Sebelumnya sorry banget, tadinya mau lanjutin buat next chapter, tapi karena materi masih masuk meja editing (cailaahh), jadinya ini gw bikin review singkat dulu dari keseluruhan cerita. Sekalian biar refresh juga, walaupun ada yang ngejar baca cerita lagi dari awal, ini gw buatin ringkasannya biar gak capek baca ulang

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Setelah hampir 2 tahun berhibenasi, akhirnya gw memutuskan untuk melakukan semacam gerakan bawah tanah buat update cerita ini. Sebelumnya bini gw protes untuk di tutup aja threadnya, maka gw tutup dulu. Nah berhubung udah agak adem, jadi diem2 gw bikin thread ini. Semoga aman sampai selesainya.

Dan, ini gw buat review lagi untuk sekalian refresh para sobiwan dan sobiwati yang mungkin udah lupa jalan ceritanya, sama kayak gw yang juga udah mulai lupa jalan ceritanya hahahahaa… Gw akan mereview setiap kejadian sampai dengan terakhir gw nulis kemarin.

Para reader mungkin udah tau ending nya gimana, tapi gw mau nekenin lagi, ada apa sih diproses gw ini, gimana nasib para tokoh? Sekarang mereka seperti apa? Nah, itu mau gw kupas tuntas setajam sileetttt…

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Awal kuliah dengan berteman seorang “sahabat baik” bernama Erik dan melancarkan jurus #dadaisme ke wanita2 di situ pertama kali bertemu dengan cewek yang namanya Sita. Cewek yang sempet ngalihin dunia gw waktu itu #tsaah. Dan gak lama Sita akhirnya punya pacar di situlah gw merasa tertohok hahaha.

Hubungan awal kuliah dengan banyak teman, giring gw ketemu sahabat2 luar biasa selain Erik. Ada Tama, Levi, Santo, Tiwi, Tea, Arum dll. Mereka yang jadi tempat curhat dan berpetualang di alam. Mereka jadi sandaran gw ketika gw putus cinta dari pacar gw yg namanya Mita. Dan Mita ini adalah wanita pertama yang FUN sama gw hohohoho.. Walaupun gw gak cerita ke mereka kalo gw pernah FUN, gw rasa sih mereka ngerti. Mita ini mutusin gw karena dia ada main sama Erik, dan itu yang biking w belajar tentang sosok “sahabat” tuh kayak gimana.

Selepas dari Mita, gw berlabuh ke Pita. Pita ini sosok yang temperamen dan emosional banget. Gw punya waktu yang terbatas sama temen2 gw, dan itulah juga yg bikin temen2 gw nanya2 “kenapa gw gak pernah main sama mereka”. Pita yang temperamen dan emosional bikin gw gak betah, akhirnya gw memutuskan dia dengan status “break” dulu, walaupun endingnya gw beneran putus sama dia. Hehehehe. Btw,, gw gak ngapai2n sama Pita loohhh… Iman gw masih kuat kok hohohoho

Lepas dari Pita gw berlabuh ke… temen gw sendiri, yaitu Tea.

Tea ini awalnya adalah temen yang jadi tempat curhat gw. Yah pepatah jawa bilang, witing tresna jalaran saka kulina. Seperti itulah gw sama Tea. Sama Tea bisa dibilang adalah masa2 dimana gw bener2 bahagia banget. Cewek yang fleksibel, penuh canda, adventuring, cerdas, care, sabar, kalem, penuh perhitungan, bisa masak,, ah semua standard cewek yang gw mau tuh ada di dia semua, kecuali cuma 1, AGAMA. Yap, agama gw sama dia beda. Gw Katolik dan dia Muslim.

Perjalanan gw sama Tea awalnya bikin banyak temen2 kite berdua pada kaget, karena gak nyangka aja dari temen jadi demen. Dan perjalanan gw sama Tea gak selamanya mulus, munculah sosok Winda yang jadi “selingan” di kala gw lagi jauh sama Tea ketika dia mudik.
Winda ini adalah adek angkatan gw yang imut dan lucu.

Gw jalan sama dia karena dia pun juga lagi dalam kondisi yang kurang bagus sama pacarnya. Pacarnya termasuk yang temperamen dan emosional dibandingin sama gw yang kalem hahahaha.. Winda ini juga jadi cewek pertama yang gw inepin di kost gw.

Perjalanan yang bikin bosen dan rasa bersalah sama Tea, akhirnya bin gw sama Winda buat akhirin hubungan kita. Gw gak pernah ketemu lagi sampe akhirnya 2015 ini gw ketemu dia di Bandung heheheee.. Yap 2015 ini gw ketemu dia,, tepatnya di bulan Maret 2015 gw ketemu dia. Dimana?? Ini akan gw masukkin di list “Apa Kabar Tokoh Sekarang?”

