Kaskus

Hobby

  • Beranda
  • ...
  • Health
  • COC FORUM HEALTH VOL.3 (I dare you to know more about Health)

scorpiigirlAvatar border
TS
scorpiigirl
COC FORUM HEALTH VOL.3 (I dare you to know more about Health)
COC FORUM HEALTH VOL.3 (I dare you to know more about Health)

Hallo agan dan sista semua
Jumpa lagi sama forum health dengan thread COC Forum Health vol.3

Apa kabar semua? Semoga sehat selalu ya!

emoticon-Peluk

Dalam rangka meramaikan Community Online Competition 
Forum Health mengadakan COC yang bertema (i dare you to know about health)

Jadi di thread ini ane sudah siapin 11 pertanyaan seputar kesehatan dan ane mau kalian jawab semampu kalian.
Alasannya apa? sesuai Tema-nya ane tantang agan dan sista untuk jawab semua pertanyaan sesuai dengan kemampuan gansis. ane pengen tau seberapa dalam sih gansis menangani sesuatu dalam kehidupan sehari-hari.

Gampang banget kok soalnya heheemoticon-Big Grin
Ga usah takut buat jawab yah...


Quote:




Quote:



Quote:



Selamat berpatisipasi, goodluck Dan Terimakasih



Quote:
Diubah oleh scorpiigirl 03-11-2020 21:46
kakekane.cellAvatar border
masnukhoAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 40 lainnya memberi reputasi
41
14.3K
3.7K
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
Health
KASKUS Official
25.2KThread12.7KAnggota
Tampilkan semua post
enyahernawatiAvatar border
enyahernawati
#75
Enya ikutan event-nya, ya, Mbak ....

❤️❤️❤️

1. Bantuan Hidup Dasar adalah suatu tindakan pertolongan pertama yang kita berikan secara berurutan dalam satu siklus pada seseorang yang sedang mengalami henti jantung atau henti napas.

❤️❤️❤️

2. Yang harus kita lakukan ketika menemukan orang yang tidak sadarkan diri dengan prinsip BHD.

Langkah pertama, tentu kita harus meminta pertolongan terlebih dahulu dengan cara berteriak kepada siapa pun yang berada di dekat kita, misal, "Hei, tolooong, ada orang yang pingsan, nih!"

Ini penting kita lakukan--pertama--untuk memudahkan kita dalam memberikan pertolongan karena ada bantuan dari orang lain. Kedua, juga untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak kita inginkan, misal, akan adanya tuduhan buruk terhadap kita karena bisa saja dianggap sebagai penyebab, atau dianggap telah melakukan sesuatu yang buruk pada orang yang tidak sadarkan diri tadi. Jadi, hal ini adalah untuk kepentingan kita sendiri. Menjaga diri kita dalam jeratan kasus hukum karena dugaan-dugaan tertentu. Sehingga aman untuk kita, juga aman untuk korban.

Kemudian setelah kita berteriak, barulah kita memindahkan orang yang tidak sadarkan diri tersebut ke tempat yang aman dengan permukaan yang keras dan datar.

Barulah kita cek respon korban dengan cara membangunkannya. Memanggil, misal, "Pak, Buk, Mas, Dek, Bang, Kak," sambil menepuk-nepuk bahu atau atau menggoyang-goyangkannya badannya.

Jika tidak ada respon atau reaksi, berarti orang tersebut benar-benar tidak sadarkan diri atau sedang terkena henti jantung atau henti napas. Segera minta salah satu orang untuk menghubungi rumah sakit agar segera datang.

Sambil menunggu bantuan, kita cek nadi korban. Biasanya yang kita periksa adalah nadi yang paling besar yang ada di leher. Caranya dengan meletakan dua jari, jari telunjuk dan jari tengah dirapatkan diletakan di tengah leher sambil sedikit ditekan, kemudian digeser ke pinggir sambil mencari nadinya sekitar 10-15 detik.

