• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Teroris Di Mabes POLRI Bukti Pengawasan Kita Kurang Ketat, Bandingkan Dengan Malaysia

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Teroris Di Mabes POLRI Bukti Pengawasan Kita Kurang Ketat, Bandingkan Dengan Malaysia




Belum tuntas teror di Gereja Makassar, kali ini baru saja terjadi teroris yang menodongkan sepucuk pistol ke pos keamanan mabes Polri di Jakarta Selatan.

Terlihat sosok teroris memakai baju hitam dan hijab warna biru, diperkirakan kalau dari busananya adalah wanita. Ia juga terlihat memegang map berwarna kuning, lalu beberapa saat kemudian sang pelaku menodongkan senjata tapi nampak kebingungan ketika polisi di depan mata hanya diam, lalu mulai menembak ke arah pos jaga 6x dan karena membahayakan langsung diantisipasi oleh penjaga hingga pelakupun tewas tersungkur.

Dengan adanya teroris yang bisa memasuki wilayah mabes Polri maka ini membuktikan pengawasan di sana terlihat kurang ketat sebab kenapa si pelaku bisa masuk kawasan Polisi dengan membawa senjata tidak terdeteksi ini membuat netizen bertanya-tanya.

Pelaku bernama Zakiah Aini merupakan mahasiswa yang DO di semester 5, bahkan ditemukan juga kartu club perbakin. Dan ia juga melakukan aksi secara lone wolf, atau tidak berkaitan dengan jaringan di Indonesia namun beridiologi dan berpaham radikal ISIS. Bahkan senjatanya sendiri di duga airsoft gun jadi bukan senjata dengan peluru tajam, dapat diasumsikan niatnya memang bukan untuk melukai polisi tapi untuk bunuh diri lewat cara yang lebih elegant.







Teroris semakin marak dimasa pandemi membuat kita tersentak kenapa bisa terjadi? Apakah FPI atau HTI ada dibalik skenario ini karena sudah dipastikan ormas tersebut menjadi organisasi terlarang!! Sudah pasti ada saja simpatisannya yang berang, akhirnya menjadi ekstrimis yang sia-sia.

Tapi bukan itu yang kita bahas, ekstrimis yang beragamis di Indonesia semakin membuat kita miris. Bayangkan sudah berapa kali kita kecolongan dengan aksi Bom dan teror yang fantastis. Tragedi Bom Bali, Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar membuat kita terhenyak mudah sekali teroris ini meneror dengan cara membuat masyarakat takut.

Sedangkan di Malaysia dan Singapura sebagai negara tetangga tak pernah tersiar kabar tentang aksi teror. Apa yang menyebabkan mereka bisa meredam aksi teror di negaranya?







Maka disini saya berasumsi, bahwa kedua Negara itu memiliki sistem hukum dan aparatur yang kuat. Tidak seperti di Indonesia aparatur hukum sudah kehilangan wibawanya karena hukum dianggap tak berpihak pada yang lemah.

Terlebih lagi di Malaysia ada Undang Undang Anti-Terorisme yang diberi nama Internal Security Act (ISA). UU ini bisa dibilang cukup tegas dan keras bahkan disebut pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

Quote:


Melihat fenomena dimana teroris semakin berani dan marak, maka harus ada hukum yang lebih keras lagi. Karena bisa saja kedepannya anda, saya, keluarga, saudara, teman menjadi korban kebiadaban mereka yang menyerang warga sipil dan petugas polisi secara random.

Tapi hukuman ketika sudah terjadi kejadian tidak akan memutus aksi teror, akan lebih efektif bila dilakukan pencegahan mereka yang berfikiran radikal dengan apa yang dilakukan Malaysia dan Singapura, tangkap segera sebelum niat nekatnya bikin masyarakat jadi takut.



Saran ane, hukuman teroris ini diberikan apa yang mereka inginkan yaitu mati yang sia-sia. Bukan ane anti HAM tapi kalau suatu saat ada korban berjatuhan karena ulah mereka masih mau bicara HAM.

Tak heran hukum yang lemah membuat teroris semakin beringas, karena recruitment terus berjalan. Teroris ini akan terus melaksanakan aksinya selama hukum di negeri ini masih lemah.

Apalagi simpatisan dari ormas yang dibredel pemerintah pasti tak akan tinggal diam, melawan pemerintah yang dianggap thaghut menjadi cikal bakal teror akan terus terjadi.



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, semoga bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star



Diubah oleh c4punk1950... 31-03-2021 16:30
si.matamalaikat
yusuf2210
Junmai92
Junmai92 dan 47 lainnya memberi reputasi
44
11.6K
227
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Tampilkan semua post
BMAGLYAvatar border
BMAGLY
#3
1. twrpidana teroris gak dihukum mati.
2. kepulangan wni ex isis diterima

udah langsung nemu aja 2 blunder.
Diubah oleh BMAGLY 31-03-2021 13:12
aniespawangair
muhamad.hanif.2
antzextreme
antzextreme dan 6 lainnya memberi reputasi
5
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.