Assalamualaikum wr wb.

Hai, Moms, masih semangat membersamai jagoan-jagoan perihal sekolah daring? Daring, dalam jaringan bentuk sistem pembelajaran sebagai bentuk adaptasi adanya pandemi covid-19.

Belajar dari rumah, tugas sekolah dan pembelajaran melalui media internet. Nggak kebayang tambah repot dan ribetnya para Moms mendampingi belajar jagoannya di samping membereskan tugas sebagai IRT.

Guru di rumah, yups, mungkin tepatnya begitu istilahnya. Moms, harus menjelaskan ulang materi yang di sampaikan guru melalui daring.

Btw, dengan belajar di rumah, banyak waktu bagi anak untuk di rumah. Karena sistem belajar pun tidak full time seperti waktu normal di sekolah.

Nah, di sela-sela waktu tersebut bisa digunakan untuk aktivitas yang lain. Misalnya, sunat/khitan. Di syariat agama TS pun dianjurkan untuk berkhitan bagi laki-laki.

Sunat atau khitan adalah tindakan memotong atau menghilangkan sebagian atau seluruh kulit penutup depan dari penis

Kalau dulu, khitan dilakukan pas libur panjang atau libur kenaikan kelas. Sunat itu sakit, bro! Dahulu TS, pas melakukan khitan pada waktu kenaikan SMP. Waw ...!



Khitan dalam bahasa kedokteran disebut sirkumsisi. Sirkumsisi ternyata secara medis ada manfaatnya, lho. Berikut manfaat daripada khitan/sirkumsisi:


Nah, begitulah Moms, arti dan fungsi dari pada sunat/khitan. Moms, punya jagoan yang belum dikhitan?

Yang menjadi pertanyaan usia berapakah idealnya bagi anak laki-laki disunat? Menurut keterangan dokter, sunat itu dilakukan lebih cepat lebih baik.



Artinya semakin muda usia semakin baik. Karena di usia yang relatif muda pertumbuhan regenerasi selnya lebih cepat sehingga tingkat kesembuhan akan terjadi lebih cepat dari pada usia dewasa.

Gimana, Moms? Jagoannya sudah disunat belum? Mumpung pandemi nih, banyak aktivitas dilakukan di rumah. Jadi lebih pas untuk menyunatkan/mengitankan jagoannya.

Sekian thread ane tentang berkhitan, semoga bermanfaat. Bagi agan-agans bisa shareng pengalaman agans saat melakukan khitan. Bisa pengalaman lucu, horor, ataupun pengalaman sedih dan mengenaskan saat berkhitan.

Akhir kata dari ane, wassalamu'alaikum wr wb.
Penulis: @dalledalminto
Referensi: ini dan ini
Ilustrasi: klik1
klik2
klik3