Jika nadi tidak teraba, napas juga tidak terasa, maka kita harus segera memberikan resusitasi jantung dan paru atau RJP dengan cara;
(1). Berlutut di samping korban di posisi bagian dada.
(2). Meletakkan kedua tangan kita saling bertumpu di atas dada korban, di bagian tengah dengan posisi tangan tegak lurus.
(3). Setelah posisi mantap, barulah kita menekan dada korban, memberikan tekanan dengan cepat sekitar 120 kali per menit. Tekanan tangan kira-kira sedalam 5 cm.

Jika RJP sudah kita lakukan 30 kali, maka yang hal selanjutnya yang harus kita lakukan adalah mengecek pernapasan korban. Buka jalan napas dengan cara menengadahkan kepala korban, sambil satu tangan lagi menarik dagu hingga jalan napas korban terbuka.

Jika tidak ada suara napas dan tidak terlihat pergerakan pernapasan atau naik-turun gerakan dada, maka segera berikan bantuan napas dua kali dengan cara menutup lubang hidung korban dengan memencet kuat, kemudian barulah kita meniupkan udara langsung dari mulut kita ke mulut korban. Saat memberikan bantuan napas ini, pastikan ada pergerakan atau pengembangan dada korban, tanda benar-benar ada udara yang masuk ke paru-parunya.

Tiga puluh kali penekanan dada dan dua kali pemberian napas itulah yang kita sebut satu siklus RJP.

Setelah kita lakukan bantuan RJP lima siklus, barulah kemudian kita mengecek kembali denyut nadi korban selama sepuluh detik. Jika belum teraba, maka lanjutkan lagi siklus RJP tersebut.

Lakukan berulang kali sambil menunggu tenaga medis dari rumah sakit tiba.

Harapan kita yang membantu korban, tentu saja menginginkan pasien segera sadar. Atau bantuan tenaga medis bisa cepat datang sehingga korban bisa ditangani secara advance oleh ahlinya.

❤️❤️❤️

3. Penanganan dasar pada anak yang mengalami kejang demam di rumah.

Kembali lagi kepada prinsip aman tadi. Aman buat kita, aman juga buat anak atau saudara kita yang mengalami kejang demam itu.

(1). Segera pindahkan anak ke tempat yang luas dan bebas dari barang-barang, dengan permukaan yang keras dan datar. Atur posisi anak tidur menyamping.

Saat anak kejang, jangan pernah memaksa atau menahan gerakan tubuh anak. Kita cukup memperhatikan dan menjaga anak agar aman dari bahaya barang-barang sekitarnya.

Oh ya, itulah salah satu tujuan dari menempatkan anak di tempat yang luas dan bebas agar anak tidak terbentur atau tertimpa barang-barang yang ada saat anak mengalami kejang berulang.

Posisi tidur miring juga berguna untuk mencegah anak tersedak saat kejang.

(2). Beri anak rasa nyaman dengan melonggarkan pakaiannya terutama di bagian leher. Jika panas masih tinggi, beri kompres hangat pada ujung kaki, ketiak, dan puncak kepala. Temani anak untuk menenangkan dan memberinya rasa aman.

Oh ya, kalau dulu kita sering memberi kompres dingin pada anak saat demam, maka sekarang sudah tidak lagi. Perkembangan ilmu mengajarkan bahwa kompres hangat jauh lebih efektif dalam menurunkan panas anak.

(3). Jangan memasukkan apa pun ke dalam mulut anak, termasuk juga memberikan obat-obatan.

Biasanya orang dulu sering meletakkan sendok di mulut anak yang kejang, katanya untuk mencegah lidah agar tidak tergigit. Akan tetapi ternyata, hal itu dapat membahayakan anak karena bisa menyebabkan giginya patah. Atau malah tersedak karena obat-obatan yang diberikan tersebut.

(4). Usahakan mencatat lamanya waktu anak kejang sambil memperhatikan respon tubuh--boleh direkam untuk kepentingan pengobatan--apakah anak mengalami kesulitan bernapas atau terlihat pucat dan membiru. Itu merupakan tanda-tanda anak kurang oksigen dan membutuhkan pengobatan atau perawatan secara medis. Segera hubungi dokter atau bawa anak secepatnya ke rumah sakit.

