iskrim
TS
iskrim
Sadar Uang Panas Menyesal Itu Belakangan, Enaknya Di Depan


[ HT# 688 ]

Istilah-istilah yang berkembang di masyarakat yang kemudian menjadi budaya dan kata umum tidak resmi tidak tercatat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memang banyak.

Kata yang sudah mengakar dan menjadi kata sakti bagi seseorang yang diduga penyebab satu masalah adalah istilah kata; kambing hitam.

Lain kambing hitam, lain uang panas. Uang, yang terang-terangan kita cari dan butuhkan ternyata juga kena 'sial' dalam istilah kata idiom ini.

Uang haram dalam sudut pandang agama berkembang menjadi uang panas, yang artinya uang yang diperoleh seseorang dengan cara tidak halal.




Mencuri, menipu, berjudi, memaksa hingga timbul jatuh korban akibat berusaha memiliki, menguasai harta atau uang korban bisa disebut uang panas.

Itulah mengapa uang yang tadinya berharga karena diperoleh dengan kerja yang halal menjadi ternodai oleh oknum jahat yang akhirnya uang mendapat  tambahan predikat; uang panas.

Lucunya, yang disebut uang panas saat dipegang tidak benar benar panas. Dan anehnya sewaktu saya kecil membayangkan kalau uang panas itu benar panas saat dipegang, hehe.

Uang panas hasil kejahatan yang diperoleh dengan cara tidak halal ini biasanya memang tidak 'berkah' alias tidak bisa benar-benar dinikmati oleh empunyanya.



Uang panas berkesan seperti uang air panas, kita bisa memiliki, terlihat wujudnya, tapi tidak pernah lama dinikmati karena uang panas tidak mendapat berkah dari Tuhan.

Lucunya lagi, mereka yang sadar akan uang panas hasil kejahatannya kemudian berusaha mereka 'sucikan' dengan harapan uang tersebut bisa untuk menebus dosa.

Semisalnya, uang hasil korupsi atau kejahatan, dia sumbangkan ke panti asuhan atau kegiatan sosial lainya. Hukumnya uang di dunia menurut saya tetap berlaku, penerima tidak mendapat dosa akibat perbuatan pelaku. Tapi akibat perbuatan si pelaku tetap dicatat oleh Malaikat Atid, sebagai perbuatan dosa yang harus di pertanggung jawabkan di akhirat kelak nanti.

Mirisnya lagi apabila uang panas dibelikan makanan dan minuman akan menjadi darah daging yang mengandung dosa dalam tubuh pelaku atau keluarganya di bawa sampai mati. Wew!

Untuk itu, saya, kamu, memang seharusnya menghindari memiliki uang panas ini. Panasnya uang panas ini akan semakin panas saat pelaku menerima azab di akhirat kelak. Naudzubillah Min Dzalik ("Kami berlindung kepada Allah SWT dari perkara itu").



Referensi. sebuah opini
Img.google img





Copyright © 2016 - 2021 iskrim
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS  

Diubah oleh iskrim 27-01-2021 15:16
farinamanyjupiewanrtrn
rtrn dan 44 lainnya memberi reputasi
43
8.6K
155
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.3KAnggota
Tampilkan semua post
adekgantengom
adekgantengom
#2
@iskrim

Cehat belalti om, eek tiap hali.
emoticon-Baby Boy
ogahruwet
ogahruwet memberi reputasi
1
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.