Kaskus

News

babon.santosoAvatar border
TS
babon.santoso
Jawaban Tegas Gerindra soal Noel Tersangka KPK: Bukan Kader, Cuma Numpang Nyaleg
Jakarta - Terjaringnya Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamennaker) RI Immanuel Ebenezer dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan menjadi tersangka menyita perhatian banyak pihak.

OTT KPK merupakan metode penegakan hukum di mana seseorang ditangkap langsung saat sedang melakukan tindak pidana korupsi, atau sesaat setelahnya, berdasarkan bukti awal yang cukup.

Dalam OTT KPK terhadap Noel tersebut telah dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Cahyanto, Kamis (21/8/2025).

Partai yang mengayomi Noel, Partai Gerindra, ikut memberikan tanggapan.

Politisi Partai Gerindra, Hendarsam Marantoko menyebut OTT KPK yang dilakukan terhadap Noel tak bisa dihubungkan langsung dengan Partai Gerindra.

"Kenapa sih selalu dikait-kaitkan dengan masalah partai ini? kan masalah pribadi," ujar Hendarsam Marantoko dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Jumat (22/8/2025).

Dirinya pun mengatakan, Noel tak bisa disebut Kader Gerindra.

Dirinya pun menjelaskan, jika berbicara soal kader, harus dengan pengertian terminologi yang tepat, khususnya sebagai Kader Partai Gerindra.

"Kader itu orang yang dibina dan dididik oleh partai untuk kemudian diorbitkan."

"Setahu saya Noel ini baru belakangan belakangan ini aja eksistensinya melekat pada Gerindra," lanjut Hendarsam.

Hendarsam mengatakan, selama ini Noel hanya 'menumpang eksis' melalui Partai Gerindra.

Pun dirinya mengaku tidak pernah bertemu Noel dalam acara Rapimnas hingga Rakernas.

"Saya sudah bilang Noel ini kemarin cuman numpang nyaleg aja di partai Gerindra karena sampai pada Rapimnas Rakernas saya tidak pernah bertemu dengan dia (Noel)," lanjutnya.

Dirinya juga tidak pernah bertemu dalam hal pendidikan basic, yang harus dimiliki oleh kader Partai Gerindra.

"Itu terminologi kader, jadi tidak bisa langsung dikatakan Noel itu kader partai Gerindra, nilai-nilai partai Gerindra tidak seperti itu," imbuhnya.

https://m.tribunnews.com/nasional/20...yaleg?page=all

Gerandong jahat emoticon-Mewek
atrbpnAvatar border
aldonisticAvatar border
BALI999Avatar border
BALI999 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
675
39
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
691.2KThread56.6KAnggota
Tampilkan semua post
babon.santosoAvatar border
TS
babon.santoso
#3
Saya berkesimpulan begini gan:

Pendukung prabowo itu tidak ada, yg ada pendukung jokowi bersatu untuk memenangkan prabowo.

Prabowo itu di kampung halaman ibunya di Langowan, tidak laku sama sekali, pilpres 2014 dan 2019 malah kalah telak sama si jawir jokowi, aneh kan, padahal orang Minahasa itu kedaerahan nya kuat, tapi kok milih jawir daripada prabowo yg asli minahasa.

Keadaan berbalik begitu dahsyat, Prabowo menang telak di sulawesi utara dan kantong kantong basis masa Kristen dan minoritas lain spt di NTT, Bali, Kalbar, Kalteng, Sumut Dll..

Sejatinya, pendukung jokowi itu sangat jijik kepada prabowo, tapi apa hendak dikata, Jokowinya sendiri dukung prabowo, makanya seluruh simpul relawan jokowi bergerak memenangkan prabowo.

Kedepan, siapa yg bisa berjanji, pendukung Jokowi akan terus loyal kepada prabowo? Hanya waktu dan Tuhan yg bisa menjawab.

Sekian analisa politik saya
aldonistic
BALI999
agusdwikarna
agusdwikarna dan 4 lainnya memberi reputasi
5
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.