Halo aku balik lagi nih sama kisah nyata yang baru aja dialami sama kakak sepupu dan kakekku.
Ini terjadi sekitar bulan kemarin. Waktu itu kakekku mengalami komplikasi lambung. Hal itu menyebabkan beliau harus dioperasi.

Di kota ku terdapat salah satu rumah sakit negeri. Rumah sakit ini sedang mengadakan penambahan ruangan. Semua pasien baru, ruang inapnya dialihkan ke bangunan yang baru.

Waktu itu kebetulan kakekku ditemani oleh kakak sepupuku. Sebut aja A Aji. Dia ini sebenernya tumpul, alias sama sekali tidak bisa merasakan apalagi melihat hal ghaib. Makanya ditengah rumor yang beredar. Cuman A Aji ini yang berani nemenin kakek buat nginep di rumah sakit.

Sebenarnya dari sejak siang pun hawa di rumah sakit itu memang sudah tidak enak. Bisa dibilang sangat pengap. Padahal itu gedung baru. Semua fasilitas masih berfungsi dengan sangat baik.

Ini cerita yang dialami oleh A Aji saat menemani kakek di rumah sakit. Ada kejadian yang memang dia alami sendiri. Tapi beberapa kejadian pun dia alami bersama pasien dan penjaganya.

Cerita pertama dimulai saat kakek baru saja selesai operasi. Di siang menuju sore tampak baik-baik saja. Masih banyak orang yang menjenguk. Hingga waktu sudah memasuki maghrib semua berubah. Suasana menjadi semakin sesak. Seakan ruangan itu jadi penuh. Padahal saat itu hanya kakek saja yang mengisinya.

Tepat di malam hari. Saat A Aji akan terlelap. Terlihat dengan jelas sesosok wanita berdiri memperhatikan kakek. A Aji kaget bukan kepalang. Dia langsung menengok ke arah kakek. Raut wajahnya kala itu seperti memang melihat sesuatu. A Aji yakin dengan pasti kalau kakek pun melihat hal yang sama dengannya.

Semua surat-surat pendek dibacakan. Namun bukannya takut. Sosok itu malah terkikik. Dia terus meninggikan suaranya. Tawa sosok itu begitu Cumiakan telinga. Cukup lama berdiri, kemudian sosok itu hilang begitu saja.

A Aji langsung menghampiri kakek. Menanyakan keadaan beliau. Dia cemas bila terjadi hal-hal aneh. Itu adalah gangguan dimalam pertama. Malam selanjutnya kini A Aji sudah tidak berani sendirian. Akhirnya dia meminta saudara lain menemaninya.

Namun sialnya. Saat itu dia kelaparan dan berinisiatif untuk mencari jajanan keluar. Dia berjalan pelan sendiri. Pintu lift pun terbuka. Terlihat didalamnya ada sebuah keranda mayat.

Melihat hal tak wajar itu membuat A Aji mengurungkan niatnya memasuki lift. Namun dia juga tidak memiliki keberanian untuk menggunakan tangga darurat. Akhirnya dia cuman bisa terdiam. Terlebih dia masih merasa sangat syok dengan kejadian barusan.

Tiba-tiba ada seorang ibu-ibu datang. A Aji udah berpikiran kalau itu bukan manusia. Namun dia salah. Ibu itu menyapanya dan mengajaknya ngobrol. Dalam hati A Aji sangat lega. Ternyata ibu itu adalah manusia.

Selang beberapa lama. Pintu liftpun terbuka kembali. Terlihat sesosok pocong berada didalam lift. Dengan sejelas-jelasnya. Namun bukan hanya itu saja yang membuat A Aji kaget. Ibu-ibu yang disebelahnya langsung memeluknya. Beliau menangis sekencang-kencangnya.

Hal tersebut menandakan bahwa bukan hanya dia yang melihat sosok tersebut. Mereka pun tidak jadi menaikin lift tersebut. A Aji pun sibuk menenangkan ibu tersebut. Dihari ke tiga. Kakek meminta untuk segera pulang dan dirawat di rumah. Beliau ataupun A Aji sudah tidak tahan bila harus terlalu lama di rumah sakit tersebut.

Ternyata rumor keangkeran bangunan baru tersebut memang sudah menyebar. Banyak sekali yang mengalami kejadian mistis disana. Itulah kisah yang bisa aku bagikan hari ini.