ulungrinjaniAvatar border
TS
ulungrinjani
Opini Ane Tentang Fenomena Bus Ngebut Di Tol Trans Jawa
Hola Agan dan Sista! Selamat pagi, siang, sore dan malam bagi Gansis semuanya! Kali ini, ane akan memberikan opini tentang fenomena bus ngebut di Tol Trans Jawa dengan kecepatan sangat tinggi.


Jika Gansis sering menyimak seputar dunia per-bus-an Indonesia, pasti fenomena bus yang ngebut diatas 120kpj sudah tidak asing lagi. Banyak konten-konten seputar fenomena berbahaya ini.

Entah kenapa, semakin ngebut semakin dapat dukungan dari mania dan pemilik PO. Ayolah, tol Trans Jawa itu bukan Autobahn yang sangat mulus seperti trek balapan, atau sirkuit F1 Maroko yang biasa dipakai balapan F1.


Bus memiliki bentuk yang kotak. Bus sama sekali tidak aerodinamis, hambatan angin disana-sini, nilai coefficient of drag yang sangat tinggi, potensi limbung di kecepatan tinggi khususnya untuk sasis dengan suspensi per daun.

Mesin bus memang ada yang kencang. Contohnya O 500 RF 2542 yang bertenaga 410hp dan bertorsi 1900nm. Atau Scania K410IB yang punya tenaga 410hp dengan torsi 2000nm. 


Tapi, apakah mesin tersebut dirancang untuk ngebut diatas 120kpj? Sama sekali tidak. Mesin 6 silinder segaris di bus dirancang untuk cruising di kecepatan 80kpj dengan nyaman dan memerhatikan kenyamanan penumpang.

Tol Trans Jawa, sejauh yang ane ketahui, sangat tidak optimal untuk bus atau truk ngebut diatas 120kpj. Lintasannya bergelombang, bumpy dan memiliki traksi yang sama sekali tidak optimal untuk bus ngebut diatas 120kpj. 


Bus memiliki berat belasan bahkan puluhan ton. Dengan kecepatan segitu, jika ngerem mendadak dengan kekuatan penuh, yang terjadi adalah kampas rem berpotensi terbakar karena suhu yang amat sangat tinggi. Jadinya ya, bus berpotensi terbakar. Seperti adegan mobil terbakar pada film *ord V F*rrari. Atau, menabrak karena dibutuhkan jarak yang sangat jauh untuk mengerem.

Pengguna jalan lain akan dibuat kesal dan berpotensi menjadi korban karena bus yang melaju sangat kencang. Belum lagi, penumpang yang juga akan berpotensi menjadi korban karena bus dengan kecepatan sangat tinggi tersebut. Penumpang punya keluarga yang menunggu dirumah, dan menyerahkan nyawanya ke supir.


Ane heran, kenapa banyak yang malah mendukung fenomena seperti ini? Padahal bus itu membawa puluhan nyawa, puluhan orang yang dinanti oleh keluarga mereka. Sangat berbahaya melakukan hal seperti ini. 

Walau bus yang dikemudikan adalah bus Volvo yang sangat memperhatikan aspek safety sekalipun, tapi safety utama ada di supirnya. Bukan di armadanya. Sebagai contoh, LCGC atau mobil mewah seharga 10 miliar keatas sekalipun, kalau ditabrakkan ke pohon, ya nabrak.


Pesan ane untuk para owner PO bus, jangan pernah menyuruh supir dari armada melaju di kecepatan diatas 120kpj, begitu pula untuk para supir-supir. Jangan pernah didukung tindakan seperti ini.

" Ngebut di Autobahn pakai mobil biasa, bukan di Tol Trans Jawa pakai bus besar"


Sumber: Opini Pribadi
Pic: Terlampir
Narasi: Opini Pribadi
Disclaimer: Thread ini tak bertujuan untuk mempromosikan maupun menjatuhkan siapapun.
Original Written By: @ulungrinjani

emoticon-I Love Indonesiaemoticon-Toastemoticon-Rate 5 Star
habibpalsu14756
garpupatah
jiresh
jiresh dan 35 lainnya memberi reputasi
36
7K
160
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Tampilkan semua post
wonxintinxxxAvatar border
wonxintinxxx
#16
Jadi inget jaman masih kuliah, pas touring naik motor selalu bawa kerikil buat bus2 ngebut seenaknya ambil jalur orang, lansung deh sambit kaca depan langsung retak, bus2 gitu emang minta di kasih pelajaranemoticon-Big Grin
hyaken17
enginer46
eltosicu3
eltosicu3 dan 3 lainnya memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.