Hal-Hal Lucu Tentang Anak IPA dan IPS yang Pasti Pernah Kita alami

Beranda

...

The Lounge
Hal-Hal Lucu Tentang Anak IPA dan IPS yang Pasti Pernah Kita alami

faiz.azhar

07-04-2016 08:14

Hal-Hal Lucu Tentang Anak IPA dan IPS yang Pasti Pernah Kita alami

Quote:

Spoiler for "#HT32":

#HT32

09 April 2016

Spoiler for "REPSOL":

kagak ade, buat sendiri dengan perubahan seperlunya dari beberapa referensi

Quote:

Akhirnya baru bisa mengeksekusi topik ini setelah rampungan UTS tepat pada hari ini. Hell yeah. Oke, langsung aja ketopik kali ini. Setiap orang yang pernah duduk di bangku SMA pasti pernah ngerasain yang satu ini. Saling ngebanggain sekaligus ngejekin antara jurusan IPA atau IPS. Hampir semua SMA di Indonesia pasti ada penjurusan IPA dan IPS, dan tak banyak yang punya penjurusan Bahasa. Masing-masing pastinya memiliki tipikalnya sendiri-sendiri, entah itu keunggulan maupun kelemahan.

Kalau kita bicara keunggulan nih, banyak yang bilang kalau anak IPA itu paling jago sama yang namanya hitung-hitungan. Kalau anak IPS itu paling jago ngehafalin pelajaran. Anak IPA katanya paling jago juga soal eksperimen dan cipta mencipta, soalnya sering ke laboratorium terus. Kalau anak IPS karena berkaitan dengan ilmu hubungan antar manusia atau sosial humaniora, paling sip kalau disuruh berdebat dan berdiskusi. Atau lebih tinggi lagi mereka berpotensi jadi pemimpin. Faktanya, banyak pemimpin di negeri ini yang memang berlatar belakang IPS.

Mungkin masing-masing keunggulan dari IPS dan IPA ini banyak yang nggak terima karena kesubjektivitasan jurusan masing-masing. Nah dari sini kemudian malah banyak muncul hal-hal yang menggelitik dan terkesan sangat lucu, soal anak IPA dan anak IPS yang saling sindir-sindiran jurusannya.

Apa saja hal lucu tentang anak IPA dan IPS yang paling ngena banget itu, langsung saja kita ke tkp.

Quote:

1. Anak IPA Ngambil Lahan Anak IPS

Quote:

Beginilah kejadiannya antara anak IPA dan anak IPS. Saat anak IPA lulus dan mau pilih jurusan di perguruan tinggi, bukannya konsisten pilih jurusan bidang IPA, eh malah lompat ke jurusan IPS.

Quote:

Lho, lho, lho. Siapa bilang anak IPS nggak bisa kuliah di bidang IPA? Anak IPS juga masih punya harapan kok kalo mau kuliah di bidang IPA asalkan bisa lolos tes IPC. Karena pada dasarnya anak IPA juga penuh perjuangan loh waktu mereka harus masuk dan belajar hal-hal yang berbau sosial.

Quote:

2. Pintar Menghitung Tapi Pelupa

Quote:

Katanya sih anak IPA lebih pintar soal hitung menghitung. Sedangkan anak IPS lebih jago soal menghafal. Kira-kira lebih penting yang mana ya?

Quote:

Kalau versi anak IPS seperti meme ini, percuma bisa ngitung tapi lupa apa yang mau diitung. Eits, tunggu dulu. Nggak selamanya hukum ini berlaku lho. Anak IPA kan juga harus menghafalkan berbagai macam nama ilmiah di biologi, unsur-unsur kimia, rumus penghitungan dan lain sebagainya.

Dan jangan pikir anak IPS juga nggak jago hitung-hitungannya. Mereka juga dituntut buat teliti ketika melakukan penghitungan kas atau neraca di pelajaran akutansi. Kalo di jurusan ane kuliah sekarang, ngitung-ngitungannya cuma pas bagian hukum pajak aja, yang lain udah main logika dan penalaran. emoticon-Big Grin

Quote:

3. Cowok IPS Punya Gebetan Cewek IPA

Quote:

Mungkin karena anak IPA terlalu banyak beban pelajaran. Jadi nggak peduli lagi dengan yang namanya gebetan. Katanya sih cewek IPA malah lebih banyak punya pacar dari anak IPS. Mungkin karena cowok jurusan IPA itu “terlalu baik” kali.

