Halo agan-agan. Mau curhat dan minta saran ya.
Jujur aku tuh lagi galau karena baru aja gagal tunangan dan dibatalinnya h-1 sebelum tunangan. Bisa bayangin kan gimana rasanya huhuhu.

Izinkan bercerita sedikit ya.
Jadi, aku dan mantanku itu udah pacaran dua tahun. Karena kami merasa mantap, jadi kami memutuskan untuk ke jenjang lebih serius, yaitu menikah. Desember kalu kamu memutuskan untuk lamaran.

Enam bulan sebelu hari lamaran, aku bercerita tentang satu adat, yaitu pas lamaran cowo itu bawa uang lamaran. Di aturannya sih 1/10 dari uang yang dibawa nanti pas nikah, tetapi karena aku tidak ingin memberatkan aku memutuskan untuk semampunya saja. Mantanku pun mengiyakan.

Nah, tibalah h-1 tunangan. Ketika rumah sudah siap, semua sudah di pesan, tiba-tiba saja mantanku membatalkan acara tunangan keesokan harinya karena perihal masalah uang tadi. Lalu, aku sekeluarga pun kaget bukan main. Namun, keluargaku berpikir barangkali belum jodohnya. Kemudian, karena catering sudah terlanjur dipesan, keluargaku memutuskan untuk mengganti acara menjadi acara syukuran.

Keesokan harinya, keluarga dari mantanku itu tiba-tiba menelvon lagi untuk melanjutkan pertunangan dan mereka bilang bersedia untuk membawa uang. Keluargaku pun menolak karena sudah terlanjur sakit hati diputuskan sepihak.

Satu minggu pun berlalu. Waktu itu, aku masih aktif bermain instagram. Karena tidak ingin menunjukan kesedihan, aku berlaga seolah aku baik-baik saja di instagram padahal sih hati sakit banget ha ha ha ha.

Okey, lanjut. Tiba-tiba kaka perempuannya menyindir aku dengan kata-kata “Dasar cewe Dp”. Aku tau dengan sadar kalau itu menyindir aku. Aku yang gak terima langsunglah membalas snapgram dia. Aku seolah disudutkan dan disalahkan oleh dia padahal yang membatalkan kan bukan aku. Lalu, hujatan pun terus dilontarkan kakak perempuan mantanku itu padaku.
Sakit hati rasanya guys wkwkwkwk.

Di lain sisi, mantan aku pun sampai sekarang masih berusaha untuk memperbaiki hubungan kami dan ingin menikah. Jujur dalam hati ku pun masih sayang, tetapi mengingat keluarganya seperti itu, aku juga jadi mundur.
Oke agan-agan yang baik hati, menurut agan apa yang saya harus lakukan?
1. Kembali lagi dengan mantan saya dengan segala konsekuensinya.
2. Meninggalkan saja karena sudah tidak ada harapan.

Mohon pencerahannya agan-agan.