- Beranda
- The Lounge
Dilema Aturan Rumah Makan Tutup di Bulan Ramadhan, Apakah Itu Bisa Disebut Toleransi?
...
TS
masnukho
Dilema Aturan Rumah Makan Tutup di Bulan Ramadhan, Apakah Itu Bisa Disebut Toleransi?
Beberapa wilayah di Indonesia terapkan aturan rumah makan wajib tutup di bulan Ramadhan, apakah ini bentuk toleransi?
Bulan Ramadhan akan kembali tiba dalam waktu kurang lebih satu minggu lagi. Para umat Islam dengan sangat bahagia menyambut bulan suci penuh ampunan ini.
Seperti tahun-tahun sebelumnya setiap menjelang Ramadhan pasti muncul beberapa dilema yang diulang-ulang yaitu terkait aturan dilarangnya rumah makan buka di waktu pagi hingga siang hari di bulan Ramadhan, dan beberapa aturan lain memperbolehkan rumah makan beroperasi atau dibuka asal tidak terbuka penuh atau menutup dengan tirai.
Pro kontra aturan rumah makan wajib tutup atau boleh buka di bulan Ramadhan ini memang menjadi masalah yang sudah cukup lama ada GanSis.
Namun sampai sekarang belum juga jelas sebenarnya apakah ini bentuk toleransi atau mengajak orang tidak berpuasa.
Menurut pandangan ane pribadi ada beberapa hal yang bisa dikatakan bahwa aturan rumah makan wajib tutup di bulan Ramadhan ini bukan bentuk toleransi beragama, apa itu alasannya?
Berikut penjelasannya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya setiap menjelang Ramadhan pasti muncul beberapa dilema yang diulang-ulang yaitu terkait aturan dilarangnya rumah makan buka di waktu pagi hingga siang hari di bulan Ramadhan, dan beberapa aturan lain memperbolehkan rumah makan beroperasi atau dibuka asal tidak terbuka penuh atau menutup dengan tirai.
Pro kontra aturan rumah makan wajib tutup atau boleh buka di bulan Ramadhan ini memang menjadi masalah yang sudah cukup lama ada GanSis.
Namun sampai sekarang belum juga jelas sebenarnya apakah ini bentuk toleransi atau mengajak orang tidak berpuasa.
Menurut pandangan ane pribadi ada beberapa hal yang bisa dikatakan bahwa aturan rumah makan wajib tutup di bulan Ramadhan ini bukan bentuk toleransi beragama, apa itu alasannya?
Berikut penjelasannya.
1. Puasa Berkaitan dengan Iman dan Islam
Orang-orang yang diwajibkan berpuasa di bulan Ramadhan adalah orang yang beragama Islam, itupun ada beberapa golongan orang Islam yang diperbolehkan tidak berpuasa jika memang ada udzhur yang membuat mereka tidak wajib berpuasa seperti sakit, dalam perjalanan jauh, gila, tengah dalam haid atau nifas.
Jika rumah makan ditutup dan ada musafir yang tengah melakukan perjalanan jauh dan hendak makan tapi tidak ada rumah makan yang buka, bagaimana nasib para musafir ini?
Itulah yang perlu dipertimbangkan atas aturan rumah makan wajib tutup di bulan Ramadhan GanSis. Ditambah di Indonesia ini diakui memiliki keberagaman agama, sehingga rumah makan dibutuhkan untuk mereka yang bukan umat muslim saat bulan Ramadhan nanti.
Kalaupun ada umat muslim yang tidak udzhur tapi tidak berpuasa dan makan di rumah makan, bisa jadi mereka tidak berakal atau gila sehingga tidak diwajibkan berpuasa.
2. Toleransi Tidak Menghakimi
Bentuk toleransi adalah tidak menghakimi dan juga tidak membuat susah orang lain GanSis.
Saat bulan ramadhan menurut ane pribadi tidak ada masalah rumah buka dari pagi atau siang hari selama pemilik rumah makan tidak menyuapi orang lewat, tidak menawar-nawarkan makanan dengan berkeliling di jalanan, atau sengaja membuat orang lain tergoda dengan makanan yang mereka jual.
Itulah kenapa biasanya di beberapa wilayah rumah makan diperbolehkan buka dari pagi hari selama tidak memasang makanan di tempat terbuka yang dapat dilihat oleh orang yang melintas atau dengan memasang gorden tirai di depan rumah makan.
3. Menutup Rumah Makan Mematikan Sumber Rezeki
Orang yang membuka rumah makan di waktu bulan puasa tentu tujuannya adalah untuk menghidupi keluarganya ya GanSis.
Mereka juga tidak mungkin sengaja ingin membuat orang Islam yang berpuasa untuk tidak ikut berpuasa karena mereka berjualan tidak hanya untuk orang Islam saja. Itulah kenapa aturan rumah makan wajib tutup di bulan Ramadhan ini bukan aturan yang bisa dikatakan penuh dengan rasa toleransi.
Itulah tadi GanSis menurut pendapat ane pribadi terkait aturan dan pro kontra rumah makan wajib tutup dari waktu pagi hingga sore hari di bulan Ramadhan.
Jika memang ingin menunjukkan sikap dan rasa toleransi pastinya harus menggunakan cara yang baik dan benar GanSis, menutup rumah makan dengan menggunakan tirai dan tidak memajang makanan di etalase makanan yang terlihat dari luar rumah makan ini sudah bentuk dan wujud rasa toleransi yang tinggi.
Perlu menjadi catatan, umat muslim yang menjalankan ibadah puasa juga tidak akan mungkin merasa tergiur untuk membatalkan puasa karena melihat rumah makan buka di waktu pagi dan siang hari.
Oke, mudah-mudahan thread kali ini bermanfaat dan ada pencerahan yang dapat Agan dan Sista ambil meskipun itu sedikit.
Jika memang ingin menunjukkan sikap dan rasa toleransi pastinya harus menggunakan cara yang baik dan benar GanSis, menutup rumah makan dengan menggunakan tirai dan tidak memajang makanan di etalase makanan yang terlihat dari luar rumah makan ini sudah bentuk dan wujud rasa toleransi yang tinggi.
Perlu menjadi catatan, umat muslim yang menjalankan ibadah puasa juga tidak akan mungkin merasa tergiur untuk membatalkan puasa karena melihat rumah makan buka di waktu pagi dan siang hari.
Oke, mudah-mudahan thread kali ini bermanfaat dan ada pencerahan yang dapat Agan dan Sista ambil meskipun itu sedikit.
keenan09 dan 36 lainnya memberi reputasi
35
13K
405
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.6KThread•81.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
masnukho
#2
jangan saling ribut lah, yang bener-bener puasa juga gak bakal kegoda kok sama rumah makan yang buka
dennyfw dan 8 lainnya memberi reputasi
9
Tutup