my.agathisAvatar border
TS
my.agathis
Ke Polisi, PDIP Cari Kemungkinan Tindak Media Secara Pidana
Ke Polisi, PDIP Cari Kemungkinan Tindak Media Secara Pidana
CNN Indonesia | Jumat, 17/01/2020 18:35 WIB
Bagikan :    
 Tim Hukum PDIP yang dibentuk usai penetapan Wahyu Setiawan sebagai tersangka dan menyeret PDIP. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Hukum PDI Perjuangan mendatangi Direktorat Siber Bareskrim Mabes Polri terkait kisruh pemberitaan OTT Wahyu Setiawan yang menyeret PDIP, Jumat (17/1). PDIP mengaku menggelar konsultasi dengan polisi membuka kemungkinan unsur pidana pemberitaan sejumlah media yang dinilai merugikan partai.

"Apakah ini bisa diadukan, tindak pidana atau dan seterusnya," kata Ketua Tim Pengacara Teguh Samudera kepada wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Jumat (17/1).

PDIP, kata Teguh, merasa dituduhkan oleh sejumlah pemberitaan, khususnya pasca-Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisioner KPU, Wahyu Setiawan. Pemberitaan terkait dengan upaya penghalang-halangan dari PDIP saat KPK akan menggeledah kantor DPP PDIP beberapa waktu lalu.


"(Polisi) Siap diterima laporannya, kumpulkan bukti-buktinya, saksi-saksinya," kata Teguh melanjutkan.


Usai melakukan konsultasi, Tim Hukum mengaku sudah menyiapkan beberapa barang bukti. Salah satunya Teguh memperlihatkan hasil tangkap layar pemberitaan di salah satu media nasional terkait dengan tudingan itu.

Kendati demikian, Ia tidak merinci mengenai bukti-bukti lain yang akan disiapkan. PDIP juga masih enggan menyebut pihak mana yang akan dilaporkan oleh partai pemenang pemilu itu.

"Kami laporkan dulu ke pemberi kuasa ke DPP PDIP baru nanti kita ke sini kasih tahu teman-teman lagi," kata dia.

Sebelum melapor polisi, Tim Hukum PDIP diketahui telah lebih dahulu melakukan audiensi dan konsultasi ke Dewan Pers. PDIP memastikan tidak ada niat mengancam kebebasan pers.




"Kami tidak sedang mengancam kebebasan pers," ujar Koordinator Tim Hukum PDIP I Wayan Sudirta menegaskan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim penyelidik KPK dikabarkan sempat ingin menyegel kantor DPP PDI Perjuangan. Namun diduga mendapat penjegalan dari petugas keamanan kantor banteng tersebut.

Lili menampik kabar tersebut. Tim, tutur dia, telah berkoordinasi dengan petugas keamanan DPP PDIP. Namun, tim penyelidik tidak serta merta diberikan izin lantaran petugas keamanan harus konfirmasi ke atasannya lebih dulu.

"Ketika mau pamit ke atasannya telepon itu enggak terangkat-angkat oleh atasannya, karena lama, mereka [tim penyelidik] mau (menyegel) beberapa objek lagi jadi ditinggalkan," ucapnya. (mjo/ain)




Spoiler for spoiler:

 
Diubah oleh my.agathis 18-01-2020 09:24
bang.didot
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 4 lainnya memberi reputasi
5
968
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Tampilkan semua post
tujuh.tahunAvatar border
tujuh.tahun
#1
Tim hore bedebah di kaskus siap membela kelakuan PDIP

emoticon-Traveller
db84x3
dede4141
dunk2pret
dunk2pret dan 5 lainnya memberi reputasi
6
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.