Sumber gambar: sumsel.inews.id

Polisi tak selamanya menjadi penegak hukum, ada oknum-oknum yang justru malah melanggar hukum. Di tengah polisi yang sedang sibuk mengurus kasus sesama polisi. Kini muncul lagi kasus polisi terbaru.

Kejadian ini terjadi di Lubuklinggau. Seorang oknum polisi diketahui membobol ATM dan hendak mencuri uang bersama dua orang yang tidak dikenal. Kok bisa? Berikut faktanya.

Kejadian Awal

Kejadian terjadi pada Minggu, 14 Agustus 2022. Awalnya pelaku melancarkan aksinya saat suasana masih sepi, tepatnya saat subuh pukul 04:30 waktu setempat. Pelaku ditemani oleh dua orang teman yang turut membantunya dalam melancarkan aksi pembobolan ATM ini.

Sayang seribu sayang, aksi mereka justru gagal saat diketahui oleh warga yang sedang dalam perjalanan ke pasar. Akibatnya mereka pun kocar-kacir saat warga berdatangan. Semua pelaku berhasil kabur dari kejaran warga. Akan tetapi meninggalkan sebuah kendaraan mobil.

Warga yang berkerumun kemudian melapor ke kepolisian setempat. Polisi pun mencari pelaku melalui plat nomor dari mobil yang ditinggalkan di lokasi. Dalam waktu beberapa jam saja, pelaku berhasil diamankan.

Motif Pelaku

Pelaku yang ternyata adalah seorang anggota polisi yang bertugas di Polres Kabupaten Empat Lawang itu mengungkapkan alasannya membobol ATM. Oknum polisi berpangkat Brigadir Satu ini berdalih kalau semua ini ia lakukan demi membayar hutang.

Hutang yang ia miliki begitu banyak karena kecanduan judi online. Gaji yang ia terima tidak cukup untuk membayar hutang yang terlampau besar itu. Hingga dia pun nekat membobol ATM.

Bahkan sebelumnya ia sudah pernah membobol di tempat lain, akan tetapi gagal. Dan di percobaan kedua ia kembali gagal bahkan lebih parah. Dua orang pelaku lainnya kini masih dalam pencarian.


Sumber gambar: tribunnews.com

Udah maling, tukang judi pula. Double dosanya nih. Judi online memang menggiurkan apabila kita memikirkan uangnya. Akan tetapi hal ini membuat kecanduan dan suatu saat akan menjerat kita.

Dari kasus ini kita bisa belajar, mau berapa besar gaji yang kita miliki, judi bukanlah tempat yang benar untuk menghabiskannya. Apalagi pelaku di sini adalah seorang aparat penegak hukum.

Semoga tidak terulang lagi supaya citra polisi semakin baik di mata masyarakat, karena ane masih yakin kalau masih banyak polisi baik di luar sana yang jujur dan amanah.

Sumber:
Referensi

Narasi:
Tulisan Pribadi