• Beranda
  • ...
  • Otomotif
  • Mobil Listrik Benarkah Sebuah Solusi Untuk Mengurangi Polusi Udara?

trifatoyah
TS
trifatoyah
Mobil Listrik Benarkah Sebuah Solusi Untuk Mengurangi Polusi Udara?





Apa kabar Agan Sista semua di seluruh Nusantara, semoga hari ini tetap dalam keadaan sehat.
Akhir-akhir ini ramai pembahasan mengenai mobil listrik, dengan segala kebaikan yang ditawarkan, sudah siapkah Indonesia menerima segala perubahan yang tentu saja ada baik dan buruknya itu sudah pasti.

Berbicara mengenai Mobil Listrik (Electrik Vehicle) dengan tanpa adanya emisi gas buang akankah meminimalisir terhadap tingginya polusi udara terutama dikota-kota besar ini merupakan angin segar, apalagi bagi orang-orang yang berkantong tebal, kelompok para Sultan misalnya. Bila terjadi pengalihan dari kendaraan konvensional ke Mobil listrik (Electik Vehicle) mungkin salah satunya mengurangi emisi gas buang karena tingginya pencemaran udara. Tetapi akankah masyarakat Indonesia bisa beralih begitu saja mengingat harga kendaraan mobil listrik (EV) yang relatif mahal, mungkin hanya kalangan tertentu saja yang bisa memilikinya, itu sudah pasti dan rakyat jelata hanya bisa menjadi penonton saja.

Disamping itu apakah Indonesia sudah siap untuk membangun infastruktur pendukung kebutuhan dengan hadirnya mobil listrik ini. Mungkin salahsatunya stasiun-stasiun pengisian listrik untuk kebutuhan pengguna mobil listrik (EV). Karena segala sesuatunya harus difikirkan juga matang-matang bagaimana dampaknya

Bila suatu waktu terjadi pelonjakan pengguna mobil listrik ini kemungkinan harga mobil listrik terjadi penurunan dan terjangkau oleh masyarakat pada umumnya, mengingat pengisian listrik atau mencarge sebuah mobil listrik di stasiun pengisian listik membutuhkan waktu yang tidak sebentar menurut saya 2 sampai 3 jam itu waktu yang sangat lama dibandingkan dengan pengisian bahan bakar bensin dan sejenisnya. Apakah kita harus menunggu waktu begitu lama sedangkan kalau mengisi bahan bakar biasa cuma beberapa menit. Bahkan tak terbayang ngantrinya di setiap stasiun pengisian listrik bila masyarakat Indonesia beralih semuanya ke mobil listrik, apakah mungkin tidak memerlukan waktu dua kali lipat untuk sampai pada tujuan? Tapi dengan harga mobil yang begitu mahal apa mungkin beralih semuanya. Rasa-rasanya nggak mungkin.

SPLU untuk mobil listrik di Jakarta (Foto: Luthfi Anshori)

Misalkan kita bisa mengisi dirumah bila yang memiliki kapasitas listrik yang memadai sih okey, don't worry, nggak jadi beban dan masalah, mungkin saja ini bisa untuk mempersingkat waktu disetiap stasiun pengisian listrik hanya menukar baterai kosong dengan baterai yang sudah terisi penuh, tetapi ini juga membutuhkan jenis dan kapasitas baterai yang sama dari setiap mobil listrik yang digunakan. Kira-kira siap nggak ya dengan semuanya itu? Memang segala sesuatunya perlu dipikirkan matang-matang Gan Sis, karena pastilah ada baik dan buruknya juga.

Masyarakat tak akan khawatir bila dengan banyaknya Fasilitas pendukung mobil listrik yang tersedia, masyarakat yang akan bepergian jauh dengan menggunakan EV misalnya keluar kota mengingat dengan kapasitas baterai sebuah mobil listrik memiliki jarak tempuh sekitar 200km sampai 300km. Pemerintah membangun infra struktur untuk kebutuhan mendukung kehadiran mobil listrik di Indonesia ini sampai ke daerah tidak hanya di kota-kota besar saja, ini bisa menjadi sebuah solusi. Jadi penggunaan mobil listrik ini bisa merata.

Quote:


sumber gambar ini

sumber gambar ini

Jadi untuk beralih ke mobil listrik ini masih perlu dipikirkan lagi, mungkin untuk yang berdomisili di kota sih oke-oke saja, tapi bagi orang yang berada di desa, untuk memiliki mobil ini masih perlu dipikirkan lagi. Lagian udara di desa tidak begitu tercemar oleh polusi, karena tidak banyak kendaraan juga, jadi udaranya masih cukup bersih. Tapi bila menggunakan mobil ini lebih irit dari segi finansial mungkin masih bisa dipertimbangkan, ya nggak Gan Sis? Seperti dulu peralihan dari minyak tanah ke gas, yang juga menuai kontroversi, tapi akhirnya beralih ke gas juga, karena harganya juga masih terjangkau, bahkan ada subsidi untuk orang miskin. Mungkin saja ini realisasinya membutuhkan waktu yang cukup lama. Karena segala sesuatunya pastilah butuh proses.

Okey deh Gan Sis, sampai di sini Thread dari Ane, semoga ada solusi yang terbaik. Sampai jumpa di Thread selanjutnya. Jangan lupa bahagia bye ... bye ...



Penulis Trifatoyah
Sumber gambar dan referensi
ini
ini
ini
Diubah oleh trifatoyah 16-01-2021 22:33
embunsucikanekimvgustiarny
gustiarny dan 20 lainnya memberi reputasi
21
2.6K
264
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
Otomotif
icon
27.6KThread13.9KAnggota
Tampilkan semua post
zatilmutie
zatilmutie
#39
Pengen punya😁
deeazztrifatoyah
trifatoyah dan deeazz memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.