Selama ini fokus kita terhadap pemberitaan makanan haram itu yg mengandung unsur yang memang diharamkan sesuai dengan yang sudah tercantum dalam Al-Qurán maupun dalam Hadist.

Seperti berita-berita yang kita dengar dari media tentang restoran yang ternyata dalam proses penyajian makanannya melibatkan salah satu unsur di atas, dan yang paling disoroti adalah yang mengandung unsur babi.
Namun kadang kita ternyata kadang tidak memperhatikan juga dengan proses penyembelihan yang memang sudah ditentukan dalam ajaran islam.

kemudian juga harus diperhatikan seperti hal di bawah ini

Beberapa faktor ane buat thread ini setelah berbincang dengan teman ane yang dulunya tukang potong ayam di sebuah rumah pemotongan hewan, tapi alhamdulillah dia sudah tobat. Dia bilang saat itu ketika memotong ayam, dikarenakan jumlah ayam yang harus dipotong banyak jadinya banyak pemotong ayam yang tidak mengucapkan doa menyembelih (asma Allah SWT), dan bahkan sebagian dalam keadaan mabuk saat melakukan pemotongan tersebut.
Kemudian juga waktu ane mengantar mertua ane ke sebuah pasar di kota ane, dengan mata kepala sendiri ane melihat seorang pemotong ayam yang sangking lihainya dia memotong ayam itu dengan cara menelikung leher ayam itu dengan jari-jari tangannya dan dia potong si leher ayam itu dengan mudahnya, lalu belum ayam itu benar-benar mati dia masukan ayam itu ke air panas. Kecepatannya luar biasa gan, karena memang dia sudah terbiasa, entah ketika memotong itu dia bacakan asma Allah SWT atau gak Wallahualam.
memang sulit ya gan kalau begini caranya, terus kita harus makan apa dong? ane pikir ada banyak pengusaha ayam yang menjalankan bisnisnya dengan baik dan sesuai syariah, tinggal kita nya yang aktif dan waspada dalam hal seperti ini. Gak ada salahnya ketika kita membeli ayam, tanyakan aja sama si penjualnya ini dipotongnya sesuai islam apa gak, atau kalo ada waktu kenapa gak kita beli ayam hidup terus kita potong sendiri deh, kalaupun gak bisa ya suruh orang yang ahli lah.
Ini nih beberapa bahaya kalau kita mengkonsumsi makanan haram

Hadist yang berhubungan dengan hal ini:

Bisa saja kita bilang, kita kan gak tau kalo pemotongannya tidak dengan cara syariah, ya memang gan, tapi gak ada salahnya juga memastikan makanan yang masuk ke dalam perut kita/keluarga kita itu sudah seperti yang ditentukan oleh syariah Islam.
Beda halnya dengan di Amerika Serikat, adik ipar ane lama di Chicago, sekarang sih udah di Indonesia, dia bilang justru kalo di AS sana makanan terlabeli dengan baik (halal), seperti daging sapi atau ayam, dan yang lainnya. Pihak perlindungan konsumen di sana lebih ketat katanya (ini sih menurut adik ipar ane, ane sendiri belum pernah kasana).
Ane gak sedang men-judge pihak manapun, tapi ane berhadap mudah-mudahan kita semakin waspada dan berhati-hati gan, karena menurut ane ini penting. Jangan sampe cuma unsur babi aja yang diusut tapi dalam hal proses penyembelihanya di lupakan.


Maaf kalo ada salah-salah, ilmu ane juga masih terbatas, masih belajar juga. Juga kalo ada yang kurang berkenan ane mohon maaf ya.
Kalo ada hal yang kurang atau koreksi boleh lah sharing, kita sama-sama berbagi ilmu dalam kebaikan, Insha Allah.