Kaskus

Story

nengsrAvatar border
TS
nengsr
I Love You More Than You Think
I Love You More Than You Think

Thanks for the amazing cover Om quatzlcoatl


I Love You More Than You Think

(Ssstt.. this is the real picture of us)


Aku sering bertanya-tanya pada diri sendiri, apa yang paling berperan di kehidupan ini? cintaatau uang?
Dan aku pernah bertanya pada ibuku, beliau menjawab uang. Karena beliau berpikir realistis, katanya cinta saja tidak ada uang ya tidak hidup.
Ya memang. Tetapi aku agak kurang setuju, karena ketika tidak punya uang aku tidak semerana itu. Tapi jika hati yang terluka, hati yang mengelola semuanya. Sedih berkepanjangan menghilangkan semua gairah.



Panggil saja aku Hani, itu nama kecilku. Aku asli orang Surabaya jadi ga pake 'gue-elo'. Maklum orang jawa, ketika ada yang pake sebutan 'gue' pasti pada nyeletuk "mangan tahu tempe ae gue gue" emoticon-Big Grin

Mau ijin pada para pecinta SFTH buat nulis sebagian kisahku. Ya hanya sekedar untuk mengabadikan emoticon-Smilie
Maaf jika tulisanku jelek, memang bukan penulis emoticon-Big Grin
Apabila ada yang mengenalku, aku mohon dengan sangat jangan bocor ya gan emoticon-Smilie PM aja kalo mau. Oke?

Selamat menikmati...

Spoiler for Index:


Spoiler for Mulustrasi:
Diubah oleh nengsr 21-09-2020 23:10
protradersignalAvatar border
a9r7aAvatar border
bukhoriganAvatar border
bukhorigan dan 13 lainnya memberi reputasi
12
113.9K
847
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.8KAnggota
Tampilkan semua post
nengsrAvatar border
TS
nengsr
#278
Lucky

Setelah telpon ditutup aku hanya bisa menunggu. Diem aja ga ngechat atau telpon2 dia. Dani pun juga ga ngasih kabar. Agak harap2 cemas takut telat nanti jadinya nonton jadwal selanjutnya dong. Setelah beberapa lama tiba2 terdengar suara motornya berhenti didepan rumah. Alhamdulillah, jadi nonton babang Andrew Garfield emoticon-Big Grin

Agak kaget waktu keluar dari kamar dan nemuin Dani di depan. Dia pake polo shirt biru, celana jeans putih tulang agak coklat dikit. Dan sama aku juga pake kaos lengan panjang warna biru, celana jeans abu2 muda. Hmmm padahal ga janjian ini.

"Bajunya kok samaan sih.." kataku mengawali obrolan.

"Hahaha jodoh berarti emoticon-Big Grin"

"Aamiin emoticon-Malu"

"Yuk, langsung aja udah telat nih.." kataku.

Setelah pamit ke ibu langsung berangkat lah kita ke timur. Menuju mall yang masih terhitung baru itu. Hanya berjarak 7km dari rumahku. Jadi ga butuh waktu lama untuk sampe kesana. Beres markirin motor kita jalan masuk ke mall menuju lift dan naik ke lantai 3, letak dimana bioskopnya berada.

Hehehe ternyata untung lah, kita ga telat kok. Malah sempet duduk2 buat nunggu theaternya dibuka. Ya seperti biasa, Dani masih sempet update status di bbm yang isinya,

Quote:


Aku bikin status juga ga? Enggaaaa! Hahaha Dani mah emang alay emoticon-Wink

Setelah pintu theater udah dibuka kita langsung masuk. Selama film diputar aku konsen ke layar lebar itu, ga mau ada satu teks pun yang kelewatan. Apalagi yg pas adegan Gwen Stacy nya mati, baper abis dah. Lagian kan babang Andrew sayang buat dicuekin emoticon-Embarrassment

Kelar film kita masih nunggu after creditnya. Dani sempetin buat wefie. Trus aku ambil uang di dompet buat bayar tiket nonton yg dibayar Dani tadi.

"Nih.." aku kasih ke dia uangnya, tapi di tolak.

"Gausah Neng, aku yang bayar.." tanganku didorongnya.

"Engga Sep.." aku masih ngotot genggamin uangnya ke dia.

"Itung2 buat traktiran aku ultah kemarin.."

