Pernahkah agan sista mendengar bahwa karyawan yang bekerja di perusahaan IT "konon katanya enak". Atau pernahkan agan sista memdengar bahwa "konon katanya" bekerja di kantor google enak karena fasilitasnya benar-benar tersedia dan mewah. Para pemimpin di perusahaan ini percaya bahwa desain kantor akan mempengaruhi kinerja para karyawan. Sehingga, untuk memenuhi target itu desain kantor google dirancang unik, kreatif dan penuh warna.

Tapi agan sista, tak penasarankah? Supaya lebih valid dan tak menerka-nerka terus, yuk, kita sama-sama kupas tuntas dari berbagai sumber "enak dan tak bekerja di kantor google".

Enaknya bekerja di kantor google

1. Bekerja di kantor google boleh bawa anak

Dilansir dari pontianak.tribunnews.com dalam rangka kunjungan Nagita Slavina mewakili RANSVLOG entertainment. Dalam program ini Nagita Slavina melakukan kunjungan ke kantor Google Indonesia untuk melihat-lihat fasilitas karyawan yang bekerja di Google. Berhubung Nagita seorang ibu, ya otomatis hal-hal keibuan seperti ini akan menjadi perhatiannya. Dalam sesi kunjungan itu, beliau menunjuk ruang daycare dan menyusui dan menanyakan apakah karyawan boleh bawa anak. Hal tersebut dibenarkan oleh salah satu karyawan Google yang mendampingi Nagita Slavina.

2. Kantin ala restoran


Jika agan sista pernah mendatangi restoran mewah pasti ada chef-nya yang mengatur menu hingga tata letak menu makanan hingga terlihat nilai estetikanya dan sangat menarik. Nah, kantin-kantin di kantor google merupakan replika restoran mewah yang dikelola oleh chef. Ini juga dapat ditemui di kantin Google Indonesia yang diserupakan dengan restoran dengan hamparan makanan dan minuman di meja besar. Pelayanannya pun self-service sama seperti di restoran mewah dan pastinya gratis dengan menu makanan yang berbeda-beda setiap hari. ulaalala…

3. Kantor rasa rumah sendiri


Sudah bukan rahasia lagi, kantor Google manapun di seluruh dunia dirancang untuk membuat karyawannya nyaman serasa di rumah sendiri. Sehingga jangan heran jika kantor google dilengkapi kasur, kamar tidur, TV, Playstation, kulkas seperti kantor Google Indonesia. Bahkan, kantor Google Amerika menyediakan salon bagi karyawannya, fasilitasi olahraga seperti pingpong, biliard, salon, laundry dan lain sebagainya.

4. Jaminan pemenuhan kebutuhan hidup

Ini terjadi di kantor Google Amerika, para karyawan wanita yang melahirkan diberikan waktu cuti 16 minggu lamanya setelah melahirkan. Sementara bagi para karyawan google pria yang istrinya baru melahirkan juga diberi keringanan cuti 6 minggu untuk menyambut bayi baru. Selama cuti ini, karyawan google pria dan wanita tetap mendapatkan gaji full. Tidak hanya itu, masih ada bonus tambahan untuk meringankan biaya perlengkapan bayi.

Selain itu, masih ada tunjangan untuk kematian karyawan yang akan diberikan kepada keluarga yang ditinggalkan, memberikan setengah gaji karyawan yang meninggal kepada istri atau suami yang ditinggalkan untuk sepuluh tahun kedepan serta tunjangan 1000 dollar AS yang akan diberikan setiap bulan kepada anak-anak almarhum.

5. Bekerjalah di ruang manapun anda suka


Inilah salah satu enaknya kerja di Google, para agan sista googler (sebutan karyawan google) boleh kerja di ruang mana saja mereka suka. Juga, tidak ada ruang rapat! Ini artinya mereka boleh rapat dimana saja. Tidak hanya itu, mereka boleh bekerja dengan posisi suka-suka mereka. Mereka boleh ngetik sambil selonjoran, sambil tiduran, sambil ngemil. Pokoknya suka-suka deh, asal kerjaan beres. Seru ya?


Namun gan sis, percayalah tak ada yang sempurna di dunia ini karena kesempurnaan hanya milik Sang Pencipta alam semesta. Begitupun Google. Dibalik kesempurnaan yang dimiliki perusahaan Google, tentu ada kekurangannya atau "tidak enak"-nya.

Poin dibawah ini berdasarkan forum quora dari mantan pegawai google atau yang masih bekerja yang mana mereka ini anonim atau tidak disebutkan namanya. Apa Sajakah minus atau tidak enaknya bekerja di kantor google? Yuk simak!

Tidak enaknya kerja di kantor Google

1. Persaingan ketat

Karyawan yang bekerja di kantor google rupanya bukan orang biasa ya gan sis. Umumnya mereka berasal dari 10 universitas terbaik dunia. Yah, kalau mereka yang dipilih harus dari universitas terbaik, tentu google juga akan memilih karyawan dengan IPK terbaik juga dong. Tentu persaingan menjadi sangat ketat karena orang-orang yang dihadapi adalah orang-orang dengan talenta tak biasa. Seperti yang saya kutip dari cnnindonesia.com "Anda harus secara terus-menerus membuktikan bahwa Anda bukanlah orang 'bodoh' dan pemalas."

2. Sulit mengambil libur atau cuti

Ah gan sis, bayangkan saja fasilitas yang diberikan google untuk karyawannya sangat luar biasa. Tapi ini bukan diberikan secara cuma-cuma, sebab itu artinya karyawan dituntut bekerja sangat produktif dengan jam kerja tinggi dan karenanya sangat sulit mengambil libur atau cuti.

3. Sulit memberi masukan

Mengapa demikian? Sebab diantara para karyawan yang berasal dari universitas terbaik itu merasa bahwa dirinya lebih baik daripada orang lain. Dengan iklim kerja yang seperti ini tentu akan menjadi sebuah "keajaiban" jika mudah memberi masukan atau opini.

Jadi, bagaimana? Siap bekerja di kantor Google?

Referensi

https://pontianak.tribunnews.com/201...avina?page=all
https://www.maxmanroe.com/meneropong...indonesia.html
https://tekno.kompas.com/read/2013/0...betah?page=all
https://inet.detik.com/cyberlife/d-5...work-from-home
https://tekno.kompas.com/read/2013/0...betah?page=all
https://www.cnnindonesia.com/teknolo...di-google-enak
http://www.tahupedia.com/content/sho...erja-di-Google
https://techno.okezone.com/read/2017...kasi-teknologi



Referensi gambar:

https://tekno.kompas.com/read/2013/0...betah?page=all
https://m.dekoruma.com/artikel/63868...-seluruh-dunia
https://liaharahap.com/pengalaman-ma...indonesia/amp/