Barang Berbahaya yang kurang diperhatikan pemerintah

seberapa bahayakah narkoba :


Bahaya Narkoba


Tanpa menyepelekan masalah yang ditimbulkan oleh narkoba, coba kita lihat sejenak bahaya dari formalin, Rhodamin dan bahan kimia lainnya yang disalahgunakan untuk campuran makanan

bandingkan dengan ini :
35 Juta Rakyat Miskin Mengonsumsi Formalin[URL="([url]http://news.detik..com/read/2006/01/16/063914/519194/158/35-juta-rakyat-miskin-mengonsumsi-formalin[/url])
"]sumber[/URL]


bahaya formalin dan rhodamin




saat ini masyarakat dipenuhi kekhawatiran terhadap bahan makanan yang mereka konsumsi mulai dari tahu, tempe, mie, ikan asin maupun ikan segar telah terkontaminasi oleh bahan kimia berbahaya, belum lagi jajanan anak anak yang mereka konsumsi di luar pengawasan orang tuanya...

jika Narkoba hanya bisa dikonsumsi oleh kalangan menengah ke atas, bahan bahan kimia ini dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat ,seluruh lapisan ekonomi baik di kota sampai ke pelosok pedesaan

Jika Pemerintah bisa membentuk BNN (Badan Narkotika Nasional) sudah seharusnya pemerintah juga membentuk BFN (Badan Formalin Nasional) atau apalah namanya yang ditugaskan unuk mengawasi penyalahgunaan zat kimia pada makanan atau memberi wewenang lebih pada BPOM, karena badan ini tidak bisa memberi sangsi dan kalau mau jujur BPOM tidak terlalu serius bekerja terutama di daerah2 yang jauh dari kota padahal justru penggunaan zat kimia terbanyak berada di pelosok2 daerah

saya kebetulan berada di sebuah kota kecil, kota curup kabupaten rejang lebong Bengkulu
di beberapa pasar sering saya temukan ikan asin dan ikan laut yang berciri2 fisik menggunakan formalin, begitu juga dengan tahu dan mie basah dan setahu saya tidak pernah ada perhatian dari badan POM untuk memberi penyuluhan kepada pedagang maupun produsen makanan mengenai bahaya zat kimia tersebut, apalagi sangsi... jauh deh..

Sudah saatnya kita lebih serius dan memberi perhatian lebih kepada zat berbahaya ini, demi kesehatan masyarakat dan generasi penerus bangsa kita nantinya