❤️❤️❤️

4. Saat flu dan demam, hal pertama yang harus kita perhatikan adalah melihat ke tubuh kita sendiri. Flu dan demam biasa terjadi secara bersamaan, sering disebut sebagai sindrom influensa. Penyebab utamanya adalah karena menurunnya daya tahan tubuh kita.

Nah, kita lihat saja track record kita beberapa hari sebelumya. Biasanya ada salah satu perbuatan atau perilaku kita yang menjadi pemicu atau penyebab terjadinya flu dan demam tersebut.

Misal, kurang tidur karena begadang atau banyak tugas. Makan tidak teratur sehingga kurang asupan gizi. Atau bisa juga karena kita sering melakukan perjalanan atau kegiatan yang lama di luar ruangan sehingga kita kurang asupan cairan.

Nah, kita obati saja berdasarkan faktor pemicu tersebut.

Berarti ... kita disuruh beristirahat yang cukup, usahakan minimal tidur enam jam sehari.

Terus, upayakan juga makan secara teratur dengan gizi yang seimbang, boleh ditambah dengan multi vitamin.

Jangan lupa minum air putih yang banyak--sekarang katanya minimal 3 liter sehari. Minum air putih yang banyak ini juga bisa menurunkan panas tubuh, lho, jika salah satu penyebabnya karena memang kita dehidrasi akibat kurang minum.

Terakhir, mari kita mulai bersantai menikmati upaya penyembuhan kita itu, hehehe. Semoga dengan usaha maksimal tersebut, flu dan demam segera kabur, dan kita kembali sehat tanpa perlu mengkonsumsi obat-obatan.

❤️❤️❤️

5. Di situasi pandemi sekarang, apakah kamu takut pergi berobat ke rumah sakit?

Sejujurnya iya. Kalau bisa menghindari rumah sakit atau tempat berkumpulnya orang sakit dan segala macam jenis penyakit, apalagi ditambah dengan situasi virus berbahaya yang belum pasti obatnya ini, maka menghindar adalah cara yang paling baik untuk sementara.

Kalau memang sakit berat dan betul-betul butuh pertolongan, sepertinya pilihan bijak saat ini adalah langsung ke tempat praktek dokter dengan perjanjian untuk menghindari kerumunan orang banyak demi mencegah dari paparan virus Covid-19 ini.

❤️❤️❤️

6. Pengertian istilah-istilah yang sekarang banyak kita dengar dan sudah seharusnya kita tahu, ya ....

(1) ENDEMIK
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), endemik itu artinya adalah segala sesuatu yang berkenaan dengan penyakit yang muncul dalam wilayah tertentu.

Atau, berkenaan dengan spesies organisme yang terbatas pada wilayah geografis tertentu.

(2) EPIDEMIK
Menurut KBBI artinya adalah penyakit menular yang berjangkit dengan cepat di daerah yang luas dan menimbulkan banyak korban--misalnya penyakit yang tidak secara tetap berjangkit di daerah itu; wabah.

Ada juga yang mengartikan bahwa epidemik itu adalah peningkatan jumlah penyakit di atas normal atau penggambaran suatu masalah di suatu wilayah yang tumbuh di luar kendali atau sebagai wabah dari suatu penyakit yang terjadi lebih luas--wilayah geografis yang sangat tinggi dan memengaruhi proporsi penduduk.
(Laman Verywell)

(3) PANDEMIK
Menurut KBBI, artinya tersebar luasnya penyakit di suatu kawasan, benua, atau di seluruh dunia.

Menurut WHO pandemik diartikan sebagai wabah patogen baru yang menyebar dengan mudah dari orang ke orang di seluruh dunia, dan memengaruhi orang dalam jumlah besar karena penyebarannya yang global.

❤️❤️❤️

7. Langkah masing-masing kita saat pandemi seperti sekarang ini, ya, harus patuh pada protokol kesehatan. Mengikuti semua anjuran dengan sebaik mungkin. Itu saja. Terutama buat diri kita. Karena kesehatan kita, adalah tanggung jawab kita sendiri.

❤️❤️❤️

8. Ide inovatif untuk mengurangi penyebaran virus Corona di Indonesia.

Apa, ya?

Sepertinya wabah ini telah banyak merubah warna dunia. Merubah kebiasaan kita menjadi lebih peduli kebersihan dan kesehatan. Sepertinya kita pun sudah banyak membuat aneka cara untuk mencegah agar tidak terinfeksi virus berbahaya ini.

Dari membuat desinfektan rumahan sendiri dari campuran air cuka, membuat masker dari kain hingga dua lapis yang tengahnya bisa diselipkan tisu, membuat minuman herbal penambah daya tahan tubuh dari rebusan umbi-umbian atau rimpang untuk jamu, membuat penutup muka dari bahan plastik atau face shield, bahkan membuat pakaian luar dari plastik seperti mantel hujan. Semua itu sebagai salah satu upaya agar kita tidak mudah terpapar wabah ini.

Oh ya, mungkin ini yang belum ada. Membuat tisu desinfektan basah sendiri yang bahannya organik, bersahabat dengan kulit kita.

Jujur, mencuci tangan tanpa air--biasanya saat kita sedang dalam perjalanan--terkadang terasa kurang afdal, ya. Kurang mantap, gitu. Nah, kita bisa menyiasatinya, nih, dengan membuat tisu desinfektan sendiri. Bahannya, ya, sudah pasti;
(1) Tisu.
Pilih yang kualitas bagus, kuat, dan tidak mudah robek.
(2) Botol
Bisa pakai botol plastik bekas minuman yang agak besar.
(3) Larutan cuka
(4) Air bersih

Cara membuatnya; masukan tisu ke dalam botol plastik, kemudian masukan larutan formula antiseptik yang telah kita buat.

Formulanya; campuran larutan cuka dan air (1:1). Banyaknya air dan larutan cuka disesuaikan saja dengan banyaknya tisu basah yang akan kita buat. Agar wangi, larutan antiseptik tersebut boleh ditambahkan dengan beberapa tetes minyak esensial atau minyak alami, misal dari sereh atau bunga mawar. Tisu basah antiseptik ready, siap dibawa dan digunakan ke mana dan di mana saja.

❤️❤️❤️

9. Harapan terbesar saya saat pandemi sekarang ini.

Jujur, yang saya inginkan saat ini hanyalah semoga pandemi ini segera berakhir dan kita bisa kembali hidup normal seperti biasa dengan tetap melaksanakan budaya baik yang telah diajarkan oleh keadaan saat wabah melanda, yakni perilaku hidup bersih dan sehat. Saya rasa, itulah salah satu warisan positif dari pandemi ini.

❤️❤️❤️

10. Doa dan semangat untuk tenaga medis yang sedang berjuang melawan virus Corona ini.

Semoga tetap bersemangat dalam bekerja, ya, para nakes, meski tanpa penghargaan yang selayaknya. Duh, sedih sekali ....

Juga semoga selalu sehat dan baik-baik saja, ya, para nakes di Indonesia dan di seluruh dunia. Always stay safe.

Oh ya, menurut saya, hal yang paling menyakitkan bagi para nakes adalah tatkala mereka merawat pasien Covid-19 yang terjangkit virus akibat perbuatan mereka sendiri. Abai terhadap kesehatannya, tidak mau melaksanakan protokol kesehatan dengan sungguh-sungguh saat terpaksa harus keluar rumah atau bertemu dengan orang lain. Tidak peduli, apakah akan terjangkit atau tidak. Pokoknya bersikap biasa, menganggap virus ini bukanlah hal yang berbahaya. Inilah yang menurut saya sangat menyedihkan. Bagaimana tidak, jangankan untuk menjaga kesehatan orang lain, untuk menjaga dirinya sendiri saja dia tidak mau. Bagaimana dengan perasaan para nakes yang merawatnya, jika mereka sendiri tidak peduli?

Duhai, apa kita tidak kasihan melihat para nakes tersebut yang harus mempertaruhkan kesehatannya, bahkan ada yang sampai berkorban nyawa demi merawat pasien? Apalagi pasien yang membuat penyakitnya sendiri?

❤️❤️❤️

11. Foto obat di rumah.

kaskus-image
scorpiigirl
milsaka
milsaka dan scorpiigirl memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.