Ikutan:

1. Bantuan Hidup Dasar adalah pertolongan pertama kepada seseorang yang henti jantung dan napas.

2. Langkah menolong orang yang tidak sadarkan diri:
1. Akankan korban, baringkan di alas rata dan keras.
2. Cek responnya dengan cara menepuk-nepuk bahu dan memanggilnya.

3. Apabila tidak ada respon, segera minta bantuan.

4. Sambil menunggu bantuan datang, kita bisa melakukan hal-hal berikut ini: cek nadi (ini agak sulit dilakukan oleh orang awam) di lehernya (durasinya tidak lebih dari 10 detik) apabila tidak teraba, kita bisa memberikan kompresi di dada sebanyak 30x, kemudian cek lagi nadinya. Jika belum teraba, maka ulangi kompresi. Akan tetapi, apabila sudah teraba, lanjutkan dengan memeriksa napas dengan cara melihat apakah dadanya apakah naik turun, mendengarkan napasnya dengan mendekatkan telinga ke atas mulut korban, dan merasakan embusan napasnya. Apabila tidak bernapas, cek mulutnya apakah ada benda yang mengganggu pernapasannya. Apabila ada sesuatu di sana yang menghalangi jalan napasnya, maka kita harus mengeluarkannya terlebih dulu. Kemudian, kita harus memberikan napas buatan yaitu dengan cara mendongakkan kepala korban, lalu menutup hidungnya. Buka sedikit mulutnya kemudian tiup napas ke dalamnya sebanyak dua kali. Pastikan mata kita sambil melihat ke arah dada guna melihat perubahan pada dada tersebut setelah kita tiup.

3. Apabila anak kejam demam:
1. Pastikan anak dalam keadaan aman, jauh dari benda tajam dan berbahaya.
2. Jangan mencoba menghentikan kejang dengan menahan tubuh anak karena dapat menyebabkan cedera tulang, kulit, dan atau otot.
3. Jangan memasukkan benda apa pun ke dalam mulut meski anak terlihat menggigit lidah.
4. Jangan memberi minum sebelum anak sadar.
5. Segera bawa anak ke faskes apabila terjadi kejang demam yang tidak biasa.

4. Yang saya lakukan apabila demam dan flu:
-Minum air putih yang banyak.
-Makan buah terutama yang bervitamin C dan mengandung banyak air.
-Beristirahat lebih banyak.

5. Iya. Rumah sakit adalah tempat berkumpulnya orang-orang sakit yang butuh pengobatan, saya khawatir di sana justru akan membuat kita terpapar covid-19.

6. Endemik: penyakit yang menyerang suatu wilayah.
Epidemik: penyakit menular yang terjadi dengan cepat di wilayah luas dengan korban banyak.
Pandemi: patogen baru yang menyebar dengan mudah dari orang ke orang di seluruh dunia.

7. Peduli kesehatan diri dengan terus melakukan protokol kesehatan dengan kesadaran, bukan karena takut razia. Setelah masing-masing dari kita melakukan hal yang sama, saya yakin covid-19 segera lenyap dari bumi.

8. Tidak. Saya hanya berharap semua individu peduli dengan keselamatan diri. Cukup.

9. Saya berharap kita bisa melalui ini semua.

10. Dear dokter-dokter yang sedang berjuang di sana, Pak, Bu, saya mendoakan kalian selalu sehat, diberi kesabaran, dan semoga semua yang kalian lakukan akan mendapatkan imbalan setimpal. Semangat selalu, Pak, Bu!

11.