"Lhe, gausah ya. Aku bayar aja sendiri ini.."

"Engga Neng, gausah"

Aku diem sebentar, menoleh ke dia dan menatap matanya.

"Sep, aku mau jadi pacarmu tapi bukan mau jadi bebanmu.."

Seketika dia diem kemudian tersenyum. Bukan maksudku buat merendahkan dia dengan tidak menghargai dia sebagai cowo, atau sebagai pacarku. Tapi bukan tanpa sebab aku seperti itu.

Coba bayangin aja, secara ga langsung kalo dia mesti bayarin aku berarti pengeluarannya 2x lipat dong. Pasti lah ada beban pikiran kan kalo misal mau kemana mananya. Kayak mau makan, nongkrong atau nonton gitu. Jadi lebih kepikiran dan ga leluasa keluarnya. Lagian dia juga harus bantu keluarganya yang notabene adek2nya ada 4.

Sekali lagi aku bukan bermaksud tidak menghargai dia. Aku hanya tidak mau aja menjadi bebannya. Aku bukan cewe matre dan aku masih bisa bayar sendiri. Tapi maaf ya Sep, kalo misal kamu kesinggung emoticon-Smilie

Jadilah akhirnya selama menunggu after creditnya itu kita pegangan tangan dengan uang disela sela genggaman kita. Hahaha kok malah so sweet ya emoticon-Malu

Setelah tayangan after credit selesai kita keluar dan langsung bener2 keluar mall buat lanjut ke WTC. Jaraknya lumayan jauh nih soalnya nyempal. Waktu itu cuaca Surabaya lagi sejuk berangin. Aku yang cuma pake baju tipis ini cukup kedinginan nerima hembusan angin yang kenceng. Mana sempet gerimis kecil lagi, tapi bentar doang.

Ini bikin dilema, dingin yang udah bikin aku bergidik ini jadi pengen peluk Dani. Tapi malu emoticon-Malu

Sampe di jalanan yang tinggal dua belokan doang. Aku yang udah deg degan dari tadi pengen ngomong tapi ragu akhirnya ngomong juga..

"Sep, aku boleh meluk bentar ga? emoticon-Malu" aku ngomong dengan kencengin suara dikit.

"Hahaha boleh kok..." jawabnya.

Segera aku peluk dia eraaat banget seolah menyampaikan kalo aku sayang banget sama dia.

"Kenapa Neng? Kedinginan yaa ?" Tanya nya saat aku masih meluk dia.

Kemudian aku kendurkan pelukanku dan cuma pegangan pinggangnya.

"Hehehe... iya, pengen aja.."

"Peluk lama juga boleh kok..."

Langsung aja aku peluk lagi. Yeee, ini mah keenakan hahaha emoticon-Ngakak (S)

Maklum guys, dulu waktu pacaran cuma pegangan tangan sama cium tangan doang. Jadi, ginian aja mesti ijin dulu emoticon-Malu

Di belokan dua terakhir kita terjebak traffic light. Rasanya entah kenapa hari ini aku ingin berlama lama dengan dia. Mungkin karena hari sabtu atau minggu nanti dia ga bisa menemuiku. Ya, kita tidak bisa bertemu karena dia ada acara keluarga kan.

Jadi itulah alasannya kenapa aku minta antar dia ke WTC untuk beli keperluan tab yang sebenernya ga terlalu penting2 amat. Biarlah, maklumin aja orang juga lagi kasmaran. Ibarat bunga, ini masih kuncup kecil.

Kita berjalan beriringan menuju pintu masuk ke mall setelah memarkir motor, lewat pintu belakang yang terhubung langsung dari parkiran motor lantai atas ini. Melewati banyak counter hp dan SPG atau SPB yang menawarkan hp.

Naik ke eskalator menuju lantai 4 letak toko aksesoris hp yang paling besar di mall ini. Naik eskalator yang ke dua...

"Sini gandengan, ben ga dicucuk pitik.." katanya sambil terkekeh dan meraih tanganku.

Kulihat wajahnya sebenernya dia lagi salting. Kayak udah mau ngelakuin tapi ragu2. Hahaha ternyata sama aja kita, Sep..

"Hahaha biar ga ilang ya.. yakali ada ayam di mall..." jawabku keki.

