Sumber Gambar

Seperti yang kita ketahui bahwa kasus mengenai temuan transaksi mencurigakan sebesar 349 triliun di Kemenkeu masih terus diselidiki oleh Mahfud MD, Sri Mulyani, Komisi III DPR RI, PPATK, dan Komite TPPU. Sebagai lanjutan dari rapat sebelumnya, kemarin pada hari Selasa kembali diadakan rapat bersama DPR untuk membahas transaksi mencurigakan ini.

Salah satu yang menarik perhatian adalah pengakuan dari salah satu anggota DPR RI yaitu Johan Budi. Di mana ia merasa bahwa dirinya ikut di bully di media sosial. Padahal ia sendiri mendukung Mahfud MD. Pada kesempatan itu, ia mengadu dan menceritakan keluh kesahnya mengenai dampak yang turut ia rasakan.

Yang unik dari pengakuan Johan Budi adalah di mana dirinya mengaku diisukan mengirim gift ke idol grup lokal JKT48. Padahal dia sendiri tidak tahu-menahu mengenai JKT48 itu sendiri. Tiba-tiba dirinya diisukan mengirim gift ke JKT48. Apakah dia wota?


Sumber Gambar

Memang ada isu yang beredar di sosial media mengenai hal itu. Di mana ada postingan dari salah satu member JKT48 yang memperlihatkan foto berupa gift yang diterima dari fansnya. Nah, yang bikin salfok adalah nama pengirim dari gift itu adalah nama anggota DPR. Bukan hanya Johan Budi, nama Bambang Pacul juga masuk ke dalam gift tersebut, Apakah ia kirim gift karena disuruh juragan?

Tapi apakah benar itu dikirim oleh anggota DPR? Jawabannya kemungkinan besar tidak.

Memberikan gift atau hadiah kepada idola merupakan hal yang wajar di sebuah fandom idol group baik di ranah lokal mau pun internasional. Dalam memberikan hadiah, seorang fans diperbolehkan menulis nama pengirim. Nama pengirim inilah yang kadang diisi dengan anonim atau nama-nama iseng seperti yang terjadi pada JKT48 ini yang mencantumkan nama anggota DPR RI.

Kemungkinan apa yang terjadi oada Johan Budi itu seperti yang TS jelaskan pada paragraf di atas. Tapi kalau seandainya benar Johan Budi yang kasih gift, ya itu plot twist sih wkwk.


Sumber Gambar

Hal ini boleh-boleh saja. Tapi menurut TS, ada baiknya kita tidak mencantumkan nama-nama yang bisa membuat kehebohan seperti anggota DPR, selebriti dan orang-orang terkenal lainnya. Karena di JKT48 sendiri member yang menerima gift biasanya akan memposting gift tersebut ke sosmed sebagai tanda bahwa gift diterima. Jadi jangan sembarangan pakai nama palsu, pakailah nama yang pantas.

Kalau opini TS pribadi, jangan-jangan si fans ini memakai nama anggota DPR itu tujuan awalnya memang ingin membuat kehebohan. Karena dia tahu, pasti si member akan posting di sosial media. Kalau benar seperti itu, maka itu jadi lelucon yang tidak lucu karena ditakutkan bisa jadi masalah untuk si member dan grupnya yang tidak tahu apa-apa.

Ini baru JKT48, bagaimana jika ada yang kirim gift ke BLACKPINK pakai nama DPR RI? Mungkin lebih heboh lagi ya.



Menurut kalian aksi dari fans JKT48 ini tidak pantas atau biasa saja?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi