- Beranda
- Stories from the Heart
Di Antara Bintang-Bintang
...
TS
astri.beloved
Di Antara Bintang-Bintang
Di Antara Bintang-bintang
Kisahku dengan Perempuan-perempuan Itu
18 +++ (Adult Only)
18 +++ (Adult Only)
Spoiler for intro:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Bismillahirrohmanirrohim..
Dengan segala kelapangan hati, keikhlasan dan ketulusan.
Aku minta maaf kepada semua agan & aganwati, mas & mbak, pak & ibu, mimin & momod, dan khususnya Kaum Hawa (Perempuan & Wanita) yang sengaja atau tidak sengaja berkenan membaca kisah hidupku ini.
Bukan bermaksud menjatuhkan, memojokkan, atau menganggap remeh salah satu Gender. Tapi, memang benar-benar kisah nyata yang pengen aku bagi. Agar semua mengerti kalau hidup ini tak mudah, hidup ini tak segampang yang kita bayangkan. Mengapa, dikisahku yang sudah aku post disini banyak sekali objeknya adalah "Perempuan", karena memang seperti itu adanya. Dan, mengapa gag aku tutupi atau sematkan sama sekali?? Karena memang sejatinya seperti itu.
Ini hanya masa laluku yang sayang untuk dilupakan, ini hanya sebuah Rintihan dari dasar hati yang terdalam. Andai diberi sebuah pilihan, tentu pilihan itu lebih baik mati. Tapi, hidup ini terlalu Indah bagiku, jadi aku ingin terus hidup dan berusaha menjadi lebih baik. Yang tersisa hanyalah penyesalan dibeberapa titik hidup, dan semua itu hanya kenangan yang hanya bisa dikenang.
Aku harap jangan pernah sakit hati. Karena semua itu masa laluku. Aku harap semua mengerti, sebenernya sangat berat menceritakannya. Tapi harus aku ceritakan. Dan, semoga tidak ada orang seperti AKU. Jadi, mohon maaf apabila kisah ini terlalu GILA .
Aku hanya seorang laki-laki biasa, dengan hidup yang sangat biasa. Namun, jalan hidup ini terlalu luar biasa (bagiku), dan aku sering merasakan hal yang sangat luar biasa selama aku mengenal perempuan (cewek). Ya, awal cerita ini saya mulai.. . . . .
27 Tahun yang lalu aku dilahirkan. Aku hidup diantara keluarga yang jauh dari urusan Dunia, keluarga yang jauh dari hingar bingar kemewahan dan hiruk pikuk kekayaan. Keluarga sederhana yang mengedepankan Adab dan Syari'at. Sejak kecil, dididik dibalik Tembok Pesantren, (seingatku) Sejak Umur 3 Tahun aku sudah belajar mengaji,dan kelas 1 SD sudah khatam Qur'an lebih dari 8 kali. Tahun 1993 sebagai tahun pertama Aku bersekolah di kelas 1 SD (kebetulan aku tidak TK). Aku bersekolah di sekolah yang ditunjuk Bapakku yaitu sekolah dengan mondok menjadi satu dengan Pesantren. 6 Tahun berlalu dari kelas 1 sampai kelas 6 terlewati begitu saja dengan prestasi yang memuaskan. Prestasi kelas hampir selalu kuraih setiap Catur Wulan dengan peringkat 1 (kadang 2), peringkat di pesantrenpun juga lumayan ya masuk 10 besar terus. Kebetulan banyak hafizh-hafizh yang lebih pinter dikelas mengaji.
Tahun 1999 aku lulus UN SD di angkatan sekolah (waktu itu namanya EBTA/EBTANAS), bersamaan pula dengan lulusan di Pondok Pesantren. Masih dibulan yang sama, aku bimbang waktu mau melanjutkan ke jenjang SMP. Hanya ada 2 pilihan yang diberikan orangtuaku waktu itu, SMP biasa (Negeri) berarti di Kotaku saja atau SMP + dengan Pondok Pesantren di salah satu Kabupaten di Jawa Timur. 3 hari berpikir dan shalat istikhoroh, akhirnya aku mendapat jawaban. Ya, aku memilih dengan mantap untuk meneruskan ke jenjang SMP biasa waktu itu namanya SLTP. Aku mendaftar di salah satu SMP Favorit di Kota Lawet KEBUMEN Jawa Tengah. Hasilnya, aku diterima dan masuk waktu itu. Juni 1999 MOS (Masa Orientasi Siswa) atau istilahnya OSPEK kalau di Universitas di Mulai.
