Awal kata, ane newbie di kaskus gan, dan post ane juga kebanyakan tulisan. Ane paling hobi menulis hal-hal yang logis dan menyangkut dengan kehidupan ane sehari-hari gan. kalo jadi HT yah bersyukur deh gan



Komen ya agan-agan sekalian

Nah ini gan yang jadi bahasan ane kali ini.


Siapa yang tidak tahu "bhineka tunggal ika" yang selalu terpampang di dinding SD hingga SMA agan-agan sekalian ? Ya, berbeda beda namun satu jua, adalah moto yang dijunjung tinggi oleh para pahlawan kita, baik pahlawan zaman dahulu hingga pahlawan modern saat ini, seperti presiden.



Bisa dilihat gan ? Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan suku, agama, dan penduduknya yang beragam menjadikan kita bangsa yang besar dan sudah sepatutnya kita bangga akan hal itu. Kita diberi kebebasan beragama, memiliki lahan yang luas dari setiap daerah, hasil alam yang berlimpah dan adanya kebersamaan satu sama lain yang membuat bangsa kita benar-benar nyaman untuk disinggahi, dan satu lagi gan, bangsa indonesia dianggap bangsa yang sangat ramah oleh turis-turis negara lain dan itu menjadi kebanggaan tersendiri meski bukan ane yang jadi guide.

Tapi gan, baik ada yang ditutupi maupun tidak, dewasa ini zaman semakin berubah. Sadar atau tidak, kebersamaan ini semakin lama semakin terkikis yang menurut pandangan ane ada 3 faktor :
1.Otoritas berlebih
2.Kesamaan pandangan (iya kalo sama-sama benar dan bisa diterima banyak orang,tapi kalo sama-sama salah ? repot gan jadinya)
3.Rasa sok (baik sombong, sok tahu, dan lain-lain)

Oke gan langsung ke permasalahan aja, berikut ada beberapa link tentang adanya otoritas berlebih dari suatu agama yang dalam tanda pentung alias seru menyinggung kehidupan kebersamaan bangsa kita



Gan, memang tidak bisa dipungkiri bahwa Indonesia adalah negara yang berbasis agama islam yang termasuk besar. Namun melihat tindakan demikian apakah tidak bisa dibilang anarkis ? dan setiap orang yang tidak tahu hanya memiliki 2 pilihan yaitu ikut-ikutan atau menjadi korban ?
Meski kita hanya penduduk biasa namun ada kalanya kita juga memberikan apresiasi melalui tulisan seperti ini gan. Paling tidak agar orang yang tidak paham menjadi paham. Ane tidak menyalahkan islam atau agama atau kedudukan apapun yang salah disini, karena agama sudah pasti baik adanya dari Tuhan, namun OKNUM-OKNUM yang merasa Tuhan dan memforsir semua ajaran dan diserap secara mentahlah yang harus kita basmi. Apa agan tidak kasihan terhadap agama agan yang digunakan untuk mengatasnamakan segala tindakan ? Padahal tindakan yang dilakukan saja bersifat anarkis dan cenderung memusuhi sesama ?

Ane kristen dan selama ane hidup tidak pernah ada umat kristen melarang adanya pembangunan masjid atau melarang umat islam beribadah. Justru dari pengalaman ane, rumah ane sendiri pernah dijadikan tempat pengajian dan kita senang.

Menyakitkan gan, kesatuan yang dulu dipupuk sekarang hilang karena otoritas dari petinggi agama yang mungkin bisa dibilang melebihi Tuhan. Benar kata Alm.Presiden Soekarno,

PERJUANGAN BELIAU MELAWAN PENJAJAH MEMANG SUDAH USAI, NAMUN SAAT INI PENJAJAH JUSTRU DATANG DARI DALAM NEGARA KITA SENDIRI
Miris memang gan. Apa indonesia memang sudah lupa akan asas kesatuan itu ? Agama adalah pedoman agar manusia dapat hidup dengan akhlak dan ajaran yang ada, bukan digunakan untuk saling menghujat dan mematikan agama atau suku lain. Pernahkah ada ketakutan di hati agan-agan jika suatu saat hal ini akan menjadi semakin parah ? Dimana pemerintah sendiri tidak tahu menahu soal hal ini dan tantangan justru merajalela dari kaum yang menganggap diri mereka sempurna bak Tuhan ?

Ane sangat menghormati umat muslim gan, jujur, dan ane sangat salut tentang bagaimana umat muslim bisa menjalankan sholat dan ibadah dengan khusyuk dan teratur. Namun kejenjangan dan pengetahuan yang berlebihan menjadikan beberapa kelompok menjadi super dan tidak tahu malu dalam menghujat. LUPAKAH MANUSIA DENGAN KASIH DAN KEPERCAYAAN ? Agama bukan tolak ukur tiap tindakan gan..Kasih dan kepercayaan lah yang bisa mengubah itu semua



Tuhan mana yang tidak mengajarkan agar kita harus mengasihi sesama manusia ? Mengucapkan selamat natal ? ITU KASIH, dan kami juga mengucapkan selamat idul fitri ? Karena itu juga kasih. Jangan karena bermodal ingin menguasai dan menjadi negara yang kuat agama, lalu modal lain dibuang begitu saja. SIAPKAH NEGARA INI MENJADI BUTA AKAN AGAMA ?Tindakan seperti inilah yang seharusnya kita basmi, dan kita sebagai generasi muda harus mampu membuka mata lebih terhadap bagaimana cara kita memperlakukan sesama kita dengan layak tanpa memandang suku dan agama.

Terakhir dari ane
Memang seharusnya kita hidup saling mengasihi satu sama lain, ga peduli agama apa, dan kewajiban agama ? tetap kita jalankan TAPI tanpa menyakiti dan menghujat agama lain, apalagi suku dan kepercayaan yang sudah hidup dalam agama masing-masing.


Bisakah kita seperti anak-anak kecil di atas ? tidak ada dari mereka yang mengatakan "Jangan main sama dia, dia kristen" atau "Jangan bilang selamat natal ya, natal cuma buat kristen", atau "Dia kulitnya hitam, dari papua, jangan dekat-dekat". Bhineka tunggal ika, ya, ane pribadi sangat merindukan itu, dan ane sangat menghayati dan merindukan masa-masa indonesia bisa BERAGAM seperti dulu.

HIDUP BANGSAKU ! HIDUP INDONESIAKU, MERDEKA !!

Sebarkan thread ini ya gan..ane seneng kalau ada yang sejalan pikiran sama ane... Siapa sih yang tidak sayang bangsa sendiri