khartoum city, sudan, aug 2008


"apa kita suda sampai B...?" tanya lily pada ku

"sebentar lagi lily..."jawab ku sembari menyelimuti nya

"dingin sekali kau tau B..." ujar nya dengan merapat kan pelukan nya di tubuh ku

"aku tau... dan ini memberi kan sensasi tersendiri bukan...?" canda ku sembari menggenggam tangan nya dengan tangan kiri ku

hari ini adalah hari dimana kami berdua pergi berlibur, aku sengaja mengajak nya berangkat dengan menumpang heli milik perusahaan kami yg memang ada keperluan di khartoum untuk mengambil barang2 kami, lily nampak sempurna dengan celana jeens dan jaket nya hari ini, apa lagi dengan penutup mata nya yg berwarna biru selaras dengan pakaian yg ia gunakan... sedangkan aku seperti biasa memakai celana cargo ku (rata2 celana ku model cargo dan jeens) serta memakai kemeja lengan panjang agar tidak terbakar matahari di sana nanti

dan begitu memasuki kota, nampak pemandangan yg sangat berbanding terbalik dengan di al-junaynah... orang tidak akan pernah menyangka kalau mereka sedang berada di daerah konflik jika berada di sini, gedung2 menjulang tinggi ke langit, pohon2 tumbuh dengan rindang di sini, rerumputan hijau yg menyegar kan mata bagi siapa pun yg memandang nya, padahal kemarin saat pertama kali aku menginjakan kaki di sini, aku masih mengeluh dengan keadaan yg gersang tapi begitu aku sudah terbiasa dengan al-junaynah, semua nampak beda sekarang

"hey B... seperti nya nona sersan mu masih mengantuk uh...?" ujar hendri sang pilot coper melihat lily tidur pulas di pelukan ku

"seperti nya begitu pilot... wajar saja karena aku menjemput nya pagi2 buta tadi..." sahut ku

"apakah kalian menajadi sepasang kekasih sekarang...?" tanya nya lagi

"rencana nya begitu hendri..." jawab ku

"kenapa begitu B...?"

"karena aku berencana akan mengutarakn perasaan ku hari ini..." jawabku lagi

"hahahaha, aku tau aku tau... kalau begitu semoga sukses B..." timpal nya

"terimakasih kawan..." ucap ku

perlahan coper yg kami tumpangi mendarat di heli ped dekat gate pemberangkatan penumpang di dalam bandara khatoum, kami memang memiliki akses untuk masuk ke dalam bandara karena ini juga adalah bagian dari salah satu kontrak kami karena kami bisa swaktu waktu mendapat kan kiriman dari sang pengguna jasa atau pun dari markas kami, ku bangun kan lily yg sedang tertidur pulas untuk turun dari heli

"hey hendri... terima kasih banyak teman..." ujar ku kepada pilot

"santai saja B... oh ya B... kami akan berangkata pulang saat sore nanti, jadi kau nikmati saja hari mu nanti.." sahut sang pilot

"terimakasih banyak teman... kalau begitu kami duluan, ayo lily..." ajak ku ke lily

"hey B... aku titip sesuatu nanti ya...!!!" teriak christ sang gunner coper

"pasti kawan..." teriak ku pada nya

kami berdua pun keluar dari dalam bandara dan mencegat taksi untuk kami berdua, oh ya... aku juga mengambil peta kota khartoum saat di dalam lobby tadi agar kami tidak tersesat nanti... oh temaaannnn, aku sedang merasakan seperti bulan madu sekarang, hahahahahahaha

"hey B... kita akan kemana dulu sekarang...?" tanya lily

"emhhhh, aku masih bungung kita akan pergi kemana dulu, kamu ada saran...?" jawab ku sembari bertanya pada nya

"heeyyy... kau yg mengajak ku dan kau juga harus menentukan pilihan..." ujar nya

"aku ada opsi pilihan untuk kita datangi..." ucap ku

"baik lah... aku mendengar kan disini..." balas nya

ku berikan beberapa opsi pilihan tempat yg bisa kami datangi nanti, di antara nya ada presidential pallace, mojo gallery, jabal al-awliya dam, ethrographic musseum, nile street, sudan national musseum, al-sabalouga mall, dan al-hawa mall...

"kau ingin pergi kemana dulu lily...?" tanya ku di saat terakhir setelah memberikan opsi

"kita ke nile street dulu lalu kita ke sudan national museum, terus makan siang di al-hawa mall sekalin berbelanja, lalu lanjut ke jabal dam..." ujar nya dengan semangat

"ok, tujuan sudah di tetap kan... ok tuan driver, antar kami ke nile street..."pinta ku ke bapak supir

"baik tuan..." jawab nya

di sepanjang jalan lily tak henti2 nya tersenyum cerah, sungguh sesuatu yg sangat beda dari diri nya sehari hari... sama sekali tidah ada kesan militer di diri nya hari ini karena dia mengikat kucir kuda rambut coklat nya yg indah itu, dan lipstik... iya dia memakai lipstik di bibir cantik nya, lalu mata biru nya yg selalu terlihat indah walaupun hanya satu yg tersisa dari mata indah nya... aku serasa tak pernah bosan memandang wajah nya itu seolah di wajah itu tepasang magnet yg menari ku untuk terus memandangi nya

nile street, khartoum

kami berdua duduk di sebuah bangku di tengah taman di pinggiran nile street sembari memakan camilan khas sudan yaitu kacang2an setelah lelah berkeliling menyusuri jalanan nile street ini, suasana yg sangat berbanding balik dengan di al-junaynah karena disini begitu ramai dengan aktifitas para warga nya sedangkan di sana tidak terlalu ramai karena memang berada di zona merah