Wallahul Muwafiq Ila Aqwamithariq
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Di Antara Bintang-bintang #2
Polling
873 hari lagi - 0 suara
Apakah RISTA akan kembali bersama NAUFAL (Oval)?
Diubah oleh astri.beloved 07-01-2019 13:42
radorada dan 18 lainnya memberi reputasi
17
1.2M
4.2K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
astri.beloved
#1519
Refreshing #2
Senin, 4 Februari 20083 hari berlalu, gue udah di Jogja terus ngelanjutin ngurus kuliah lagi di Kampus Tercinta dengan teman2 yang baik, dosen yang baik, cerdas, lingkungan yang ramah tamah. Yapp.. kota ini memang nyaman segala suasananya, Jogja Berhati Nyaman
.. Sabtu n senin tadi pagi sampai sore di Kampus balik kost sendiri, malam minggu kemaren bareng sama Adel sampai pagi lagi minggu sama Venti dkk.. Dhea juga udah gue hubungi, hasilnya marah2 tapi mau gimana lagi dia kan cewek gue otomatis butuh lah, lost contak kemaren kan gak ada masalah apa2, alasanku cuma pulang kampung lagi ada masalah n sebisa mungkin bohong.. Hari2 ke depan gue bakal nemui n ajak jalan Dhea kok..Sore ini udah ada janji sama Adel mau ke Bioskop, nonton Film yang gue rasa (mungkin) sama seperti kehidupan gue n Adel.. Setengah 4 gue dijemput dia karena jelas sekarang gue gak ada motor, siapapun yang mau jalan ya konsekwensinya jemput, kecuali Dhea yang gak tau apa2 gue gimana caranya pinjem motor.. Adel dateng, bergegas makan dulu di Mall jalan solo, suasana sore yang menyenangkan.. Setelah maghrib masuk dahhh nonton,, Film Radit dan Jani.. Hampir 2 jam film ini datar aja sih kayak hidup gue pergaulan bebas tapi 1 hal yang berkesan banget.. KESETIAAN.. tapi gue masih biasa aja lah, n gak panjang lebar bahas film ini..
Sampai larut malam, kita berdua cuma senang2 sampai ke Club buang duit lagi, gak tau duit dari mana.. Masih sempet yaa buat foya2, padahal gue gak ada duit dari orangtua, hanya saja dapet dari hasil bisnis sama Venti.. Mabukkkk, dan mabuk, sex, foya2, itulah kehidupanku sejak dulu.. Sampai larut pagi, udah gak kuat dan saatnya beristirahat..
---------
Lusa, Rabu, 6 Februari 2008
Sore ini pulang kampus gue mau ada janji sama Dhea, ngajakin dia makan n jalan lah mungkin sampai tidur bareng. Kita udah saling kangen sih jadi yaaa gimanapun gak akan bisa kebendung.. Gue sempetin aja lah mumpung lewat kampusnya Tari, mampir Asrama Alif, ehh dia ada n lagi nyantai setelah shalat ashar.. Gak lama sih cuma nanya kabar n lusa ada pengajian, Insya Allah gue dateng.. Lanjut ketemu Dhea udah jam 5an nih haha pake motor Adel padahal, waw sambutan yang menyenangkan, cantik sekali nih anak dengan jilbab biru langit owwww... Tapi mukanya camnpur2 ada juteknya juga,, biasa lah pergi makan disekitaran Mirota Godean..
Quote:
Dhea: “Hmm, ngilang sihh.. masih suka sama gue enggak sih??” 
Gue: “Ehh , masih,.. hehe maaf HP ilang sih jadi gak hubungi..”
Dhea: “
Sayang....Punya cewek lain gitu??” 
Gue: “Sumpah enggak, enggak sayang..” bohong
Dhea: “Coba pinjem Hpnya?, hehee” 
Gue: “Ehh , masih,.. hehe maaf HP ilang sih jadi gak hubungi..”
Dhea: “
Sayang....Punya cewek lain gitu??” Gue: “Sumpah enggak, enggak sayang..”
bohongDhea: “Coba pinjem Hpnya?, hehee”
Buka2 HP gue, cuma nanyain siapa Tari, Hilda, Erika, Adel, sms selalu gue hapus kalau yang menjurus jadi masalah, yang aman ya biarin. Ini trik mengelabui, kalau inbox kosong malah jadi curiga, ini kadang2 sifat cewek yang aneh, biarin dan maklum saja.. Hehehhe, sampai sejam disini, gak marah karena gue berusaha menutupi masalah sendiri, alihin dengan menghiburnya.. Sekali lagi gue bilang, gue dapet Dhea Perawan, ada satu hal unik tentang keperawanan itu, lain waktu gue bakal cerita soal ini..
Sampai lewat maghrib, Dhea ngajak gue nonton, katanya Film ButterFly, gue sedikit bohong beralasan gak punya duit padahal gue males.. Baru kali ini gue bohongin cewek soal duit, selama ini ya jujur ada duit berapa, gak punya duit juga jujur.. Karena gue punya banyak rencana plus ekonomi memang lagi gak stabil banget... Jadinya Dhea yang bayarin semua urusan setelah makan, nonton iya beneran sesuai rencana.. Udah malem, pancing memancing rayu merayu biar mau nginep bareng... Hahaha berhasil juga nih, hmm,.. semua beres lah Dhea yang ngurusin..
Sampai di Losmen biasa berlangganan, nyantai deh di kamar,. Oiya tadi pas mau kesini lewat sekitaran kampus Cerry, gue lihat dia di warung Tenda berdua sama temennya, lagi makan.. Gue cuma ngelihat sekilas, tapi dia nampak sehat n ceria kok.. Tapi, enggak dulu lah kalau ketemu, harapanku sih denger kabar dia Wisuda aja jadi bisa dateng.. – Melepas kangen bersama Dhea, setelah sekian lama gak berhubungan tubuh dengannya, hmm saling menikmati n gue memang anjing bener disela banyak masalah n tanggung jawab yang harus dihadapi, gue masih ada sempetnya main2 sama cewek lain. Yap, ini gue memang kayak gini, selalu mencari kesempatan, dan selalu bohong!!!
Sampai Kamis pagi berlalu menjelang siang, gue antar Dhea sampai sekitaran kostnya, semua jadi terbiasa n gak ada rasa malu, biasanya Dhea malu kalau pulang udah dicurigai semalem sama gue tapi sejak sering kan temen2nya bosen aja nanyain darimana. Temen2 Dhea udah tau semua kalau gue itu ceweknya, tetap jaga rahasia diri karena ujungnya pasti bakal menyakiti.. Lanjut pulang kost karena setelah dzuhur gue ke kampus, ada kuliah penting... ------- Maghrib gue keluar n gabung sama Venti, seperti biasa jalanin bisnis dengan perempuan2 malam yang udah dibawah kendali..
Adel ngasih kabar nih, ngajak gue ke Bandung lihat konser Band Metal “Beside”, gue baru dengar band ini nih yang katanya mau lainching album pas acara itu, baru2 lah muda2 n alirannya Metalcore, gue pikir2 sejenak hmm gue iyain aja sih biar refreshing, lagian kangen sama Mitha n gue gak pengen dikira lupa sama temen apalagi gue kan punya hutang sama dia.. Acara itu padahal besok Sabtu malam Minggu, lha ini udah kamis, sial mendadak banget.. Aliran itu kan kesukaan Adel akhir2 ini.. Kayak Suicide Silent, BMTH, As I Lay Dying, tergolong band-band baru sih.. Jadinya diputusin berangkat Bandung besok Jum’at malam Sabtu.
Menikmati malam, suasana senang n gue acuhin Erika yang sms lah telpon lah, gak tau kenapa gue jadi males sama Dia, sumpah gue aja bingung, gue jadi ngerasa selama ini Erika memang pelampiasan gue yang ada,walaupun gue emang Cinta sama dia.. Minum2 nih biasa di kontralan Venti,, udah hubungi Mitha kalau gue mau ke Bandung, dia siap jemput.. Begitu juga Rina, udah beres beliin gue Tiket Helloween.. Asik banget nih kayaknya bulan ini banyak konser, Tahun 2008 memang mulai rame segalanya, ya Internet, ya Musik ya apa aja... Sampai tepar di jam 2 pagi..
-------
8 Februari 2008
Jum’at gue ke kampus lagi, gara2 di ajak makan sama Wulan dan Rahmat temen sejurusan, jadinya keasikan lanjut kejebak, ikuta shalat Jum’at deh sampai selesai padahal gue mau ke kost dulu, hahhaa ya udah jam 1 juga ada kegiatan.. Sampai sore, lanjut pulang, siap2,, maghrib cabut ke kost nemui Adel cuma nyantai beberapa jam.. Jam 9an dianter Selly + Ela sampai stasiun Tugu mau naik Lodaya Malam sampai Bandung Kota, haha disini jadi gatel pengen ke gang depan stasiun ini.. Ada surga disitu, surga malam dengan perempuan2.. Hmmm udah tau kan itu tempat apa??..
Berangkat deh naik Bisnis lumayan, sebenernya bisa ngirit naik ekonomi aja tapi Adelnya gak mau ya udah nurut aja, dia kan yang ngajak n yang bayarin hehee.. Sampai stasiun kota gue sendiri berhenti, gue sekedar lihat2 aja di pintu, huaaa udah sepi, cuma kelihatan beberapa temen yang kenal udah sedikit,, jadi kangen sama Mas Rudi, sama Ridwan, gak pernah kontak nih, apa kabar yaaa??, mau nambah Tattoo tapi gue udah punya kenalan tukang tattoo disini, lebih modern n alat2nya bersih,tempat mas rudi juga steril n sekali pake aja jarumnya, cuma kan inspirasi dan imajinasi lebih hidup kenalan baru.. Larut malem Adel tidur dipelukanku, gue masih asik aja dengerin MP4, musikan lah.. Sampai akhirnya ikutan tidur.. Abis makan sih tadi ..
Jam 5 subuh nyampai, mandi2 dulu,, sampai sejam belalu sambil nungguin Mitha yang udah gue hubungi.. Mitha dateng n gue kenalin sama Adel, lanjut ikuti dia mau nraktir makan nih..Banyak obrolan pagi ini, saling memperkenalkan diri.. Mitha tau kok kalau Adel cewek gue, sebelum2nya juga udah cerita sejak gue di Bandung dulu.. Makan Buryam, di sekitaran Jl. Merdeka..
Quote:
Adel: “Oiya,, Mitha kuliah semester berapa?? n dimana?,belum sempet nanya, hehe..”, dasar perokok berat... sama kayak Mitha
Mitha: “Di situ tuhh.. udah semester 7 nih lagi mulai nyicil Skripshit, hehe”
Adel: “Ohh, Mitha seiman sama gue...”
Mitha: “Ohh iyaa, hehe , ahhh jangan bahas Agama,”
Gue: “Betul, hahaha kita kan bangsit yaaa , hahahaha”
Mitha: “Lo kaleeee. Wkkk”
Mitha: “Di situ tuhh.. udah semester 7 nih lagi mulai nyicil Skripshit, hehe”
Adel: “Ohh, Mitha seiman sama gue...”
Mitha: “Ohh iyaa, hehe , ahhh jangan bahas Agama,
”Gue: “Betul, hahaha kita kan bangsit yaaa , hahahaha”
Mitha: “Lo kaleeee. Wkkk”
Menjelang siang udah di rumah,, ohh iyaa Mitha udah pindah, Mitha udah punya rumah sendiri n tinggal cuma sama pembantunya, rumahnya di daerah Astana Anyar.. Beruntung memang jadi Mitha yaaa, tapi sadarilah rejeki tetaplah sendiri2.. Banyak cerita, sampai soal hutang yang jawaban Mitha cuma “Santai Aja”, bahas Karin yang sekarang udah gak Ngekost karena jadwal kuliah memang cuma 2 hari dalam seminggu jadinya kalau dibandung cuma nginep kost ini, selain itu dia pulang kerumahnya.. Udah semingguan dia dirumah, tapi gue gak nyuruh kesini lah, gue masih gak enak meski itu cerita dulu, jadinya bahas hura2, sampai gue ketiduran, gak tau mereka berdua ngapain..
Menjelang maghrib menuju Venue, buhhhhhhhhhhh sampai sana buset ramai banget nih gedung AACC Jl. Braga, hmm gue waktu di bandung sering nongkrong daerah sini sama Mitha hehehe jadinya sedikit mengenang nih.. Gue gak yakin nih bisa masuk apa enggak, beneran ramai banget.. Tiket udah beli, n rata2 yang ngelihat memang ABG SMP SMA dan usia dibawah 23 lah.. Makan dulu karena masih sejam lagi baru mau dimulai.. Setelah makan, balik lagi ehhh malah tambah ramai..
Quote:
Mitha: “Adel, lo yakin mau masuk???, kalau kayak gini gue enggak masuk lah..”
Adel: “Gue bingung,, “
Mitha: “Udah gini aja, lo ngebet banget pengen lihat band ini apa enggak??”
Adel: “Enggak ngebet banget sih tapi cuma pengen, Val gimana??”
Gue: “Gue bingung, Del,, rame banget sihh ..ngikut aja sih..”
Mitha: “Ya udah kalau lo mau masuk, ya berdua sama Oval, gue nunggu aja disini, ada beberapa kenalan juga kok anak2 Ujung Berung.. “
Adel: “Wah kok gitu Mith..., Val gimana??”
Gue: “...............”
Adel: “Gue bingung,, “
Mitha: “Udah gini aja, lo ngebet banget pengen lihat band ini apa enggak??”
Adel: “Enggak ngebet banget sih tapi cuma pengen, Val gimana??”
Gue: “Gue bingung, Del,, rame banget sihh ..ngikut aja sih..”
Mitha: “Ya udah kalau lo mau masuk, ya berdua sama Oval, gue nunggu aja disini, ada beberapa kenalan juga kok anak2 Ujung Berung.. “
Adel: “Wah kok gitu Mith..., Val gimana??”
Gue: “...............”
Memang ramai buanget,, masuk aja susah gedung terlalu sempit menurutnku nih.. Akhirnya setengah jam bingung, jadinya gak jadi nonton, cuma duduk2 disekitaran sini aja. Suara dari dalem konser udah dimulai.. Ramai banget n banyak yang berdesakan pengen masuk meski susah ya tetap pada maksa aja.. Bosan beberapa saat, minuman masih ada, minum aja dehh MABOK........ Jauh2 sampai sini rugi kalau gak mabok, haha.. Adel gak terlalu kecewa kok, masih biasa aja, gue jadi gak enak sama dia.. Gak apa2 lah semua udah dialihin Mitha ngobriol2 lain yang penting udah dateng di acara..
Makin malem gue makin mabok n mulai enak, makin panas, n makin riuh suasana disini.. Yang masih belum bisa masuk tetap memaksa masuk.. Adel jadi semakin yakin gak akan masuk karena melihat ramai banget.. Senyum kan jadinya, lanjut nyantai n dateng juga temen2 Mitha ada 3 anak lah,, gabung sama kita n saling kenalan aja.. cewek2nya kece2 bener nih ABG, tiba2 kok inget Ceci sama Salsa yaa, mereka yang ku kenal saat masih SMA.. Ceci dimana yaa?? Gue gak tau dia dimana, apalagi Mitha, gue juga belum ngasih kabar ke Mbak Mutia kalau gue di bandung, besok lah gue kabari, kangen sama Bintang,.
Suasana semakin Ricuh, gak tau kenapa banyak penonton berhamburan, polisi berlarian.. dipintu masuk penuh gilaaaa, Kita semua ikut ramai n minuman sengaja dibuang karena udah mumet juga.. Astaghfirullah, mendadak gue denger ada teriakan “Ada yang Mati””, beneran setelah beberapa saat memang bener ada beberapa penonton yang Mati karena keinjak n kehabisan nafas.. Malam itu keruh banget ,, gak jelas,, sampai akhirnya cuma duduk2 di kap mobil sambil nungguin nih acara gimana.. Baru kali ini gue tau ada konser ada yang mati.. Ada hikmahnya juga ternyata Mitha ragu masuk, kita gak jadi masuk.. Hmm,...
Setengah jam lah kira2, perlahan suasana berubah, Gedung udah di Segel, banyak penonton membarkan diri, Kita cabut dari sini n nongkrong di daerah Dago.. Capek bener, minum Es seger nih sambil bahas konser tadi.. Jadi bisa cerita nih, malam ini Bandung berduka, dunia musik berduka.. Balik rumah Mitha, n gak kuat jadinya tidur sendiri2... ---- Sampai minggu siang gue udah bangun, Mitha sama Adel udah rapi n lagi ngobrol2 sama temen Mitha, gue gak kenal nih.. Lihat TV berita siang hahhaa beritanya konser semalem.. Tapi biasa yang namanya sebagian Media malah hampir semua, memberitakannya sisi negatifnya saja, gue jadi benci, gue merasa bagian dari acara semalem..
