
kurt.cob41n
Lulung: Ahok Apa Enggak Malu sama Rakyat?
JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham "Lulung" Lunggana, berkomentar soal tantangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terhadap para pegawai negeri sipil (PNS) DKI untuk segera mengundurkan diri jika sudah tidak betah lagi bekerja.

Lulung mempertanyakan alasan Ahok, sapaan Basuki, dengan melontarkan tantangan itu secara terbuka. "Maksud dan tujuannya apa nantang begitu? Harusnya kan lebih kepada melakukan pendekatan," kata Lulung di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Senin (2/5/2016).

Lulung mengatakan, seharusnya setelah Rustam Effendi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wali kota DKI Jakarta, Ahok melakukan evaluasi, bukan malah menantang PNS DKI untuk mundur menyusul langkah Rustam. Menurut Lulung, Ahok gagal dalam berkomunikasi di internal Pemprov DKI.

"Jangan terus tantang-tantang. Itu kan bawahannya. Apa yang terjadi secara internal? Itu yang harus dievaluasi. Apa enggak malu sama rakyat?" ujar Lulung.

Akhir pekan lalu, Ahok membuat sebuah pernyataan mengejutkan melalui siaran langsung di Kompas TV. Saat itu menantang para PNS di DKI yang tidak suka bekerja sama dengannya untuk mengirim surat pengunduran diri pada hari Senin ini,

(Baca: Lewat Siaran Televisi, Ahok Tantang PNS DKI untuk Mengundurkan Diri.)

"Kepala dinas, wali kota, wakil wali kota, sekko (sekretaris pemerintah kota), semua yang ada di DKI, bupati di DKI... kalau Anda enggak suka dengan saya, mau ikut jejak Pak Rustam (Effendi, mantan Wali Kota Jakarta Utara), tolong hari Senin masukan surat pengunduran diri ke saya. Hari Senin!" kata Ahok.

Senin pagi di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat, Ahok menjelaskan lebih lanjut maksud perkatannya di Kompas TV itu.

"PNS yang merasa sudah terlalu kaya, tidak mau mengabdikan diri lagi kepada DKI karena tidak bisa lagi main-main proyek, lebih baik mengalah karena PNS yang baik-baik ini banyak. Bukan hanya yang muda, yang umur paruh baya juga banyak," kata Ahok.

(Baca: Kenapa Ahok Minta Pejabat DKI Ramai-ramai Mengundurkan Diri?)

http://megapolitan.kompas.com/read/2...u.sama.Rakyat.


PNS DKI Mengundurkan Diri, Ahok Cuek

KEBON SIRIH – Keputusan PNS DKI Jakarta mengundurkan diri ditanggapi dingin Gubernur Jakarta, Basuki Tjajaha Purnama alias Ahok. Menurut Ahok, pengunduran diri bukan hal yang perlu dibesar-besarkan.

"‎Itu biasa aja. Kami ada 6.000 jabatan," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (31/3).

Ahok juga memberikan penjelasan terkait gaji yang dianggap tak sesuai. Nominal itulah yang disinyalir menjadi alasan PNS DKI mengundurkan diri. Mantan Bupati Belitung Timur itu mengungkapkan, besarnya pendapatan yang diterima seorang PNS tergantung porsi pekerjaan.

"Jadi kalau kamu bilang 'saya enggak kebagian', ya mesti tanding dong. Anda mesti saling berebut posisi di sini. Itu namanya seleksi promosi terbuka," ucap Ahok.

Suami Veronica Tan itu tak mempermasalahkan apabila ada PNS yang keluar karena merasa kalah bersaing. Menurut Ahok, banyak orang yang ingin menjadi PNS di DKI.

"Kalau Anda ‎kalah, Anda merasa ngapain kerja di DKI lagi, di luar lebih besar. Silakan keluar dari DKI. Banyak PNS di luar DKI mau masuk ke DKI kok," ujar Ahok.

‎Ahok mengaku sengaja membuat persaingan sehingga bisa terlihat PNS yang produktif dan tidak. "Kalau Anda enggak punya kerjaan, bagaimana mau bayar anda? Kan poin berdasarkan TKD dinamis," tegas Ahok.

http://www.jpnn.com/read/2015/03/31/...iri,-Ahok-Cuek

Kelihatan kan beda otak idiot ga ingin perubahan (lulung) vs otak jenius revolusioner (ahok)
0
3.6K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.8KThread40.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.