ainaliza
TS
ainaliza
ini gan cara licik SBY jegal jokowi
Munculnya ide memindahkan ibukota Negara dari Jakarta ke tempat lain dinilai sebagai bentuk ketidakpuasan SBY terhadap kekuasaan Jokowi-Ahok yang semakin menggurita.

Pasalnya, ide memindahkan ibukota bukan rencana baru. Sejak era Bung Karno rencana ini sudah diwacanakan namun tidak mulus dan tidak semua pihak sepakat. Gonta-ganti gubernur pun tidak juga mengubah Jakarta menjadi lebih baik, bebas macet dan banjir.

Karena itu SBY dianggap frustrasi melihat perkembangan Jakarta saat dipegang Jokowi-Ahok.

Sementara saat berkunjung ke Kazakhstan, SBY mengaku kagum dengan pemerintah Kazakhstan yang berhasil memindahkan ibu kota ke Astana. Kota baru itu dibangun tertata rapi sesuai rencana tata kota yang apik.

Disampaikan Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha beberapa waktu lalu, SBY memang ingin memindahkan ibu kota dari Jakarta ke daerah lain. Bahkan SBY telah membentuk tim kecil sejak tiga tahun lalu ketika wacana ini dicetuskan. Namun sejauh ini belum ada lokasi atau daerah yang bakal menjadi lokasi pemerintahan baru.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf mendukung rencana SBY. “Saya pernah ke Kazakhstan. Mereka sangat berhasil dengan perencanaan luar biasa didukung oleh semua rakyatnya dan menciptakan tatanan baru”.
Menurut Assegaf, ide SBY luar biasa tapi butuh waktu untuk mewujudkannya. Dan Demokrat siap merealisasikan ide tersebut bila menjadi pemenang pada Pemilu 2014.

Munculnya wacana ini seolah-olah menjadi pukulan telak bagi Jokowi-Ahok yang sedang membenahi Jakarta. Namun Jokowi menanggapi dengan enteng. “Itu keputusan nasional. Kalau diputuskan, kita yang di sini tentu berhitung soal perencanaannya,” ujar Jokowi di Balaikota Jakarta,beberapa hari lalu.

Jokowi mengaku belum mendapatkan arahan langsung dari Presiden soal rencana tersebut. Namun, Jokowi berharap, jika wacana tersebut akan direalisasikan, maka sebaiknya ada komunikasi sesegera mungkin dengan pihak-pihak terkait.

Selama ini keberhasilan Jokowi mengelola Jakarta membuat dirinya naik daun dan selalu unggul dalam banyak survey calon presiden. Jika saja sebelum resmi “dicapreskan” langkah Jokowi kelola Jakarta berjalan mulus, sudah pasti elektabilitasnya makin meroket di kancah Pilpres 2014 mendatang.

Sementara mantan Pengurus Harian Partai Demokrat Carrel Ticualu menduga, pernyataan SBY memindahkan ibu kota ke daerah lain karena ingin melunturkan citra Jokowi.

Sudah menjadi rahasia umum kalau Jokowi selama ini menjadi momok menakutkan bagi para kandidat pengganti SBY sebagai presiden, termasuk Pramono Edhie Wibowo, ipar SBY.

Meskipun demikian, PDI Perjuangan tidak tergopoh-gopoh mendeklarasikan capresnya. Strategi “last minute” yang dilakukan kubu Megawati bisa dimaklumi. Pasalnya, mereka khawatir jika terlalu pagi menggadang-gadang Jokowi jadi capres, mereka akan ‘dikeroyok’ dan dihancurkan sebelum bertanding.

Selain wacana pemindahan ibu kota, wacana mobil murah juga dinilai akan menghambat kinerja Jokowi membuat Jakarta bebas macet. Sementara Jokowi tidak punya power untuk menjegal kebijakan pemerintah tentang mobil murah yang sudah bisa dipastikan akan “membanjiri” aspal Jakarta.

Sumber: http://www.siaga.co/news/2013/09/21/...-jegal-jokowi/
0
13K
111
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
669.2KThread39.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.