Lockdown666Avatar border
TS
Lockdown666
Awas Perang Nyebar, 100 Nuklir AS Kelilingi Rusia di 5 Negara


Jakarta, CNBC Indonesia - Kekhawatiran akan perang yang melebar kini jadi fokus dunia. Apalagi, pemberitaan terbaru menyebutkan, ratusan senjata nuklir milik Amerika Serikat (AS) telah berada di wilayah sekitar Rusia.
Keberadaan senjata mematikan pada saat eskalasi kedua negara meruncing akibat serangan Moskow ke Ukraina. Dalam laporan media Inggris, Express, pakar militer dari James Martin Center for Nonproliferation Studies, Miles A. Pomper dan Vasilii Tuganov, memaparkan itu.


Mereka menyatakan bahwa ada ratusan senjata nuklir AS itu berada di negara Eropa yang merupakan anggota NATO. "Sekitar setengah dari sekitar 200 senjata jarak pendek AS diyakini dikerahkan di lima negara NATO di Eropa," katanya dikutip Selasa (24/5/2022).
Nuklir itu bereda di Pangkalan Udara Volkel di Belanda, Pangkalan Udara Kleine Brogel, di Belgia dan Pangkalan Udara Buchel di Jerman menampung bom gravitasi B61-3 dan B61-4 milik Washington. Senjata itu juga ada di pangkalan Ghendi dan Aviano, keduanya di Italia, dan Pangkalan Udara Incirlik di Turki.
Bom nuklir B61 adalah jenis utama bom gravitasi termonuklir AS. Bom itu bahkan lebih merusak daripada bom atom generasi pertama.

Tak hanya di daratan Eropa, keberadaan senjata nuklir ini juga dilaporkan di Inggris. Ini, dimuat media itu, terlihat dari dokumen anggaran pemerintah AS.
RAF Lakenheath di Suffolk ditingkatkan kapasitasnya. Ini diduga untuk memberikan kemampuan guna menyimpan bom nuklir B61-12.
"Senjata Washington di wilayah NATO diperkirakan disimpan di ruang bawah tanah pangkalan udara, dengan kode Permissive Action Link (PAL) yang membatasi penggunaannya di AS," tambah keduanya lagi.

Meskipun diperkirakan ada 100 bom nuklir AS di wilayah NATO, jumlah tersebut masih sedikit dibanding pada puncak ketegangan Perang Dingin. Kala itu, diperkirakan ada 7.300 atau lebih.
Rusia sendiri memanas ke AS dan NATO karena ekspansi pengaruhnya di Eropa Timur. Puncaknya, Kremlin menyerang Ukraina yang ingin bergabung dengan aliansi itu di 24 Februari.

Ketegangan pun masih terjadi hingga kini. Meski sanksi Barat telah diberikan namun belum ada tanda perang berakhir.
Sementara itu, Swedia dan Finlandia mengumumkan keinginannya bergabung NATO. Rusia juga mengatakan akan memberi balasan di antaranya dengan menempatkan nuklirnya di dekat negara-negara tersebut.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...ia-di-5-negara
Euronymous
areszzjay
rapsody11
rapsody11 dan 5 lainnya memberi reputasi
0
1.3K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
icon
78.8KThread10.5KAnggota
Tampilkan semua post
kutil75Avatar border
kutil75
#13
yup seperti ane bilang sebelumnya...yang lebih parah kena efek nuke klo terjadi jual beli nuke ya rusky..nato plus us tinggal fokus launch ke rusky sementara konsentrasi rusky terpecah karena spot2 nuke launcher nato tersebar baik dieropa atau us bahkan bisa jadi di canada
sementara jika rusky mencoba launch nuke via submarine inipun sepertinya sulit karena klo adu kuantitas..jumlah submarine nato seingat ane lebih banyak dibanding rusky..tentu saja ini bakal jadi keuntungan strategis buat nato...
klo pun para penjilat puting berkilah bahwa yang menentukan pemenang perang itu adalah kapabilitas tentaranya plus kecanggihan alustistanya..ya liat aja dulu perang ukraina vs rusky...emoticon-Big Grin ngos ngosan kan? emoticon-Leh Uga
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.