Ungkapan tersebut diatas layaknya menjadi gambaran dengan kejadian-kejadian aneh diranah publik akhir-akhir ini di jagad sosmed Indonesia.


Kenapa? banyak kejadian akhir-akhir ini terjadi begitu saja, mengalir bagaikan air, mengalir secara natural dan murni. tanpa memikirkan dahulu dampak dari bacotan yang mengalir secara alami dari mulut mereka.





Namun tampaknya bagi mereka ungkapan diatas hanyalah bualan gob*ok yang ga memiliki arti. estetika emosi sesaat mereka jauh lebih indah daripada menyempatkan diri buat mikir sejenak. dasar!.


Masih segar dong gan? perusak motor matic di Tangsel? si bocah yang ngamuk didepan polisi serta meng-unboxing body motor yang jelas-jelas bahkan bukan miliknya. dasar edan. bahkan dia juga membuat video sendiri kemudian menunjukkan dirinya sedang membakar sebuah STNK.


Speechless gan 😐. tau nasibnya kini?


Si mr ngamuk ini udah ditahan di Polres Tangsel. dia kini resmi menggunakan seragam oranye khas tahanan.


Dan you know, dalam sesi permintaan maaf, dia pun menangis gan. iya menangis. setelah itu dia mencium punggung tangan polisi yang menilangnya.


Dia berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya dan berterimakasih pada polisi yang telah menegurnya agar lebih baik dalam berlalu-lintas.


Dimana keberanianmu kemarin nak? saat meninggikan suaramu didepan pak polisi itu? saat kau dapat dengan mudah mengangkat dan menghempaskan motor yang bukan milikmu itu? mana energimu yang begitu besar itu? 😒


Menurut keterangan AKBP Ferdy Irawan, selaku Kapolres Tangerang Selatan. motor itu bukan milik Adi Saputra.


Jadi gan, kelakuan aneh sodara kita yang rada aneh banyak terjadi belakangan ini ya gitu. ada masalah didepan mata, bacot aja dulu. minta maaf kemudian. atau mikir kemudian. pas klarifikasi kalo udah tau beneran salah, sambil nangis deh minta maafnya bila diperlukan