Perkembangan teknologi dunia terus meningkat dengan pesat, dan satu contoh pengembangan itu adalah dalam hal ukuran, semakin tinggi teknologi suatu barang elektronika, maka akan semakin kecil pula ukurannya. Dan salah satu faktor yang berpengaruh pada penyusutan ukuran barang elektronika adalah ditemukannya bahan semikonduktor.

 Semikonduktor merupakan materi setengah penghantar listrik, dengan kata lain, setengah penghantar dan setengah penyekat. Semikonduktor adalah bahan utama dari transistor dan diode, suatu komponen  aktif yang terdapat di semua peralatan elektronika. Ada banyak sekali bahan semikonduktor, tapi cuma tiga bahan yang umum digunakan, yaitu karbon, silikondan germanium, dan yang paling sering digunakan saat ini adalah silikon.



 Wujud dari semikonduktor sendiri adalah kristal padat (solid state) yang ditumbuhkan dengan proses kimiawi menjadi bentuk silinder berukuran 300mm dan kemudian diiris menjadi semacam 'wafer' yang super tipis. Dan akhirnya dihasilkan dua jenis semikonduktor, yaitu jenis 'N' dan jenis 'P' sebagai bahan dasar pembuatan komponen elektronika.

 Suatu peralatan elektronik tidak akan bekerja tanpa adanya komponen aktif yang disebut diode dan transistor. Jaman dulu waktu transistor pertama kali ditemukan, masih dalam bentuk tabung kaca yang berukuran sangat besar, yang sering disebut sebagai transistor tabung vakum. Itulah sebabnya jaman dulu radio aja bisa segede meja.



Transistor tabung vakum


 Transistor ini bekerja dengan prinsip loncatan ion dari pin satu ke pin lainnya. Komponen ini sangat mudah rusak, membutuhkan daya listrik yang besar, dan menghasilkan panas lebih banyak dibanding dengan hasil kerjanya, hingga menjadikan komponen ini sangat tidak efisien.

 Tapi sejak ditemukannya semikonduktor ini, maka prinsip transistor tabung hampa diganti dengan transistor yang berbahan dasar semikonduktor. Hingga ukurannya bisa direduksi menjadi jauh lebih kecil, Jadi penemuan semikonduktor bisa dikatakan sebagai revolusi terpenting dalam teknologi dalam hal ukuran.



Perbandingan transistor tabung dengan transistor silikon



Transistor


 Seiring teknologi yang terus berkembang, komponen transistor ini terus mengalami penyusutan hingga menjadi seukuran beberapa milimeter saja. Bahkan komponen transistor pun bisa digabungkan menjadi satu chip tunggal yang disebut IC (Integrated Circuit), suatu komponen yang bisa berisi ribuan bahkan puluhan ribu transistor dalam satu chip yang ukurannya hanya beberapa senti bahkan cuma beberapa mili saja.



Transistor micro



IC micro


 Pengembangan semikonduktor selanjutnya pun mampu membuat komponen elektronika hingga sampai tahap ukuran nano. Dan karena ukuran komponen penyusunnya mengalami reduksi yang sangat besar, maka peralatan elektronik juga mengalami penyusutan ukuran. Seperti misalnya gadget hp.

 Agan dan sista tentunya tau, kalo jaman dulu, hp bisa sebesar bata, karena memang komponen yang berada di dalamnya berukuran besar-besar. Perkembangan teknologi telah mampu membuat komponen yang jauh lebih kecil, hingga melahirkan gadget yang muat dimasukkan dalam saku.



Handphone pertama


 Tapi perkembangan teknologi tidak berhenti sampai disitu saja, karena kemudian, komponen berbahan dasar semikonduktor yang disebut IC ini selanjutnya bisa 'diisi' dengan program (write) yang disesuaikan dengan kebutuhan. Pemrograman dilakukan dengan memakai software tertentu dengan memakai komputer. Dan program ini akan terus tersimpan selama chip ic itu tidak corrupt atau rusak.

 Dan lagi-lagi, teknologi masih terus berkembang pesat, para pembuat IC ini terus mengembangkannya hingga bisa memiliki kapasitas penyimpanan yang semakin besar dengan ukuran yang semakin mengecil.

 Jika agan dan sista mengingat pertama kalinya hardisk komputer ditemukan, benda itu juga segede gaban dengan berat sekian ton. Itupun cuma mampu menyimpan memori sebesar 5 kilobyte saja. Dan kini kita harus berterima kasih dengan adanya semikonduktor ini, karena kemudian ukuran harddisk bisa direduksi hingga menjadi sebesar beberapa senti saja dengan kapasitas penyimpanan yang bisa mencapai taraf Terabyte.



Harddisk pertama


 Bahkan kini ada chip penyimpanan yang berukuran sangat kecil, mulai dari flashdisk, hingga sampai pada chip yang sering disebut micro sd atau SD card. Begitulah perkembangan teknologi, semakin berkembang, semakin kecil barangnya, tapi makin besar kapasitas penyimpanannya.

 Memang begitulah perkembangan teknologi dunia. Mulai dari radio atau tv yang sebesar lemari, hingga sampai pada gadget yang bisa dimasukkan dalam saku. Lihatlah gambar handphone pertama dan harddisk pertama, bandingkan dengan handphone dan harddisk sekarang, sangat jauh berbeda dalam hal ukuran.

 Dan yang terakhir, muncul pula apa yang disebut dengan smartphone, kini semua peralatan elektronik mulai dari radio, tv, kamera, kalkulator dan juga jam, semua dijadikan satu dalam sebuah gadget yang bisa dikantongi, dan semua berkat adanya semikonduktor ini.

 Demikianlah ulasan TS kali ini, semoga bisa bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan tentang sejarah perkembangan teknologi. Jika ada tambahan informasi dari agan dan sista, please write comment down below..

Source