tarrastyleAvatar border
TS
tarrastyle
Si Juragan TAJIR ini TIDAK MAU BERTANGGUNG JAWAB!!
Selamat datang di THREAD ane gan.
JANGAN LUPA DI RATE.. DAN KALO BERKENAN KASI CENDOLNYA GANemoticon-Kiss

Jadi gini gan... Ane ada baca tentang ARB sang CAPRES ini mulai dari biodata, perjalanan hidupnya dan lain2.. Nah tapi ane juga bingung.. ngeliatin di social media ataupun media massa lainnya. Berita miringnya Tentang dia.
salah satunya tentang LAPINDO yang katanya SI JURAGAN TAJIR INI GA MAU BERTANGGUNG JAWAB.

Tapi Ane juga baca kalo ARB sudah melakukan penggantian dan bla.bla..bla.. Yang Bener yang mana sih gan?? coba baca deh berita yang ane kutip dari media...

ARB Jawab Pertanyaan Soal Lumpur Sidoarjo

~ Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menilai bahwa masalah lumpur Sidoarjo (Lapindo) dipolitisasi, karena dia maju sebagai calon presiden 2014.

Dalam acara yang bertajuk "Rakyat Bertanya, Pemimpin Menjawab," ARB --sapaan Aburizal Bakrie-- menjawab pertanyaan para siswa se-Daerah Istimewa Yogyakarta, yang bertanya, mengapa Aburizal tetap mau maju sebagai capres, padahal ada masalah Lapindo.
ARB mengatakan bahwa penyebab semburan lumpur Sidoarjo ada dua pendapat, yaitu bencana alam dan kesalahan perusahaan. "Karena itu dibawa ke hukum, sampai ke MA dan hasilnya menyatakan Lapindo tidak bersalah," kata Aburizal, di hadapan para siswa, Sabtu 16 Maret 2013.
Meski secara hukum tidak bersalah, menurut dia, Keluarga Bakrie yang hanya memiliki sebagian kecil saham Lapindo tetap bersedia membantu korban. "Sudah sekitar Rp9 triliun dana digelontorkan untuk membeli tanah dan bangunan para korban," ujarnya.

Bahkan, banyak korban tanpa surat tanah tetap mendapat bantuan. Mereka cukup diminta bersumpah dan diberi bantuan dengan harga yang sangat tinggi.

"Ada yang mengaku punya rumah, tetapi tidak punya surat, ya gimana lagi. kami sumpah pocong dan dibayar," ungkapnya.

Aburizal menjelaskan, masih ada sisa tahapan pembayaran yang harus diselesaikan. Sisa bantuan itu terlambat, karena kondisi perusahaan.

"Sisanya Rp800 miliar belum terbayar. Kami akan segera lunasi. Kami sudah membayar Rp9 triliun, jadi Rp800 miliar pasti dibayar," tegasnya.

Aburizal mengatakan, sebenarnya secara hukum dan bisnis, bisa saja Lapindo tidak mau membayar korban. Namun, Keluarga Bakrie berempati dan memilih membantu korban.

Karena itu, dia menyayangkan kasus lumpur yang selalu dipolitisasi untuk menjegalnya dalam pencapresan 2014. "Tetapi, namanya politik. Karena politik ya memang begitu, dipakai terus menyerang saya," ujarnya. ~


Sumber: NEWSVIVA

Nah... Ane mau tanya pendapat agan2 atau ada masukan lainnya..
Diubah oleh tarrastyle 10-04-2013 08:26
0
8.4K
70
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.