Agak lama kita berada di toko aksesoris segala gadget ini. Ya kan harus nyoba2 dulu sama tabku. Waktu itu beli OTG. Eh ternyata ga compatible emoticon-Nohope
Tapi tetep beli yang lain kok. Setelah membayar belanjaan kita langsung keluar toko, jalan2 sebentar di toko lain untuk lihat2 gadget terbaru.

Karena sudah ga ada tujuan ya kita keluar dari mall ini. Tapi emang dasarnya aku yang masih pengen berlama lama sama dia, jadi ada aja idenya..

"Makan dulu yuk Sep.." ajakku saat jalan balik ke parkiran.

"Hmm... Mau makan dimana?" Tanya nya.

"Terserah sih, yang searah sama jalan pulang aja kalo bisa.."

Dia ga menjawabnya, hanya diam mungkin dia lagi mikir hahaha

Di jalan kita pulang akhirnya dia ngomong,

"Makan bakso aja gimana?" Tawarnya padaku.

"Dimana?"

"Di ujung situ, enak kok. Aku langganan makan disitu sama anak2..."

"Hmm ya boleh.."

Kita menuju ke tempat warung bakso ujung jalan pertigaan deket SPBU yang depannya lapangan tennis. Kita makan lah disitu, ternyata emang enak. Banyak varian menunya tuh bakso. Ada bakso empal, bakso urat, apalah apalah. Minumannya pun juga gitu, ada banyak macemnya.

Banyak meja yang kosong sebenernya, tapi aku milih duduk yang pojok. Bukan mau mojok nih yaa. Gila aja masa di warung bakso mau mojok emoticon-Embarrassment

Dan harusnya duduk berhadapan kan, eh aku malah duduk di sebelahnya. Aneh emang, gatau aku sendiri juga bingung kenapa haha. Kelar makan kita langsung pulang, ga jauh dari rumahku mah. Cuma kurang dari 5 menit juga sampe.

Waktu mau putar balik dan masuk gang besar depan rumahku, aku peluk dia lagi, tapi kenceeenngg banget sampe dia tahan napas. Dan ini jadi kebiasaan baruku tiap saat kita keluar bareng hehe.

Nyampe rumah, Dani langsung pamit pulang, udah sore bentar lagi juga maghrib. Aku bbm minta dikirimin foto wefie kita tadi. Habis dikirim salah satunya aku jadiin dp bbm. Dan aku bikin status bbm.

"How lucky i am to have you Sep emoticon-heart"

BBM
Quote:


Kemudian Dani juga bales statusku dengan,

"How lucky i am to have you too neng emoticon-heart"

Dan akibatnya banyak bbm masuk dari beberapa temen yang cie ciein. Begitupun dengan Dani, dia juga digituin hahaha.

-----

Seperti biasanya, besoknya Dani sudah berangkat balik lagi subuh2. Kita cuma bisa chattingan aja sampe satu minggu ke depan. Sampe waktu itu hari jumat sore, aku baru balik dari sholat ashar. Di kantor lagi sepi, Sita entah lagi dimana dan anak2 gudang juga lagi ayem ga berisik. Aku buka hp dan senyum ketika ada notif chat dari Dani.

Iseng aku kirim voice note ke dia, mumpung lagi sepi kan jadi ga perlu malu dan kalo lagi ada Sita itu dia pasti rese. Aku mulai nyanyi lagunya Jason Mraz - Lucky.

Quote:


BBM
Quote:


Keesokan paginya waktu aku baru bangun tidur, aku cek hp ternyata ada bbm dari Dani. Biasalah palingan juga absen pagi. Tapi begitu aku buka, eh kok voicenote. Aku dengerin deh, yang ternyata dia lagi nyanyi lagunya John Legend - All of Me



Respon aku saat dengerin? Senyum2 dan ngakak soalnya suaranya dia bindeng. Dia juga minta maaf karena suaranya bindeng, lagi flu katanya hahaha. Tapi makasi Honey emoticon-heart

So sweet kan dia, bikin surprise pagi2 dengan cara ngirimin voicenote lagu romantis untuk pacarnya emoticon-Embarrassment




They don't know how long it takes
Waiting for a love like this
Every time we say goodbye
I wish we had one more kiss
I'll wait for you I promise you, I will...
Diubah oleh nengsr 23-09-2017 17:06
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.