JAKARTA – Pemudik lebaran yang biasa menggunakan jasa angkutan kereta api kini sudah bisa memesan tiket. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai membuka pemesanan tiket kereta api (KA) lebaran 2016 sejak kemarin, Senin 28 Maret 2016.

Senior Manager Corporate Communication PT KAI Daerah Operasional I Jakarta Bambang Setiyo Prayitno menuturkan, tiket KA yang dibeli pada 28 Maret 2016 untuk keberangkatan 26 Juni 2016. Adapun pemesanan tiket setelah lebaran dapat dilakukan pada 9 April 2016 atau H+1 untuk keberangkatan 8 Juli 2016. Dia mengungkapkan, pemesanan tiket KA Lebaran tersebut juga akan berakhir pada 18 April 2016 atau H+10 untuk keberangkatan 17 Juli 2016.

“Okupansi maksimum tiap kereta ditetapkan 100 persen untuk KA jarak jauh dan menengah pada semua kelas. Pada saat kapasitas angkut sudah terpenuhi, PT KAI tidak mengeluarkan tiket lagi untuk KA yang bersangkutan,” ujarnya, Selasa (29/03/2016).

Terkait pembelian tiket tersebut, Bambang menambahkan, masyarakat dapat melakukan pembelian melalui beberapa channel seperti agen resmi tiket KA, mini market, kantor pos, pegadaian, dan aplikasi KAI Acces pada ponsel.

Selain itu, masyarakat juga dapat membeli tiket KA Lebaran melalui mesin e-kios yang saat ini tersedia tiga unit di Stasiun Pasar Senen, empat unit di Stasiun Gambir, dan satu unit di Stasiun Jatinegara. Ada pun masyarakat yang telah melakukan pembelian tiket diimbau segera mencetaknya di mesin Cetak Tiket Mandiri (CTM). “Untuk menghindari hilangnya struk pembayaran dan antrean panjang pencetakan tiket menjelang keberangkatan KA,” katanya.

Lebihlanjut, Bambang juga mengingatkan agar masyarakat tidak membeli tiket KA Lebaran melalui calo. Menurutnya, hal tersebut dapat merugikan konsumen yang hendak melakukan perjalanan dengan KA. Terkait bagasi, dia menuturkan, penumpang wajib mematuhi ketentuan berat maksimal bagasi yang mencapai 20 kilogram (kg). “Apabila melebihi ketentuan tersebut, penumpang akan dikenakan tarif tambahan,” ujarnya.

SUMBER

Yuk sebelum kehabisan yang mo mudik lewar jalur kereta api