PRIBUMINEWS – Sabtu (7/4), Kemelut yang terjadi di Partai Golkar, antara kubu Abu Rizal Bakri (ARB) dengan kubu Agung Laksono (AL) yang tak selesai-selesai, tampaknya membuat Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto semakin galau.

Kegalauan Putra bungsu Presiden ke-2 RI ini ia tuangkan di laman media sosial miliknya di Facebook. Melalui media sosial ini ia mengajak kader-kader partai Golkar untuk kembali kompak membenai Partai berlambang beringin ini. Mengajak semua pihak untuk melepaskan kepentingan dan egonya masing-masing. Mengingatkan semua kader Golkar, bahwa partai seharusnya menjadi pemersatu bukan pemecah. Supaya menjadi contoh baik bagi masyarakat tentang tata-cara berpolitik yang santun dan berkarakter.
11073975_10205216604168678_429642904_n

“Tidak ada halangan untuk kembali berkumpul membenahi Partai Golkar jika masing2 pihak mau melepaskan sejenak kepentingan dan ego pribadi. Partai adalah wadah pemersatu bukan pemecah, ayo beri masyarakat contoh cara berpolitik yang santun dan berkarakter, “ tulisnya.

Tommy pun menyadari, bahwa dirinya tidak berhak untuk menentukan siapa yang layak menjadi pimpinan partai. Tapi ia juga tidak terima apabila Partai Golkar yang didirikan ayahandanya tersebut dibuat kacau-balau.

“Saya tidak berhak menentukan kelayakan pemimpin partai namun saya tidak akan biarkan jika Partai Golkar dibuat tidak layak tanpa kejelasan’ tulis Tommy memperingatkan.

Hal yang tampaknya membuat Tommy makin berang adalah intervensi pihak luar partai terhadap Partai Golkar, sehingga membuat Golkar makin tercabik.

“Saya berharap pihak2 luar tidak ikut memperkeruh urusan partai Golkar, tidak ada yang mutlak selagi proses masih berjalan” camkan baik2,” ancam Tommy.


Tampaknya pertempuran ARB sama AL gak rampung2 nih....
PRIBUMINEWS