irfan66666Avatar border
TS
irfan66666
Strategy Breakthrough Olymptrade
“Sebagai seorangoptions trader, Anda mungkin sudah mengetahui tentang penggunaan trends untuk menentukan kapan masuk dan keluar trades secara menguntungkan.Trends adalah cara yang bagus yangsenantiasa memberikan keuntungan tanpa resiko yang besar.
Masalahnya adalah, mengindentifikasi sebuah trend butuh waktu lama dan keuntungan yang didapatkan menggunakan strategi jenis ini bisa jadi minimal.
Terdapat banyak strategi lainnya. Salah satu yang sering digunakan oleh para trader profesional adalah strategi breakout.

Apakah strategi breakout trading itu?

Adalah strategi trading yang berdasarkan fluktuasi harga tinggi. Contohnya, katakanlah Anda mengikuti pergerakan nilai pasangan mata uang tertentu dalam beberapa jam.
Dari analisis Anda, Anda melihat bahwa harganya jarang naik melebihi harga poin tertentu. Juga sebaliknya, tidak menurun melebihi harga poin tertentu.
Yang pertama biasanya disebut resistance price range sedangkan yang kedua disebut support price range. Maka tiba-tiba harganya naik melebihi resistance price range atau turun melebihi support price range.
Trend ini berlanjut selama beberapa waktu tertentu. Waktu dimana harganya naik melebihi resistance atau turun melebihi support price range disebut breakout. Dengan demikian, strategi breakout berfokus pada identifikasi breakout dalam trends dan mengambil keuntungannya.

Bagaimana Anda melakukannya?

Anda akan mengidentifiksi breakthrough dengan jelas saat itu terjadi. Biasanya teridentifikasi menggunakan candle ekstra panjang yang menandakan fluktuasi harga mendadak dalam kurun waktu yang singkat.

Candle ini menutup dengan baik di atas level resistance dan di bawah level support. Saat Anda telah mengidentifikasi breakthrough point, tugas Anda adalah memprediksi seberapa lama harganya akan naik atau turun. Dengan demikian, Anda dapat dengan mudah untuk keluar masuk trades yang menguntungkan.

Ada dua cara yang selalu saya gunakan untuk mengidentifikasi breaking point.

1. Mengidentifikasi breakout point menggunakan harga poin support dan resistance. Apabila menggunakan grafik candlestick, Anda akan melihat pergerakan harga yang cenderung tetap dalam dua poin harga selama perpanjangan jangka waktu.
Dengan demikian, harganya jarang melebihi atau kurang dari poin-poin harga tertentu. Harga poin tinggi merupakan level resistance sedangkan yang lebih rendah adalah level support.
Namun, harganya akan naik atau turun secara reguler berdasarkan harga poin-poin ini.
Pada saat ini, Anda akan melihat candle yang tebal dan besar yang menutup di atas atau di bawah resistance dan support berturut-turut.
Poin dimana pergerakan harga tiba-tiba berubah adalah breaking point. Satu hal yang saya perhatikan saat menggunakan strategi breakthrough adalah saat break point diraih, harganya akan terus naik atau turun di saat-saat tertentu sebelum trend terbalik

Inilah saatnya untuk memasuki position dan mendapatkan keuntungan.
Catatan: Cara mudah untuk memprediksi breaking points adalah dengan memperhatikan level resistance/support. Saat harganya mendekati salah satu dari level tersebut, perhatikan volumenya. apabila volumenya tinggi, kemungkinan besar akan ada breaking point.

2. Menggunakan trading range untuk memperkirakan breaking point selanjutnya. Terkadang, saya akan menggunakan trading range untuk mencoba dan memprediksi kapan kemungkinan breaking point akan terjadi.

Trading range hanyalah perbedaan antara level resistance dan support. Seperti disebutkan sebelumnya, pergerakan harga cenderung tetap dalam range waktu tertentu sebelum breakthrough terjadi.

Beberapa aturan yang diikuti para trader profesional saat menggunakan strategi ini adalah:

i. Apabila trading range bertahan lama, kemungkinan breakthrough signifikan akan tinggi
ii. Apabila trading range sebentar, breakouts cenderung memberikan sinyal-sinyal yang menguntungkan dan dapat dipercaya.
iii. Saat breakout terjadi, lebih baik menunggu beberapa saat apakah trend akan tiba-tiba berbalik.
iv. Saat menggunakan strategi breakout trading, tempatkan stop loss (penghentian kerugian) Anda di bawah breakout candle. Hal ini akan meminimalisir kerugian apabila breakout salah atau pergerakan harga tiba-tiba berbalik.

Inilah contoh trade yang menggunakan strategi breakout pada platform Olymp Trade

Sebagai contoh saya akan menggunakan pasangan mata uang USD/EUR. Alasan mengapa saya memilih menggunakan pasangan mata uang ini adalah volatile (pergerakan harga) mereka yang cepat. Sebagaimana seharusnya, kemungkinan terjadinya breakouts seringkali cukup tinggi.
1. Hal pertama yang akan saya lakukan adalah merubah grafiknya menjadi Japanese candlestick
2. Kedua, mengidentifikasi level resistance dan support.
3. Ketiga, saya akan terus mengikuti pergerakan harga sampai terjadinya breakout point. Dalam hal ini, harganya bergerak di atas level resistance. Saya melakukan buy dan waktu trade saya selama 30 detik.
4. Saat 30 detik berakhir, harganya masih akan meningkat sehingga saya mendapat keuntungan.
Buat/sign up akun demo Olymp trade Anda hari ini dan dapatkan $10000 untuk melakukan trade!

Coba sekarang ==> https://bit.ly/2HYLQyT
Diubah oleh irfan66666 05-10-2020 08:38
tata604
tata604 memberi reputasi
1
1K
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Forex
Forex
icon
19.6KThread3.8KAnggota
Tampilkan semua post
Ultramen.TAvatar border
Ultramen.T
#1
Kalau ada contoh chart lebih enak diikuti gans, trading option sedikit beda ya dengan forex, ada waktu-waktunya segala. Kalau di forex bebas mau di op sampai kapanpun selama margin masih kuat buat nahan
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.