- Beranda
- Berita dan Politik
Curhat Warga Surabaya yang Rumahnya Kebanjiran
...
TS
my.agathis
Curhat Warga Surabaya yang Rumahnya Kebanjiran
detikNewsBerita Jawa Timur
Foto: Deny Prastyo Utomo
Surabaya - Hujan lebat yang menguyur Surabaya selama 1,5 jam membuat sejumlah wilayah terendam. Air hujan bahkan membanjiri rumah warga.
Dari pantauan detikcom, di kawasan Perumahan Bumi Tengger, Kelurahan Kandangan, Kecamatan Benowo, air masuk ke rumah warga hingga ketinggian sekitar 45 sentimeter.
Seperti yang terjadi dirumah milik Supawok (52), warga RT 04 RW 04 Perumahan Bumi Tengger Kelurahan Kandangan, Kecamatan Benowo. Supawok mengaku genangan air sudah merendam rumahnya sejak pukul 17.30 WIB.
"Sejak tadi sore jelang Magrib air sudah masuk ke rumah, mulai depan hingga belakang rumah," kata Supawok kepada detikcom di lokasi, Kamis (31/1/2019).
Foto: Deny Prastyo Utomo
Akibat banjir ini, Supawok hanya bisa pasrah, sebab dalam kondisi banjir, suaminya yang bernama Rubiyan (55) sedang terbaring sakit.
"Suami saya hanya terbaring meski dalam kondisi banjir. Sudah tiga bulan ini kena stroke," ungkap Supawok.
Kini, Supawok hanya bisa berharap kepada Pemerintah Kota Surabaya untuk bisa mengatasi banjir yang selalu menggenangi rumahnya.
"Saya sejak tahun 1997 tinggal di sini. Meski sudah dibenahi jalannya oleh pemerintah, namun masih sering banjir. Sebab sungai yang di sebelah tak kuat menahan debit air," ungkap Supawok.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Morrison warga Perum Bumi Tengger, ia mengaku setiap kali hujan lebat, rumahnya juga ikut terendam.
"Setiap tahun begini ini kondisinya. Tapi 2 sampai 3 jam surut," kata Morrison. (fat/iwd)
Sumber
Curhat Warga Surabaya yang Rumahnya Kebanjiran
Deny Prastyo Utomo - detikNews
Deny Prastyo Utomo - detikNews
Foto: Deny Prastyo UtomoSurabaya - Hujan lebat yang menguyur Surabaya selama 1,5 jam membuat sejumlah wilayah terendam. Air hujan bahkan membanjiri rumah warga.
Dari pantauan detikcom, di kawasan Perumahan Bumi Tengger, Kelurahan Kandangan, Kecamatan Benowo, air masuk ke rumah warga hingga ketinggian sekitar 45 sentimeter.
Seperti yang terjadi dirumah milik Supawok (52), warga RT 04 RW 04 Perumahan Bumi Tengger Kelurahan Kandangan, Kecamatan Benowo. Supawok mengaku genangan air sudah merendam rumahnya sejak pukul 17.30 WIB.
"Sejak tadi sore jelang Magrib air sudah masuk ke rumah, mulai depan hingga belakang rumah," kata Supawok kepada detikcom di lokasi, Kamis (31/1/2019).
Foto: Deny Prastyo UtomoAkibat banjir ini, Supawok hanya bisa pasrah, sebab dalam kondisi banjir, suaminya yang bernama Rubiyan (55) sedang terbaring sakit.
"Suami saya hanya terbaring meski dalam kondisi banjir. Sudah tiga bulan ini kena stroke," ungkap Supawok.
Kini, Supawok hanya bisa berharap kepada Pemerintah Kota Surabaya untuk bisa mengatasi banjir yang selalu menggenangi rumahnya.
"Saya sejak tahun 1997 tinggal di sini. Meski sudah dibenahi jalannya oleh pemerintah, namun masih sering banjir. Sebab sungai yang di sebelah tak kuat menahan debit air," ungkap Supawok.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Morrison warga Perum Bumi Tengger, ia mengaku setiap kali hujan lebat, rumahnya juga ikut terendam.
"Setiap tahun begini ini kondisinya. Tapi 2 sampai 3 jam surut," kata Morrison. (fat/iwd)
Sumber
Diubah oleh my.agathis 04-02-2020 04:29
4iinch dan 24 lainnya memberi reputasi
21
14.4K
270
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
669.7KThread•40.1KAnggota
Tampilkan semua post
tobur
#113
Quote:
Ngene iki biasane cangkem tok. Gayane sangar nang dunia maya. Asli koyok tekos kecepit
0
Tutup