TS
ulungrinjani
Kenapa Sih Bus Sumatera Banyak Yang Memakai Tameng?
Hola Agan dan Sista! Selamat pagi, siang, sore dan malam bagi Gansis di seluruh dunia! Kali ini, ane bakal bahas seputar alasan kenapa bus-bus Sumatera banyak yang memakai tameng.
Ketika melihat bus-bus yang berasal dari Sumatera, seperti Sempati Star, NPM, dan lainnya, mungkin Gansis akan sadar bahwa kebanyakan bus-bus tersebut memakai tameng di kaca depannya.
Lantas, mengapa bus Sumatera kebanyakan memasangkan tameng di kaca depannya? Kalau mungkin menghalangi pandangan penumpang dan pengemudi, mengapa dipasang? Kenapa tidak polos saja, seperti bus-bus biasa?
Nah, semua pasti ada alasannya. Tak terkecuali penggunaan tameng di bus-bus Sumatera yang lumayan sering dijumpai di jalanan. Untuk menjawab rasa penasaran Agan dan Sista, ane akan buatkan thread ini.
Yup. Safety, faktor utama kenapa bus-bus Sumatera banyak yang memakai tameng. Di Sumatera, memang cukup banyak pelemparan batu yang dilakukan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Pelemparan batu tersebut kebanyakan menyasar ke kaca depan. Kaca depan setahu ane paling sering dilempari batu. Tentu, pelemparan batu akan sangat berbahaya bagi supir dan kernet serta penumpang, karena berpotensi untuk memecahkan kaca dan menimbulkan serpihan kaca yang akan melukai tubuh, serta batu yang juga dapat melukai tubuh mengenai bagian-bagian tubuh, seperti kepala, tangan, dan lain-lain.
Jika tak masuk ke dalam sekalipun, kaca pun akan retak, dan pandangan supir akan terhalang. Tentu hal ini juga berbahaya karena menambah blindspot, bus lebih tinggi potensinya untuk mengalami kecelakaan.
Oleh karena itu, dipasangkanlah tameng untuk melindungi kaca depan dari lemparan batu yang sangat berpotensi untuk membahayakan orang-orang di bus, sehingga bus menjadi lebih aman.
Tameng akan menghalangi batu yang dilempar. Batu akan mengenai tameng, lalu memantul dari tameng dan jatuh, sehingga tak akan mengenai kaca karena memang ada penghalang.
Memang bukan rahasia lagi kalau di Pulau Sumatera itu lebih rawan akan pelemparan batu. Banyak sekali tempat-tempat sepi dan jalanan-jalanan sepi di Lintas Sumatera yang banyak dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk melempar batu ke arah bus ketika sedang melintas.
Ane tidak tahu faktor apa yang menyebabkan banyaknya pelemparan batu di Sumatera. Faktor-faktornya masih misteri untuk ane sekarang, entah faktor A atau faktor B.
Dengan tameng seperti ini, tentu akan menjadi lebih aman dari pelemparan batu yang rawan terjadi di Sumatera. Orang di dalam bus akan merasa lebih aman dan nyaman.
So, itulah alasan mengapa bus-bus Sumatera banyak yang dipakaikan tameng. Jadi, gimana pendapat Gansis seputar thread ini? Oh iya, ane akan sangat berterima kasih apabila Gansis mengoreksi informasi di thread ini yang salah!
Sumber: Opini Pribadi
Narasi: Opini Pribadi
Pic: Terlampir
Disclaimer: Thread ini tak bertujuan untuk menjatuhkan maupun mempromosikan siapapun.
Original Written By: @ulungrinjani
Ketika melihat bus-bus yang berasal dari Sumatera, seperti Sempati Star, NPM, dan lainnya, mungkin Gansis akan sadar bahwa kebanyakan bus-bus tersebut memakai tameng di kaca depannya.
Lantas, mengapa bus Sumatera kebanyakan memasangkan tameng di kaca depannya? Kalau mungkin menghalangi pandangan penumpang dan pengemudi, mengapa dipasang? Kenapa tidak polos saja, seperti bus-bus biasa?