Quote:

4. Anak IPA Reuni Bawa Mobil

Quote:

Serius, yang ini satir abis. Anak IPS diejekin kehidupan karirnya gak bakal berkembang. Pas SMA naik motor, waktu reuni tetep konsisten naik motor. Sedangkan anak IPA katanya relatif lebih sukses. Pas SMA sih nggak apa-apa naik sepeda, tapi waktu reuni udah pada bawa mobil.

Quote:

Padahal persepsi seperti ini juga salah besar. Anak IPS yang jauh lebih sukses dari anak IPA juga banyak. Bahkan ada adagium kalo anak IPA itu dokternya, berarti anak IPS itu yang punya Rumah Sakitnya. Nah loh tajir mana.

Quote:

5. Anak IPS adalah Lelaki Ideal

Quote:

Ini 4 alasan kenapa anak IPS adalah lelaki ideal buat jadi kekasih kamu sis. Soalnya mereka belajarnya ekonomi, jadi bisa diasumsikan bahwa ekonomi kamu kedepan nanti bakalan terjamin. Ini ngaco.

Quote:

Terus mereka juga belajar sosiologi, buat mereka yang punya jiwa sosial tinggi. Mereka juga belajar geografi, jadinya pinter banget milih tempat ketemuan yang romantis. Plis ini nggak nyambung. Terakhir mereka suka sejarah, dan akan menjadikan kamu sebagai sejarah terindah dalam hidupnya. Yah soal sejarah ini sih bisa ditafsirkan negatif juga, seperti gagal move on karena terus mengenang masa lalu mungkin dan sebagainya. Intinya meme yg sejenis seperti diatas ini hanyalah pembelaan saja terhadap jurusan masing-masing. Bisa iya bisa nggak juga, tergantung kaliannya.

Quote:

6. Cari Pasangan Beda Kelas

Quote:

Mungkin karena cari pasangan yang sejurusan itu bikin bosan dan kesannya monoton. Makanya banyak fenomena salin nyebrang antar anak IPS dan anak IPA.

Quote:

Cowok IPS cari pasangan anak IPA karena disamping ceweknya itu pinter-pinter mereka juga nggak neko-neko. Sebaliknya banyak anak Cewek IPS yang suka dengan cowok IPA, mungkin karena cowok IPA itu memiliki prospek yang lebih cerah dari cowok IPS, dan mengingat biaya nikah itu nggak cuma modal “sah” doang. Yah kemungkinan itu bisa saja terjadi

Quote:

7. IPA-IPS Melulu, SMK dilupain

Quote:

Hhmm, persaingan antara anak IPA dan anak IPS yang sering banyak dibahas, bikin anak STM jadi iri tuh. Sekolah menengah atas nggak hanya SMA aja bray! Anak SMK nih yang banyak berjasa buat kalian.

Quote:

Bicara soal penjurusan, kalau IPA dan IPS masih terlalu umum, kalau anak SMK sudah langsung penjurusan yang konkret dari awal masuk sekolah. Bukan bermaksud untuk merendahkan siapapun, Biasanya anak SMK memang memiliki satu langkah di depan anak SMA khususnya jurusan IPA, namun anak SMK juga bakalan satu langkah di belakang mereka jika anak SMA melanjutkan kuliah di jurusan yang sama. Bayangkan anak fakultas teknik dengan anak teknik SMK, perbedaan yang teramat jauh bukan?

Quote:

8. Perbandingan Tas Anak IPS dan Anak IPA

Quote:

Nggak usah pakai acara kenalan deh, dari belakang kamu udah bisa tebak si doi anak IPA atau anak IPS. Itu anak IPA yang bawa tas gede banget isinya pasti buku semua atau paling banyak makanannya, karena biasanya anak IPA itu nggak doyan-doyan amat jajan di kantin. Biasanya mereka bawa bekal sendiri, dan dimakan bersama teman-temannya yang lain waktu istirahat.

Quote:

Kalau anak IPS mah tasnya super irit, dan jangan-jangan itu bukan buku isinya, tapi cuma gadget sama make up doang. Tapi menurut pengalaman ane pribadi sih nggak-nggak gitu juga deh. Ane sama temen-temen ane di kelas 12 bener-bener kompak untuk fightbanget sama yang namanya UN. Jadi bukunya juga nggak kalah banyak sama anak IPA, disamping itu juga dulu dikelas ane yang cowok pada suka bawa bekal sendiri. Jadi makan dikelas bisa sekaligus ngerjain soal-soal gitu.