Sampai sore berlalu sambil istirahat nyanta, sama Mitha, Adel, dan Berlian.. udah makan, udah mandi udah semua, yang belum tuh ML. Hahahaa... Malam kita keluar lagi n gosip masih panas soal acara itu, abaikan.. Pergi berlima sekedar makan, ada Pandu nih tapi dia udah jarang jadi Bd meski masih beberapa,, Banyak cerita2 n curhat jadinya hehee.. Ngumpul2 sampai malem lagi, pulang deh bertiga karena Berlian pulang, Pandu juga pulang.. Adel asik dengan Tvnya,, gue ngobrolm sama Mitha di terasnya.. Pembantunya sik banget nih, gampangan n mudah di sogok biar Papa Mamanya gak bakal tau.. Lama2 kepancing nih gue sama Mitha, nyari cara akhirnya Bisa ML dikamarnya tanpa Adel tau.. Sampai selesai, pura2 aja abis ngapain gituh
, gue jahat banget yaaaa. Sampai malem n masing2 tidur ..Senin, 11 Februari 2008
Siang berlalu, gue mantap mau ke Rumah Mbak Mutia sama Adel n Mitha sekalian, berangkat deh dijalan gue kabari si Mbak yang kaget banget karena gue mendadak.. Sampai sana, waaaa Bintang udah bisa jalan meski jatuh2, sambutan mbak Mutia biasa aja kok, sama Mitha kan udah kenal n tau siapa dia.. Gue kenalin aja si Adel. Sampai sore sampai A’ Dadang pulang, asik aja disini, Adel baru tau Bintang,.. Gue malu sih tapi ya ini kenyataan,, maghrib berlalu masih aja pada nyantai gue sempetin sama mbak ngobrol2, biasa lah dia Nasehatin..
Quote:
Mbak Mutia: “Oiya Val, Adel itu cewekmu sekarang??” 
Gue: “Iya mbak, cewekku sejak SMA kelas 2 kok, pas dia kelas1”
Mbak Mutia: “Edan!!!, mbok Taubat Val, Val..., mbak udah bosen bilangin kamu lah udah silahkan terserah apa maumu.. gak urusan!!!, dasar GILA. Oiyaa Ibumu telpon katanya kamu Hamilin cewek yaaa?, udah punya suami. Hmm, OTAKmu isinya apa sih Val!!”
Gue: “Ya udah mbak gue jadi Cerita yaaa..”
Gue: “Iya mbak, cewekku sejak SMA kelas 2 kok, pas dia kelas1”
Mbak Mutia: “Edan!!!, mbok Taubat Val, Val..., mbak udah bosen bilangin kamu lah udah silahkan terserah apa maumu.. gak urusan!!!, dasar GILA. Oiyaa Ibumu telpon katanya kamu Hamilin cewek yaaa?, udah punya suami. Hmm, OTAKmu isinya apa sih Val!!”
Gue: “Ya udah mbak gue jadi Cerita yaaa..”
Gue ceritain semuanya, apa yang terjadi setelah gue di Jogja sampai sekarang kesini, karena hari2 kemaren jarang banget sms Mbak Mutia, apalagi telpon.. Mbak cuma keheranan n udah gak bisa ngomong apa2, yang ada pesan semoga gue secepetnya sembuh. Hiiiiiiiii emang gue sakit Mbak? Hahaha..
Malam, kita cabut balik ke rumah Mitha yang jaranknya gak jauh2 banget kok sama Rumah mbak mutia.. Nongkorng2 dulu di Dago atas, biasa lah lihat pemandangan Kota Bandung dari atas, kerlap kerlip
sambil Minum2, mabok lagi... Adadaun juga, ntar lah di rumah, puas banget di bandung, gue sama Adel dijamu n ditanggung Mitha semuanya, meski gak enak karena dibayarin terus, diurusin tapi udah gak bisa nolak ntar Mitha marah.. Sampai pulang n Istirahat........ Selasa sorenya kita pulang dari Bandung, dianter Mitha sampai stasiun.. Cussssssssss jam 5an Lodaya Malam berangkat, langsung Jogja nih... cuma menghela nafas pas kereta jalan, smsan sama Mitha yang masih distasiun.. Makasih banget buat Mitha, semuanya lah. Meski gak jadi nonton konser karena keadaan, gue jadi ketemu Mitha, Adel juga seneng kok, kita semua seneng. Apalagi gue yang udah ketemu sama Bintang yang umurnya udah setahun lebih, udah bisa jalan n mulai ngomong2.. Hehehe dia n nangis aja digendong gue, terus diajari manggil gue “Bapak” n tetap “Budhe” kalau sama mbak.. Mbak Mutia baik, dia tetap baik n ikhlas ngurusin Bintang, gak tau mbak gue mau belas apa sama kamu.. Makasih semuanya, back to Jogja..
Bersambung...
Diubah oleh astri.beloved 10-01-2015 01:03
0