Selebrasi Gol Yang Mematikan akibat Meniru Gaya Klose
TS
hardy2000
Selebrasi Gol Yang Mematikan akibat Meniru Gaya Klose
Pemain India tewas mengenaskan setelah meniru selebrasi gaya KLOSE. Akibat salah jatuh dan cedera pada tulang belakang. Setelah dirawat 5 hari di rumah sakit, pemain tersebut meninggal dunia.
Spoiler for Berita:
Tiru Selebrasi Klose, Pemain India Tewas
TEMPO.CO, New Delhi – Seorang pesepak bola India tewas setelah terjatuh saat merayakan golnya dengan cara bersalto dalam sebuah pertandingan di Liga Primer Mizoram.
Pemain bernama Peter Biaksangzuala tersebut meninggal dunia di rumah sakit, Ahad, 19 Oktober 2014, setelah terjatuh dengan kepala lebih dulu saat melakukan salto untuk merayakan gol yang dicetaknya untuk Bethlehem Vengthlang FC, sebuah klub yang bermarkas di Provinsi Mizoram, India.
Pemain berusia 23 tahun ini mencetak gol penyeimbang di menit ke-62 melawan Chanmari West FC pada pertandingan Selasa pekan lalu. Ia lalu merayakannya dengan cara bersalto seperti yang biasa dilakukan mantan striker timnas Jerman, Miroslav Klose.
Tapi, Biaksangzuala salah saat mendarat sehingga kepalanya menghantam tanah terlebih dahulu.
Rekan-rekan setimnya langsung memberikan pertolongan dan ia ditandu keluar lapangan.
Biaksangzuala segera dilarikan ke rumah sakit Aizawl Civil Hospital dan dilakukan pemeriksaan CT scan yang menunjukkan kerusakan parah pada tulang belakangnya. Ia lalu dirawat di ruang ICU.
Pemain ini sempat dirawat selama lima hari, tapi dokter gagal menyembuhkannya dan ia dinyatakan meninggal dunia Ahad dinihari.
Kabarnya, Biaksangzuala telah mendonorkan matanya saat ia masih dirawat di rumah sakit.
Untuk mengenang pemain yang berposisi sebagai gelandang itu, Bethlehem Vengthlang FC memensiunkan nomor punggung 21 miliknya. Sementara itu Asosiasi Sepak Bola Mizoram mengeluarkan pernyataan di halaman Facebook resmi mereka.
“Gelandang Bethlehem Vengthlang FC, Peter Biaksangzuala, kalah dalam perjuangan untuk hidup setelah menderita cedera fatal saat merayakan golnya.
“Ini hari yang menyedihkan bagi persepakbolaan Mizoram dan kematian pesepak bola ini sangat memukul rekan-rekannya, para pemain, dan penggemar di seluruh Mizoram.
“Peter adalah gelandang bertahan yang selalu agresif dan bekerja keras, seorang pemain tim sejati. Seperti kebanyakan gelandang bertahan, ia piawai membaca permainan, mematahkan serangan lawan, dan melindungi para beknya.
“Klub Peter, Bethlehem Vengthlang FC, akan memensiunkan kostum nomor 21 miliknya.”
Sementara itu, pelatih Bethlehem Vengthlang, Danny Lalduhawma, menambahkan, “Peter adalah pemuda yang punya sikap baik yang selalu menjaga kedisplinan di dalam dan luar lapangan. Saya pikir tak banyak pemain seperti dia.”
DAILYMAIL | A. RIJAL
Spoiler for Screenshot1:
Kejadiannya gan
Spoiler for SC 2:
Terjatuh
Spoiler for SC3:
Geger gan
Spoiler for Pemain tersebut:
Spoiler for Pesan TS:
Semoga di waktu yang akan datang tak ada seperti ini gan. Ane sedih