Malang tak bisa dicegah, untung tak bisa ditolak. Mungkin itu ungkapan yang pantas disematkan Ilham Wahyudi, seorang penjual burung asal Pamekasan, Madura ini. Tak disangka, tak dinyana, tetiba saja rekening miliknya yang "hanya" bersaldo kurang lebih Rp. 2 juta itu diblokir oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dilansir dari Detik.com, pemblokiran tanpa sebab yang jelas itu dialami dan diketahui oleh Ilham Wahyudi pada Rabu, 25 Januari 2023 lalu. Pihak BCA, bank di mana Ilham menabung menunjukkan sebuah surat pemblokiran dengan nomor R/35/DAK.01.00/20-23/01/2023 tanggal 11 Januari 2023 perihal pemblokiran rekening atas nama Ilham Wahyudi.

Kejadian ini cukup mengejutkan mengingat menurut pengakuannya, Ilham merasa tidak pernah berurusan dengan kasus hukum apalagi korupsi. Dia sehari-hari hanya berjualan burung secara online dengan nama lovebird. Ilham pun mengaku kecewa dan mempertanyakan kejadian ini. Dia juga menyatakan tidak pernah menerima proyek apapun dari siapapun.

Lalu bagaimana komentar dari pihak KPK? Menurut penuturan wakil ketua umum KPK, Johanis Tanak tidak menjelaskan secara rinci seperti apa permasalahan pemblokiran tersebut. Di sisi lain dia malah menyuruh agar Ilham Wahyudi mengurus sendiri masalah tersebut dengan mengajukan pencabutan pemblokir kepada pihak BCA.

Melihat kejadian ini sebenarnya terasa sangat aneh dan ganjil. Jika ada hal-hal yang mencurigakan, lembaga sekaliber KPK tentu saja pasti akan mengetahui dan memberikan penjelasan yang valid soal kronologis dan alasan dibalik pemblokiran rekening tersebut. Namun sebagaimana informasi yang diterima dari salah satu petinggi KPK sendiri tidak ada penjelasan yang detail dan terkesan abu-abu. Jika kemudian tetap tidak ada titik terang jelas ini adalah tindakan tidak profesional yang dilakukan oleh sebuah lembaga negara dan merugikan masyarakat biasa yang tidak ada sangkut pautnya dengan pemberantasan korupsi.

Di sisi lain, kasus ini seharusnya ditangani secara serius mengingat modus para koruptor untuk menyembunyikan uang hasil kejahatannya bisa salah satunya dengan money laundry. Salah satu caranya adalah memindahkan sejumlah uang yang dimiliki oleh para koruptor ke rekening orang lain. Entah itu dengan ataupun tanpa sepengetahuan si pemiliknya. Ini juga harus menjadi perhatian yang serius dari pihak penegak hukum dan juga KPK itu sendiri.

Klaim tentang ketidaktahuan Ilham Wahyudi perihal kondisi rekeningnya juga tidak bisa ditelan mentah-mentah. Harus dibuktikan apakah benar-benar tidak tahu atau ada menyembunyikan sesuatu untuk mengelabui publik.

Apapun itu, semoga kasus ini segera terselesaikan dan Ilham Wahyudi dapat kembali bisa menggunakan rekeningnya tersebut. Sebaliknya harusnya pihak KPK lebih dalam lagi meneliti atau mengecek masalah ini dan jelas tidak bisa dianggap sepeleh.

Well, apapun itu buat mas Ilhamnya semoga masalahnya cepat selesai dan bisa kembali menjual burung dengan tenang. Bagaimana nih menurut agan semua? Kasih pendapat kalian di kolom komentar! Terima kasih sudah membaca. See you on the next thread.


Narasi : Ulasan Pribadi

Sumber Referensi :

https://news.detik.com/berita/d-6536...ak-salah-apa/1

©copyright @albyabby912023