25 des 2008, al-junaynah, darfur land, sudan


botol2 bir dan kulit2 kacang berserakan di ruang tamu rumah yg ku sewa ini, sedang kan manusia2 nya sudah pergi ke camp untuk mengikuti misa natal... aku yg baru bangun dari tidur nyenyak ku pun hanya bisa menggaruk kepala ku melihat ruang tamu ku berantakan seperti kapal perang yg hancur tertembak musuh nya... benar2 berantakan sekali

ku sumpal earphon ku dan mulai memutar lagu2 yg tersimpan di dalam phonsel ku dan mulai memberes kan semua kekacauan yg rekan2 ku buat ini, sembari bernyanyi satu persatu ku ambil sisa2 botol dan kaleng2 bir dan mulai mengumpul kan nya... aku kembali mengingat lagi masa2 sulit ku saat aku masih sekolah dulu, pekerjaan yg sudah sangat lama sekali ku tinggal kan dan tanpa sadar aku tersenyum sendiri karena tanpa sadar aku sudah membuka kembali memory di masa kelam ku dulu... aku benar2 bersukur atas pencapaian ku ini, walaupun aku harus bergelut dengan sesuatu yg bisa membunuh ku tapi aku benar2 mensukuri nya

selesai memberes kan ruangan yg di pakai rekan2 ku untuk berpesta aku pun melangkah kan kaki ku menuju lemari pendingin dan membuka nya, aku ingin sedikit mengisi perut ku karena sedari semalam cacing yg ada di dalam perut ku sudah mulai berdemo meminta asupan makanan...

di lemari pendingin aku hanya mendapati kaleng2 bir dan beberapa susu milik ku dan tanpa ada makanan sama sekali, aku jadi teringat dengan kekasih ku lily... dia selalu menyiap kan sarapan untuk ku jika sedang menginap dan akan menyediakan stok makanan untuk ku makan jika dia sedang tidak menginap, tapi sekarang aku hidup dengan para batangan yg sama sekali tidak mngerti dengan urusan dapur dan yg mereka fikir kan adalah bersenanh2 dan bersantai jika sedang tidak bekerja

rekan2 ku memilih tinggal dengan ku di rumah yg ku sewa ini setelah selepas kepulangan lily, mereka beralasan kalau aku akan melakukan hal konyol setelah di tinggal pulang oleh lily... padahal itu hanya alasan bodoh mereka agar mereka bisa sesuka hati melakukan hal2 yg tidak masuk akal seperti tadi malam, tapi aku juga senang dengan kehadiran mereka... setidak nya rumah yg ku sewa ini tidak sia2 dan aku juga tidak merasa kesepian

aku kembali mengingat hingar bingar semalam...

///

malam natal 24 des 2008

"B... kami akan sedikit berpesta nanti malam, apa kau mau ikut dengan kami kawan...?" tanya alan

"tidak alan... aku ingin beristirahat malam ini..." jawab ku

"biarkan saja dia alan... mungkin dia akan menelfon nona sergeant nya uh...?" ledek mark

"hahahaha... benar juga, aku sampai lupa kalau anderson sudah kembali dari dinas nya..." sahut maverick

"pasti dia sedang merasakan rindu yg menyiksa sekarang, hahahahaha..." kali ini adam ikut meledek ku juga

"oh ayolah teman2, aku ingin beristiraht malam ini..." keluh ku

"ok, ok... kita biar kan saja dia untuk beristirahat, dan kita... PESSTTTAAAAA NAATTTAAALLL..." teriak mac dan di ikuti yg lain nya

20.00 PM, at home

kelap kelip lampu menghiasi ruang tamu, botol2 bir tersusun rapi di meja, cemilan2 sudah tersedia di samping botol bir, daging2 bakar sudah siap untuk di santap, suara musik berdentum riang di ruang tamu dan para manusia sudah hadir semua sembari berbincang ringan... aku memilih untuk meninggal kan mereka dan mengunci pintu kamar ku meninggal kan mereka emua dengan hingar bingar nya

ku buka lapi ku dan ku pasang modem jaringan kemudian ku saluran ke internet, lalu ku buka skype ku dan nama yg kutuju adalah dia... gadis ranger ku tercinta

"hallo sayang..." sapa ku begitu muncul wajah cantik nya di layar lapi ku

"hallo sweat hearrrttt... aku rindu sekali dengan mu..." ujar nya dengan menempel kan pipi nya di layar monitor

"hahahahhah... aku juga sangat merindukan mu cupcake, bagai mana hari2 mu di sana sayang...?" tanya ku

"hampa..." jawab nya simpel

"kenpa...?" tanya ku lagi

"iya... karena serasa ada yg kurang di hari ku sayang..." jawab nya

"oouuuwwwhhhh, manis sekali..." goda ku

"emmmhhh, B... bagai mana hari mu di sana B...?" tanya nya

"aku belum terbiasa tanpa diri mu sayang di sini... tapi pasti aku bisa menjalani hari ku disini tanpa mu..." jawab ku