Nah, semua pasti ada alasannya. Tak terkecuali penggunaan tameng di bus-bus Sumatera yang lumayan sering dijumpai di jalanan. Untuk menjawab rasa penasaran Agan dan Sista, ane akan buatkan thread ini.
1. Safety
Yup. Safety, faktor utama kenapa bus-bus Sumatera banyak yang memakai tameng. Di Sumatera, memang cukup banyak pelemparan batu yang dilakukan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Pelemparan batu tersebut kebanyakan menyasar ke kaca depan. Kaca depan setahu ane paling sering dilempari batu. Tentu, pelemparan batu akan sangat berbahaya bagi supir dan kernet serta penumpang, karena berpotensi untuk memecahkan kaca dan menimbulkan serpihan kaca yang akan melukai tubuh, serta batu yang juga dapat melukai tubuh mengenai bagian-bagian tubuh, seperti kepala, tangan, dan lain-lain.
Jika tak masuk ke dalam sekalipun, kaca pun akan retak, dan pandangan supir akan terhalang. Tentu hal ini juga berbahaya karena menambah blindspot, bus lebih tinggi potensinya untuk mengalami kecelakaan.
Oleh karena itu, dipasangkanlah tameng untuk melindungi kaca depan dari lemparan batu yang sangat berpotensi untuk membahayakan orang-orang di bus, sehingga bus menjadi lebih aman.
Tameng akan menghalangi batu yang dilempar. Batu akan mengenai tameng, lalu memantul dari tameng dan jatuh, sehingga tak akan mengenai kaca karena memang ada penghalang.
2. Di Sumatera Lebih Rawan Pelemparan Batu
Memang bukan rahasia lagi kalau di Pulau Sumatera itu lebih rawan akan pelemparan batu. Banyak sekali tempat-tempat sepi dan jalanan-jalanan sepi di Lintas Sumatera yang banyak dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk melempar batu ke arah bus ketika sedang melintas.
Ane tidak tahu faktor apa yang menyebabkan banyaknya pelemparan batu di Sumatera. Faktor-faktornya masih misteri untuk ane sekarang, entah faktor A atau faktor B.
Dengan tameng seperti ini, tentu akan menjadi lebih aman dari pelemparan batu yang rawan terjadi di Sumatera. Orang di dalam bus akan merasa lebih aman dan nyaman.
So, itulah alasan mengapa bus-bus Sumatera banyak yang dipakaikan tameng. Jadi, gimana pendapat Gansis seputar thread ini? Oh iya, ane akan sangat berterima kasih apabila Gansis mengoreksi informasi di thread ini yang salah!
Sumber: Opini Pribadi
Narasi: Opini Pribadi
Pic: Terlampir
Disclaimer: Thread ini tak bertujuan untuk menjatuhkan maupun mempromosikan siapapun.
Original Written By: @ulungrinjani
alfidanger dan 24 lainnya memberi reputasi
25
11.4K
90
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
28KThread•18.2KAnggota
Tampilkan semua post
.vtg.
#11
Sumatra gak heran orang kampung itulah begalnya, kalo orang sumatra udah tau pasti terutama sumatra selatan.
Polres sana tidak ada yang mau urus karena tidak ada untungnya, itulah biadab nya polisi.
1. Melempar batu baik dari pinggir jalan atau kejar dengan motor
2. Menyiram air keras ke jalan, biar jalan rusak dan berharap adanya mobil rusak di jalan
3. Bajing loncat alias maling terang-terangan
4. Polisi pun sama biadabnya dengan begal, kalo disana sudah jadi korban adanya di peras oleh polisi biadab anak anjing bedahnya satu illegal dan satunya legal
Polres sana tidak ada yang mau urus karena tidak ada untungnya, itulah biadab nya polisi.
1. Melempar batu baik dari pinggir jalan atau kejar dengan motor
2. Menyiram air keras ke jalan, biar jalan rusak dan berharap adanya mobil rusak di jalan
3. Bajing loncat alias maling terang-terangan
4. Polisi pun sama biadabnya dengan begal, kalo disana sudah jadi korban adanya di peras oleh polisi biadab anak anjing bedahnya satu illegal dan satunya legal
junaedi1982new dan 10 lainnya memberi reputasi
11
Tutup