Kaskus

Female

dalledalmintoAvatar border
TS
dalledalminto
Gas Melon Langka! Inilah 3 Trik Untuk Menghemat Pemakaian Gas

Gas Melon Langka! Inilah 3 Trik Untuk Menghemat Pemakaian Gas
Hai Gansist! Lagi masak apa, nih?
Sebel itu, pas lagi asyik-asyiknya memasak gas habis. Ada yang pernah ngalamin kek saya, enggak sih.

Masih mending gas habis, nyari gantinya pun mudah di warung dekat rumah. Tapi, kalau pas musim gas sulit didapat jadinya mood ilang untuk masak. Ujungnya beli yang sudah matang di warung nasi padang atau pecel lele.

Daripada bingung beli gas di saat langka begini, lebih bijaksana menghemat gas dalam pemakaian. Ini ada 3 tips dari saya, untuk menghemat pemakaian gas. Adapun triknya sebagai berikut:

1. Sehabis memasak melepas regulator.

Setiap kali selesai memasak alangkah lebih baiknya bila regulator yang terpasang pada tabung gas untuk dicopot. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir gas rembes melalui kepala regulator. Memang lebih ribet sedikit bila ingin memasak harus memasang regulator kembali. Tetapi, demi keselamatan dan penghematan keuangan tidak ada ruginya untuk dicoba.

2. Jangan sering mematikan dan menyalakan kompor gas.

Cara yang satu ini sedikit lebih mudah dan tidak terlalu ribet. Saat kompor sudah menyala diusahakan untuk dipakai secara terus-terusan. Sekali klik untuk memasak berbagai menu makanan. Karena saat pertama kali nge-klik berapa gas yang muncrat dengan ditandai suara wuz wuz. (Ts omong opo, to?)

3. Saat merebus, panci dalam keadaan tertutup.

Untuk trik yang satu ini barangkali Gansist sudah mempraktikkannya. Dengan menutup panci saat memasak, masakannya pun akan cepat matang karena uap panasnya tidak keluar(diungkep). Dengan cepat matangnya masakan otomatis durasi memasaknya lebih cepat dan dapat menghemat pemakaian gas.

Itu tadi 3 trik memasak agar menghemat gas elpiji. Mungkin Gansist memiliki trik dan tips tersendiri bisa sharing di kolom komentar.

Gansist masih ingat dong jika gas elpiji merupakan sumber hasil tambang yang tidak bisa diperbaharui. (Jadi inget pelajaran SD jaman dulu). Berhubung tidak bisa dibuat maka dari itu pemakaiannya harus dengan bijaksana. Untuk menghematnya seperti yang saya ungkapkan di thread ini.

Sekian thread dari aku, sampai jumpa dengan thread selanjutnya. Terima kasih.
:terimakasih:terimakasih
Referensi
nl.kaskusAvatar border
bintang105Avatar border
cheria021Avatar border
cheria021 dan 27 lainnya memberi reputasi
28
7.3K
149
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & Family
KASKUS Official
9KThread14.1KAnggota
Tampilkan semua post
bintang105Avatar border
bintang105
#56
Quote:


Menurut Saya:

Poin no 1 tidak di Anjurkan Lepas Cobot Regulator karna berakibat Regulator cpt rusak...

biarkan Saja Reg Terus Terpasang Tidak Apa2 Yang Penting Posisi masang regulator dgn bnr dan tdk menimbulkan bunyi gas keluar itu sdh 100% aman kecuali selang bocor d gigit tikus tapi semua akan aman kalau tabung gas dan kompor Jauh Dari arus listrik dan ada Pentilasi udara atau Exsos Angin pd area Kompor

Dan Beli lah Regulator Yang Std SNI

dan Berikut Gambar Reg Yg d Larang di Pakai Di Kompor Biasa Karna Lost Gas
Spoiler for Reg Tukang Nasi Goreng:


Dan Ini Contoh Gambar Reg Bagus Dan Aman:👇👇👇👇👇

Spoiler for Reg Kompor Biasa:


PENJELASAN SEDIKIT:👇
Tanda Lingkaran HijauItu Tempat Keluarnya Gas Keluar itu Di Namakan Lost Gas

Tanda Lingkaran Biru Itu Tanda Kalau Regulator Memakai Katup Otomatis Bila Ada Kebocoran Gas tdk akan keluar karna katup nya menutup bila terdeteksi ada kebocoran Gas.

Semoga Membantu emoticon-terimakasih
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.