Terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh KAI kepada customer aneh seperti saya, yang suka jalan tanpa arah dan tujuan ini. Semoga terus berkembang menjadi moda transportasi andalan, kebanggaan, dan dekat dengan customernya.

Gue harap, pesatnya kemajuan kereta api tidak lantas membuatnya sedikit jauh dengan beberapa kalangan. Seperti diketahui, subsidi kereta api tahun 2015 (untuk sementara, liat apa kata pemerintah baru dulu dah) tidak diterapkan pada kereta ekonomi jarak menengah dan jauh.

Betul, Indonesia tidak hanya Jawa dan Sumatera. Kalimantan, Sulawesi, Papua dan daerah lainnya juga berhak atas pembangunan, dan gue pribadi pengen liat pulau-pulau tersebut dilewati kereta. Bukannya hanya berharap subsidi, seenggaknya harganya bisa re-adjust lagi. Kalau Jaka Tingkir sekarang dilepas harga 95 ribu, masa sih Progo nanti dilepas harga 120-150 ribu?

Sekian analisis Bung Towel. Sekarang kita kembali ke lep..top… Eh tritnya udah selesai ding…

Oiya, selamat buat Pak Jonan yang telah dilantik sebagai Menhub (Menteri Perhubungan)bukan menteri porhub wooiiii. wah parah lu parah.

Jayalah selalu kereta api Indonesia.