selengkapnya baca di sini

Edi Darmawan Salihin, ayah mendiang Wayan Mirna Salihin, 27, rupanya tak ingin tinggal diam terkait kematian anaknya. Darmawan mengaku ikut menginvestigasi secara pribadi untuk mencari bukti-bukti lain.

"Investigasi sendiri atas dasar naluri orang tua biar almarhumah tenang. Om bekerja sendiri, polisi juga bekerja, masing-masing deh," kata Darmawan saat ditemui di kediamannya di Perumahan Sunter Garden, Jakarta Utara, Kamis (4/2/2016).

Sejauh ini, menurut Darmawan, penyelidikan yang dilakukan dia masih mengerucut pada satu nama, yaitu Jessica Kumala Wongso. Meskipun, hingga kini belum ada pengakuan langsung dari perempuan yang sudah berstatus tersangka atas kematian Mirna.

"Singkat cerita hanya satu pembunuhnya. Mau cari siapa lagi coba," ungkap Darmawan.

Darmawan mengaku masih rutin berkomunikasi dengan rekanannya di Australia. Hal itu dilakukan untuk menelisik cerita tentang Jessica maupun Mirna.

Darmawan mengaku, sudah mengantongi banyak informasi penting namun enggan membeberkan. Dia menyatakan hanya akan membuka bukti-bukti itu di pengadilan.

"Enggak bisa saya jelaskan karena berbahaya," singkat Darmawan.