"B... apa kah kamu sudah meminta izin cuti mu...?" tanya nya lagi

"sudah sayang... bahkan aku sudah memesan tiket penerbangan ku untuk menemui mu di sana..." jawab ku dengan tersenyum

"benar kah...? jadi tanggal berapa kamu akn ke sini B...?" tanya nya dengan renyah

"emhhhh, 3 tiga hari lagi sayang..." jawab ku

"oohhhh... yatuhan ya tuhaaannn... aku senang sekali honey, jadi kita akan berlibur kan sayang...?" tanya nya lagi

"tentu saja, kau siap kan semua yg kamu butuh kan ya...karena aku juga sudah memesan tiket penerbangan kita ke indonesia nanti" jawab ku

"yaaayyyyy... emh, B... aku juga akan memberi mu kejutan nanti setelah kita selesai di indonesia, cuti mu masih lama bukan...?"

"iya sayang... memang apa yg akan kamu berikan pada ku...?" tanya ku

"kamu lihat nanti ya sayang..." ujar nya genit

"ok, honey ok..." balas ku dengan tersenyum pada nya

"jadi... rencana kita nanti bagai mana untuk pergi berlibur...?" ujar dia memasti kan lagi

"jadi... kamu tunggu aku di bandara dan kita akan langsung terbang ke ke indonesia, ok...?" tanya ku

"kedengaran nya bagus, tapi hey... apa kau tidak letih sayang...?" tanya nya pada ku

"tenang saja sayang..." jawab ku santai

"baiklah kalau begitu, aku ikut dengan keputusan mu sayang..." ujar nya

"kalau begitu kamu beristirahat lah sayang, dan nikmati malam natal mu..." balas ku dengan membelai layar monitor ku seolah aku membelai pipi nya

///

present day

ruangan yg semalam di jadikan pesta oleh rekan2 ku sekarang sudah bersih kembali, benar2 hari yg berat jika tidak ada lily di sisi ku... jika ada lily pasti tidak akan seberat ini fikir ku saat ini, dalam melakukan pekerjaan aku tidak begitu merasakan perbedaan dengan kehadiran lily atau tanpa kehadiran nya karena memang fikiran ku terfokus dengan pekerjaan ku, dan saat sendiri seperti ini lah baru terasa sekali kehadiran nya begitu kurindukan

"yow B... apa kau di dalam...?" suara mac terdengar dari ruang tamu

aku yg sudah beralih ke dapur pun menghampiri nya

"ada apa bos...?" tanya ku dengan msih memegang sapu dan memakai celemek

"phhhffttttt, buahahahahaha..." tawa maverick yg berdiri di samping mac

"apa2an dandanan mu itu B, hahaha..." sahut mark

"kau benar2 menjadi pengurus rumah ya selepas kepulangan nona anderson..." kali ini mac yg menimpali

"hey... ulah siapa memang nya yg membuat ruangan ini seperti habis di bombardir...?" jawab ku dengan sebal

"hahahaha... ok, ok salah kami..." ujar maverick dengan tawa nya yg sudah mulai mereda

"jadi... ada apa kalian memanggil ku guys...?" tanya ku

"ah iya... sebaik nya kau ganti pakaian mu B, ada pekerjaan menunggu kita" jawab mac

"padahal kami ini sedang merayakan natal kawan..." keluh mark

"mau bagai mana lagi kawan, ini lah pekerjaan kita..." timpal maverick

syukur lah akhir nya ada pekerjaan lagi untuk kami, setidak nya aku bisa mengalih kan fikiran ku kepada lily

///

om mountains, sudan, des 2008


"coba kau lihat di sana itu B..." perintah mac pada ku dengan menunjuk suatu titik

"ok bos..." jawab ku

"hey hendri... bisa kah kau agak mempercepat laju heli mu...?" pinta mac

"roger..." jawab hendri

"hey bos, seperti nya ada yg mencurigakan dengan mobil2 itu..." ujar ku kepada mac setelah melihat beberapa mobil yg berhenti di jalur convoy yg kami bawa

"yow mav,mark... kalian sebaik nya mulai waspada karena di depan kalian ada sesuatu yg mencurigakan" ucap mac lewat radio

"roger bos..." jawab mereka

"hey B... aku jadi teringat dengan nona anderson" ujar mac tiba2

"memang kenapa bos...?" tanya ku

"aku jadi ingat saat dimana dia keluar sendiri dari dalam mobil yg membawa kita saat kita mengantarkan barang dari WHO dulu, kau ingat kan yg dia menenteng your gun dan meng hampiri mobil itu sendirian...?" tanya mac pada ku

"iya bos, aku masih mengingat nya..." jawab ku

"benar2 prajurit yg luar biasa uh...?" tanya nya lagi

"hahahahaha, kau bisa saja bos..." jawab ku

ucapan mac tadi membuyar kan konsentrasi ku pada pekerjaan ku ini dan membuat ku menjadi mengingat kembali kekasih hati ku itu padahal aku sudah lupa dengan nya saat bekerja, hhuuuhhhhh... aku meghirup nafas panjang dan mencoba berkonsentrasi lagi dengan pekerjaan ku ini