Quote:

9. Lebih Bergengsi Masuk Jurusan IPA Dibandingkan Masuk IPS

Quote:

Ada nggak sih yang pernah disuruh-suruh sama orang tua buat masuk jurusan IPA, walaupun juragan nggak pengen banget buat masuk IPA. Ya ini nih, produk dari persepsi masyarakat yang melenceng bahwa masuk IPA itu bakalan bergengsi banget. Kelihatan pintar dan sudah bisa kelihatan suksesnya dari SMA.

Quote:

Tapi masa iya kesuksesanmu bisa dijamin dari masuknya kamu ke jurusan IPA, nggak bangetlah. Jurusan IPA yang malah jadi guru agama juga banyak. Ya semua itu tergantung anaknya. Yang jurusan IPS jadi pejabat juga banyak. Semua saling melengkapilah. Yang jelas kalo anak IPS saran ane jangan maksain ke jurusan Kedokteran aja waktu kuliahnya.

Quote:

10. Dandanannya Anak IPA dan IPS

Quote:

Tentu nggak semua anak IPA pintar, tapi memang pada kenyataanya, anak IPA lebih kalem daripada anak IPS. Anak IPA cenderung lebih rapih. Itu semua mungkin karena pelajaran IPA yang susah, jadi bisa dibilang sebagian besar mereka yang mau masuk ke sana memang yang ingin fokus terhadap pelajaran saja, terlepas dari yang “dipaksa” sama pihak ketiga tadi.

Quote:

Karena rata-rata anak pintar itu penurut, makanya anak IPA dandanannya lebih rapih daripada anak IPS. Bajunya dimasukin, celananya gombrong, pake badgesekolah, itu anak IPA banget. Atau paling tidak mereka tidak terlalu peduli dengan fashion, mengingat pelajaran eksakta yang berat telah memenuhi sebagian besar pikiran mereka.

Kalau anak IPS kan cuek dan berani. Makanya nggak terlalu nurut sama aturan. Mereka lebih pengin mengembangkan kreativitas mereka. Salah satunya mungkin dalam hal fashion. Dan hal tersebut memang bisa dibenarkan adanya sih.

Quote:

11. Mainannya Anak IPA dan IPS

Quote:

Buat masalah seru-seruan, anak IPS lah juaranya. Anak IPS kompak dalam masalah seru-seruan. Mainannya banyak, dan semuanya seru meski terkadang rusuh juga. Ya mainan yang paling standar sih paling gegitaran di kelas. Atau buat yang cewek, paling ngumpul rame-rame bareng sama cowok. Tapi yang paling mencolok, anak IPS itu suka keluyuran di luar kelas.

Quote:

Beda sama anak IPA. Anak IPA, biasanya lebih suka main sendiri. Sekalinya sama temen, paling cuma 2-3 anak. Itu juga main di kelas. Main Sudoku. haha emoticon-Big Grin

Quote:

12. Tongkrongannya Anak IPS dan Anak IPA

Quote:

Biasanya di dekat sekolah suka ada warung atau sebut saja angkringan yang sering dijadikan basecamp buat tempat nongkrong. Nah, yang suka nongkrong itu biasanya anak IPS. Kalau anak IPA mah, biasanya langsung pulang, cuci kaki tangan, bobo siang, belajar, mandi, belajar, “olahrga malam”, bobo lagi.

Quote:

Sejujurnya, jurusan merupakan sebuah kata yang menyeramkan untuk dibicarakan. Lewat “kata” tersebut, sebuah persaudaraan di dalam sekolah bisa beralih menjadi geng-geng yang saling mencaci dan memaki.Amatlah pendek akal seorang yang memandang sesuatu hanya dari sebuah kacamata jurusan. Kita adalah murid di sekolah yang sama, dan memiliki tujuan yang sama. Kita berkumpul demi mendapat bibit-bibit pengetahuan, yang akan kita tanam dan kita rasakan manisnya kelak saat kita dewasa. Pun, dalam lingkungan kerja nanti, tidak ada juga orang yang memandang kalian hanya berdasarkan jurusan IPA atau IPS. Faktanya, Seseorang akan dipandang, berdasarkan seberapa berilmunya dia dan seberapa bijak dia dalam menyikapi segala permasalahan hidup yang ada. emoticon-Angkat Beer

"Pendidikan tetaplah pendidikan. Kita harus belajar apapun, kemudian memutuskan mana yang akan kita ikuti. Karena pendidikan bukanlah persoalan hitam atau putih, barat atau timur, pendidikan adalah manusia itu sendiri."

Unknown