Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul menyebut Partai Golkar adalah partai terkorup. Ruhut mengatakan hal itu berdasarkan hasil survei ICW beberapa waktu lalu.

"Aku ada news, terima kasih ICW menyatakan partai terkorup itu Golkar, kedua PDIP. Yang lain-lain termasuk kami (Demokrat) memang ada juga korupnya tapi dikit rupanya. Kami partai yang tak main-main dengan korupsi," ujar Ruhut di KPK, Rabu (12/3).

Ruhut mengatakan, meski kader Demokrat banyak yang terjerat kasus korupsi, namun ternyata bukan partai yang terkorup. Sebab Demokrat, lanjut Ruhut, tetap tidak akan melindungi siapapun kader yang terlibat korupsi.

"Saya pinjam kata-kata Pramono Edhie Wibowo, capres Demokrat. Kami tidak akan melindungi siapapun kader kami termasuk Anas kaitan dengan korupsi, kami tetap tidak pada korupsi," tegasnya sambil mengacungkan jempol ke bawah.

Ruhut hari ini diperiksa sebagai saksi Anas dalam kasus dugaan penerimaan hadiah terkait proyek Pusdiklat olahraga Hambalang. Ruhut yang baru datang sekitar pukul 11.38 WIB, tampak menyematkan pin Pramono Edhie di dada sebelah kanan.

Ruhut enggan berkomentar seputar kasus yang menjerat mantan teman separtainya itu. "Kalian sudahlah, Anas itu sudah jatuh, jangan kita timpa dengan tangga lagi," ujar Ruhut.

www.merdeka.com