botaksekurAvatar border
TS
botaksekur
Satpam Perkebunan Digrebek Tabur “Benih” di Dalam Hotel



ANEH juga rasanya, Satpam perkebunan kok menabur benih di dalam hotel. Kapan tumbuhnya? Tapi itulah yang terjadi, Satpam Wahyudi, 38, digerebek saat sama-sama tanpa busana di ranjang hotel bersama Ny. Ida, 33, teman sekantornya. Kepada polisi Satpam itu mengaku, baru 3 kali tabur benih di hotel.

Perusahaan perkebunan karet tak lepas dari urusan pembibitan dan penyadapan. Bibit ditanam di areal kebun berhektar-hektar. Setelah berusia 5-6 tahun pohon tersebut, barulah bisa disadap dan menghasilkan lateks (getah karet). Dari lateks inilah kemudian diolah menjadi bahan industri, dari ban, sol sepatu sampai sandal jepit. Tapi anehnya, jika sudah sampai di tangan DPR, bisa menghasilkan “pasal karet” dalam sebuah UU.

Bekerja di PN perkebunan gajinya lumayan besar, sampai ke satpam-satpamnya segala. Tapi yang unik, Satpam Wahyudi dari perusahaan perkebunan Banyuasin (Sumsel) ini, setelah gajinya besar, nafsunya ikut besar pula. Buktinya, meski sudah punya istri, ada perempuan cantik di bagian pemeliharaan ditelateni juga. Mentang-mentang berkecimpung dalam usaha perkebunan, karyawati bernama Ida ini diajak Wahyudi tabur “benih” unggul dalam hotel. Untung saja tak sampai hamil

Sebagai Satpam PN Perkebunan, Wahyudi hafal betul semua pegawai yang keluar masuk lewat pintu utama. Dasar mulut gatel, dia sudah menggoda saat Ida datang maupun pulang kantor. Candaannya dari yang biasa-biasa sampai yang seronok-seronok. Ternyata Ida selalu menanggapi, sehingga Wahyudi pun makin menjadi. Padahal keduanya sama-sama sadar, di rumah sudah punya pasangan masing-masing.

Tapi setan jika mau menyesatkan umat, yang maksiat pun bisa menjadi nikmat. Wahyudi-Ida kemudian tak sekedar guyon, tapi juga siap kelon. Maka keduanya sepakat, karena sudah berkoalisi perlu dilanjutkan dengan eksekusi. Di sebuah hotel di kota Palembang, keduanya menabur benih-benih cinta. “Buah kuldi”-nya nabi Adam memang uenak tenan!

Sejak itu, asal ada kesempatan Ida-Wahyudi menuntaskan birahi mereka dalam hotel. Lama-lama suami Ida pun curiga, karena belakangan istrinya sering pulang ke rumah telat. Katanya ada lembur. Awalnya percaya saja, tapi kemudian ada info bahwa Ida suka jalan-jalan sama lelaki lain dan masuk hotel. “Kata Sutan Bathugana, sudah masuk itu barang!” kata pemberi info pada suami Ida, Hendra 40.

Diam-diam Hendra mulai mengawasi istrinya. Saat pulang kantor dibuntuti. Ternyata betul, karena kemudian Ida ikut mobil yang dikemudikan Wahyudi. Makin yakin lagi ketika mobil itu kemudian masuk ke sebuah hotel di Jalan Sukabangun. Hendra segera menghubungi polisi, agar digerebek atas nama hukum.

Tak lama kemudian polisi pun tiba dan dilakukanlah penggerebekan. Ternyata benar, saat pintu digedor , keduanya ditemukan dalam kondisi tanpa busana. Tak begitu jelas, sudah selesai atau sedang “break” karena diseling iklan. Yang jelas keduanya tak bisa berkutik, ketika digelandang ke Polsek Sukarame. Dalam pemeriksaan, Wahyudi sumpah-sumpah bahwa baru 3 kali ini membawa Ida ke dalam hotel.

Adik Hendra saking emosinya melihat istri kakak diselingkuhi orang, sempat menonjok bibir Wahyudi hingga jontor. Kasus ini memang berlanjut. Rupanya baik Ida maupun Wahyudi pasrah saja, jika resikonya harus bercerai dari pasangan masing-masing. Agaknya keduanya sudah siap menikah, bila kemungkinan terburuk itu terjadi.

Jadi koalisi permanen dong, meski bukan KIH maupun KMP. (JPNN/Gunarso TS)

http://poskotanews.com/2016/01/25/satpam-perkebunan-digrebek-tabur-benih-di-dalam-hotel/







Diubah oleh botaksekur 25-01-2016 03:46
0
2.9K
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.