"lily, apa kau letih...?" tanya ku pada nya untuk memastikan

"tenang saja B, aku ini prajurit..." jawab nya dengan tersenyum

"ah iya, aku sampai lupa kalau kau seorang prajurit karena kau begitu anggun hari ini..." goda ku pada nya

"hey hentikan... kau bisa membuat ku melayang nanti B..." balas nya dengan memukul bahu ku lembut (tapi sakit asli)

"aku berkata jujur lily..." timpal ku dengan memandang wajah nya

"ternyata kau bisa merayu perempuan juga ya B...?" ucap nya santai

"benarkah...? apa yg seperti itu tadi bisa di sebut merayu...? karena aku selama ini tidak pernah merayu seorang gadis..." ujar ku

"ohhh, seperti nya kau mulai berbohong pada ku B... tidak mungkin orang seperti mu ini tidak pernah merayu seorang gadis sama sekali..." balas nya

"heeyyy, aku bicara jujur lily pada mu..." ucap ku langsung membalas perkataan nya

"aku tidak percaaayyyyaaaaa..." ujar nya mengejek

"ohhh, ayo lah lily..." keluh ku

"iya B, aku percaya padamu..." sembari mengacak rambut ku

"emhhh, B... aku ingin bertanya sesuatu pada mu..." sambung nya dengan bertanya

"apa yg ingin kau tanya kan nona ranger...?" jawab ku

"adakah seseorang yg pernah mengisi hati mu B...?" tanya nya sembari memandangi mobil2 yg berlalu lalang

"pernah,tapi itu dulu sekali..." jawab ku ikut memandangi jalanan

"boleh aku tau B siapa orang nya...?" tanya nya mengalihkan pandangan nya pada ku

"dia dulu teman sekolah ku saat di senior high dan juga junior ku, aku dan mereka sudah sangat dekat bahkan aku sempat berpacaran dengan salah satu dari mereka, tapi itu tidak lama... kami berpacaran hanya dalam waktu dua hari..."

"dua hari B...?" tanya nya nemastikan

"iya, dua hari... karena kami harus berpisah lantaran dia harus ikut orang tua nya berpindah tempat tinggal ke tanah jawa sana dan kami memutus kan untuk menyudahi hubungan kami di malam sebelum keberangkatan nya dan sampai saat ini kami sudah tidak bekomunikasi lantaran aku memang tidak memiliki kontak nya..." jawab ku

"lalu... dengan yg satu nya...?"

"yg satu nya...?"

"iya... bagai mana hubungan mu dengan yg satu nya, kata mu tadi ada dua orang gadis..." ujar nya

"oh... ya, tapi sebelum itu aku ingin bertanya padamu, apa kau punya cinta pertama?" tanya ku pada nya dengan memandang nya

"aku tidak tau B, hari2 ku sangat jauh dari kata pergaulan dan aku sama sekali tidak pernah dekat dengan seorang pria, kecuali rekan2 ku, memang dulu aku sempat beberapa kali suka dengan beberapa pria, tapi aku masih belum tau itu bisa di bilang cinta atau hanya sekedar suka..." jawab nya

"tentang pertanyaan mu tadi, dia adalah cinta pertama ku... kami berdua dulu, ah bukan... dia sudah pernah mengutarakan perasaan nya pada ku namun aku tidak membalas perasaan nya..."

"kenapa begitu...?" tanya nya

"karena kami beda status sersan... aku hanya lah seorang gelandangan dulu, sedang kan dia adalah seorang putri dari keluarga kaya raya... tapi aku pernah bejanji pada nya kalau aku akan memantas kan diri ku dengan nya dan, aku berpesan pada nya agar selalu menjaga hati nya untuk ku sampai aku pulang... tapi, kenyataan nya... saat aku pulang kesana dan yg aku lihat dia sudah dengan pria yg lain, sejak saat itu aku menutup hati ku dari semua wanita sampai kau datang..." ujar ku dengan memandang wajah cantik nya

"begitu ya..." balas nya

"hey... kenapa kau tiba2 menanyakan itu...?" tanya ku

"tidak, aku hanya memastikan saja..." jawab nya
"seperti nya sudah terlalu lama kita duduk disini, ayo B kita lanjut kan lagi liburan kita..." sambung nya mengajak ku pergi

akhir nya kami melanjut kan acara liburan kami, dan tujuan kami selanjut nya adalah ke sudan national museum, lalu di lanjutkan beristirahat di al-hawa mall untuk makan siang sekaligus berbelanja dan terakhir tujuan kami adalah jabal dam lalu kembali ke al-junaynah

ada yg menarik dengan lily saat berbelanja, ku fikir karena seorang prajurit dia tidak segila gadis2 lain... tapi fikiran ku salah, walaupun dia seorang prajurit tapi ternyata dia sama saja dengan wanita2 lain saat belanja, apa lagi soal pakaian... dan saat aku tanya dia menjawab "hey... aku ini seorang gadis kau tau, apa yg kau harapkan dengan seorang gadis yg menemukan tempat berbelanja di tanah yg tandus ini" begitu jawab nya

akhirnya kami sudahi acara belanja yg melelah kan ini dan melanjut kan ke tujuan yg akan kami datangi terakhir...

dan aku akan memberikan sesuatu kepada nya nanti saat berada di sana serta aku akan...