gembaladomba13Avatar border
TS
gembaladomba13
[save earth] proses pembuatan kertas
Spoiler for bukti no repost:




kertas....hampir seluruh orang di dunia menggunakan kertas untuk menunjang pekerjaan nya setiap hari, tapi tidak banyak orang yang mengetahui penting nya penghematan kertas untuk kelestarian alam...

Kertas yang sering kita gunakan biasanya terbuat dari kayu yang telah diolah sedemikian rupa sehingga sampai ke tangan kita untuk di pakai. Untuk lebih mengenal proses pembuatan kertas yang kita gunakan mari kita lihat pengolahan kertas berikut ini...



Proses singkat Pengolahannya
Kertas yang sering kita gunakan di indonesia umumnya terbuat dari serat kayu yang bahan bakunya adalah pohon akasia. Sebelum dijadikan kertas, serat kayu tersebut mengalami beberapa tahapan pengolahan hingga menjadi bubur kertas (pulp).
setelah menjadi bubur (pulp) akan dicuci hingga bersih kemudian dipotong menjadi potongan-potongan kecil yang biasanya disebut chip. Chip tersebut kemudian dibawa ke tempat penyaringan untuk memisahkan chip yang bisa dipakai, yakni yang berukuran standar 25x25x10 mm dengan chip yang tidak terpakai. Untuk chip standar yang dipakai disimpan di tempat penampungan.
setelah tahap pencucian selesai chip2 ini masuk ke dalam proses pemasakan, chip dimasak dengan cairan pemasak yang biasanyadisebut cooking liquor. Setelah masak bubur kertas pun dicuci lagi hingga bersih. Apabila dinilai telah bersih, bubur kertas itu selanjutnya disaring agar terbebas dari bahan-bahan pengotor yang dapat mengurangi kualitas produk.


lalu tahap selanjutnya, (pulp) bubur kertas ini dicampur dengan oksigen dan sodium hidroksida di dalam perangkat yang disebut delignification tower. Tujuan nya agar pencampuran itu untuk mengurangi pemakaian bahan-bahan kimia, mengurangi kandungan lignin, serta memutihkan bubur kertas. lalu Bubur kertas kemudian dimasukan ke dalam prses pemutihan (bleaching) dengan bahan kimia untuk mencapai kertas yang putih sesuai standar ISO. Selanjutnya, bubur kertas disimpan atau dikirim ke suatu mesin (paper machine) untuk diolah menjadi kertas. Melalui proses pengolahan tertentu, akhirnya bubur kertas kertas pun siap buat menjadi kertas2 yang biasa kita gunakan untuk berbagai keperluan sehari2...



sekarang tahukah agan aganwati sekalian bahwa 160 ton sampah kertas sama dengan 2.400 batang pohon yang berumur kurang lebih 10 tahun?
1 ton kertas tulis membutuhkan 24 pohon berumur 10 tahun.
1 ton kertas koran (buram) membutuhkan 12 pohon berumur 10 tahun..
1 pohon menghasilkan sekitar 8000 lembar kertas photocopy (18 rem F4 @500lembar ).
minimal 15 pohon berumur 10 tahun dibutuhkan untuk menghasilkan 1 ton kertas majalah berkualitas tinggi.

Pernahkah terlintas dalam pikiran kita, berapa juta pohon yang harus ditebang untuk bisa memenuhi kebutuhan kertas di negara kita? apakah kesemuanya itu sudah cukup dan sebanding dengan gerakan menanam sejuta pohon yang dicanangkan oleh pemerintahan kita yang hampir setiap tahun dengan laju penebangan pohon yang digunakan dan tidak hanya untuk bahan dasar kertas akan tetapi juga untuk pemenuhan berbagai macam kebutuhan manusia seperti furnitur,rumah panggung dll.

mari kita memulai nya sekarang juga untuk penghematan pemakaian kertas dan melakukan daur ulang kertas2 yang telah kita pakai secara rutin..


terima kasih atas perhatian dan dalam menjaga kelestarian lingkungan kita demi anak cucu kita dimasa yang akan datang...
emoticon-Toast


*maaf klo ada salah/kurang,ane hanya manusia biasa....emoticon-Malu (S)

Spoiler for sumber:


UPDATE
Spoiler for cendol:

thanks bgt gan udah mengikhlas kan cendol nya buat ane....emoticon-Cendol (S)
Diubah oleh gembaladomba13 25-08-2013 00:25
wahyufasa04Avatar border
wahyufasa04 memberi reputasi
1
15.6K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.