Kembalinya hubungan normal gw sama Tea, bikin jauh lebih lega. Gak perlu ada yang disembunyiin lagi. Tea pun tahun 2008 udah lulus kuliah dan mulai kerja di salah satu kota di Jawa Barat. Hubungan gw sama dia berlangsung dalam bentuk LDR. Dan gw ternyata bisa bertahan sama LDR, sebelumnya sempet ragu apa bakal kesana kemari, ternyata gw berhasil untuk tetap sama Tea,, hurray…

Setahun kemudian Tea balik ke Jogja untuk lanjutin S2 nya, sementara gw S1 aja masih belom kelar. Hahahaha… Sempet juga ditanyain sama orang tua Tea kapan lulus biar bisa segera nikah sama Tea, dan gw senyum2 aja, berharap semoga ada keajaiban. Dari orang tua Tea sendiri udah gak permasalahin masalah agama, dari keluarga gw pun juga melunak. Dalam proses sama Tea yang sudah kembali ke Jogja ini, tiba2 negara api menyeraangg… (jadi avatar’an).

Waktu itu belom jaman yang namanya bbm-an, jadi fasilitas chatting dari hp lagi booming banget yang namanya e-buddy yang disingkronkan dengan YM. Lewat YM itulah muncul 1 nama yang bikin gw kangen untuk nyapa. She is SITA.

Berawal dari iseng2 untuk nyapa dia di YM yang awal2nya tertolak terus, akhirnya pun bersambut dengan manis. Sita yang merasa jenuh dengan cowoknya yang lebih posesif dan protektif, dan gw yang sebenarnya gak ada masalah apa2 (kecuali agama aja yang beda), akhirnya mulai semakin dekat.

Kedeketan gw sama Sita pun berlanjut dengan keintiman secara hati dan fisik. Gw pun mulai tau sosok Sita. Namanya bangkai lama2 kecium juga, Tea tau dan interogasi gw (walaupun interogasi secara halus). Awalnya gw yang mengelak, akhirnya pun gw jujur tentang hubungan gw sama Sita, kecuali tentang hubungan fisik a.k.a FUN itu gak gw ceritain.

Well,, gw pun akhirnya setelah proses yang cukup panjang dan menguras akhirnya berpisah sama Tea. Bukan lebih ke alasan untuk sama Sita, karena SIta ini masih kuat sama cowoknya. Tapi lebih ke masalah untuk “ada hal2 yang gak bisa kita paksakan” buat bareng. Tea minta untuk segera dilamar dan hubungan pacaran ini dikembangin, tapi gw masih males2an.

Putus dari Tea gak bikin hubungan kita jadi jauh,, gw masih deket sama Tea. Gw pun masih bohong sama Tea kalo gw udah ngejauhin Sita, padahal mah masih FUN mulu sama Sita. Kegalauan gw pun akhirnya gw share ke temen kecil gw namanya Grace.

Grace ini sebenernya peran nya kecil sob, Cuma karena ada sesuatu yang makdeziiingg jadinya gw pajang.. karena kan masih ada di bagian “Apa Kabar Tokoh Sekarang?” hahahaha… Di situ lah gw buka tentang Grace ini.. hehehheee

Skip..Skip.. Kebohongan tentang Sita pun kebuka lagi kesekian kalinya oleh Tea, dan Tea memutuskan untuk menjauhi gw. Sikap dingin nya menjadi penutup yang yang manis di September 2010. Dan pada saat yang sama Sita pun memutuskan untuk ninggalin gw dengan “aku mau lebih fokus sama Wawan (cowoknya Sita) Bhe.. maaf”. Gw yang down, bener2 kerasa tahun 2010 adalah tahun kehilangan.

November 2010, gw mulai kerja di salah satu perusahaan TelcoCrut. Perusahaan komunikasi yang cukup berjaya di Jogja. Dan disinilah gw ketemu lagi dengan Sita. Gw pun juga dapet informasi terbaru tentang Sita.

Kehilangan Tea berarti kehilangan temen2 gw yang lain. Why? Nanti ada kok di lanjutannya. Gw pun membentuk koloni baru dengan temen2 kerja gw. Ada Sita (pastinya), Ola, Mika, Charista, Riki, Ruri, Ubay, Anti, Eci dan Momzky Dyah. Dan, tau dong kalo orang2 yang kerja di telekomunikasi itu cewek2nya cihuy2, apalagi yang kerjanya di Frontliner, hohohoho…

Di sini banyak banget kejadian2 serunya. Mulai dari gw yang disangka gay karena tekstur badan yang aselole, jadinya bikin gw dipanggil “Encong”, trus kejadian sebenernya tentang Sita pun terungkap. Semua terungkap oleh tante Ola. Dia cerita kalo ternyata selama ini Sita itu bukan hanya sama Wawan aja, tapi ada “perempuan” lain. Yess,, Sita yang ternyata gak Cuma dengan cowok, tapi cewek juga. Gw sempet syok.

Sering ketemu dengan Sita, bikin gw dan Sita mulai saling perhatian perlahan. Namun di sisi lain, munculah nama baru yaitu Mika

Kelanjutan dengan Mika? Masih tetep di Jogjakarta, never ending story…


------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Edun, banyak juga ya review gw, hahahahaa… pastinya gw akan tetep posting, tapi RL gw utamain ya. Dan selalu gw usahain untuk tiap hari ada update. Enjooyyyyyyy………..