TS
Heilel_Realz012
[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)
Genre : Supernatural / Drama / Tragedy / Occult / Action / Psychological
Tag Age : 21+ (Recomended)
Prakata :
Cerita ini mulanya terbentuk ketika penulis mendapatkan banyak referensi bacaan di kaskus. Terutama dari thread thread di Forum Education, Xenology, Angelology, & Demonology.
Ini merupakan murni karya fiksi yang sedang saya buat sebagai Novel. Tema yang diambil adalah mengenai Religion, God , Doomsday, and Humanity
Mungkin didalamnya akan terliat Unsur yang sedikit menyangkut SARA namun diharapkan pembaca tidak melakukan Abuse dan Flaming Ingat ini bukanlah DC.
And PS: Please Dont Judge book with the cover
jangan langsung menilai SARA hanya gara - gara ada unsur Agama didalamnya (baiknya baca dulu biar ngerti
)
Btw, Mohon tidak menjadi Silent Reader. Jadilah pembaca aktif untuk memberi masukan bagi karya saya
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/img706.imageshack.us/img706/143/diablofallinglogo.png)
The First Book - After Inctum (Beginning)
by Heilel_Realz012
Another Title Name: Diablo La caída
Status : OnGoing The Second Book
Seorang gadis katolik yg begitu taat yang memiliki tragedy buruk mengenai umat manusia, tiba - tiba saja harus berselisih pandang cukup pelik dengan pemuda yang menyangkal Tuhan mengenai masalah Keberadaan akan Tuhan. Di tengah perdebatannya atas apa yang ia percayai, ia akhirnya menyadari banyak hal yang harus dilihat. gadis itu mulai menyadari perlahan, bahwa dunia ini bukan hanya mengenai soal Religion saja, tapi juga mengenai humanity dan God itu sendiri.
Di lain pihak, seorang pemuda yang beriman yg ditinggalkan Tuhan sejak masa kecilnya, akhirnya memilih membuang nama aslinya dan memilih untuk menjadi seorang penyangkal akibat dari gugatan dia pada Tuhan atas keadaan dunia yang terjadi tepat didepan matanya. bagi sang pemuda, ada atau tidak adanya Tuhan itu tidaklah merubah apapun pada dunia.
Cerita fiksi ini akan berkutat seputar bagaimana sisa - sisa yang ada dari ketiga agama samawi (yang diwakili oleh 3 tokoh utama) bersatu bukan atas nama agama, tapi atas nilai - nilai agama yang mereka imani masing - masing untuk me-rebuild dunia kembali yang sekarang telah rusak. Disini Agama bukanlah menjadi pembeda ataupun menjadi pemicu perselisihan di era masa akhir dunia.
Ketika manusia yang selamat benar - benar kehilangan harapan, ternyata akhirnya mereka menyadari bahwa Pilihan masa depan dunia sekarang ada ditangan mereka sendiri. Apakah mereka akan memilih untuk melaksanakan judgement day demi menghapuskan segala penderitaan yang ada? atau akan tetap memilih terus berusaha menunda waktu "penghakiman" dengan berbagai cara?
semua pertanyaan itu akan terjawab di dalam Trilogy Diablo Falling ini
The True Plague
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/shadeseedsfinalrezII.jpg)
Protector of Maria
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/test_00012111.jpg)
Dibawah ini merupakan keseluruhan ruang lingkup SAGA Diablo Falling. Dari cerita utama trilogy, sidestory, hingga alternative world.
The Zero Book - Lacrima di Angelo (Servus Dei Gabriel)"prequel Diablo Falling" (ongoing) Timeline 4108 B.C - before 2278 B.C
Diablo Falling Trilogy :
- 1st Book - After Inctum (end) Timeline 2015 A.D after impact
- 2nd Book - Primo cecidit Excitandis Helel Ascensus (ongoing) Timeline 2015 - 2023 A.D
- Deus Adversarium Symbol 3rd Book (in concept) Timeline 2023 - 2025 A.D
* Diablo Falling side story
THE THREE CODE (end) timeline 1999 A.D
Coup De Grace (ongoing) timeline 2012 A.D
Zeitgeist Anthologie :
- Beyond the Promised land (in concept) Timeline 1016 - 1936 A.D
- Witchcraft (in concept) timeline 1998 A.D
- Harvest Blood (in concept) timeline 2006 A.D
- Origin of The Sect (in concept) timeline 2000 - 2014 A.D
- Le Noire Saint Croix (in concept) timeline 2012 - 2013 A.D
-Operation Subject Zero (ongoing) timeline 2014 A.D
* Diablo Falling Alternative World
Diablo Rising (ongoing) Timeline unknown
Tag Age : 21+ (Recomended)
Prakata :
Cerita ini mulanya terbentuk ketika penulis mendapatkan banyak referensi bacaan di kaskus. Terutama dari thread thread di Forum Education, Xenology, Angelology, & Demonology.
Ini merupakan murni karya fiksi yang sedang saya buat sebagai Novel. Tema yang diambil adalah mengenai Religion, God , Doomsday, and Humanity
Mungkin didalamnya akan terliat Unsur yang sedikit menyangkut SARA namun diharapkan pembaca tidak melakukan Abuse dan Flaming Ingat ini bukanlah DC.
And PS: Please Dont Judge book with the cover
jangan langsung menilai SARA hanya gara - gara ada unsur Agama didalamnya (baiknya baca dulu biar ngerti
)Btw, Mohon tidak menjadi Silent Reader. Jadilah pembaca aktif untuk memberi masukan bagi karya saya

![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/img706.imageshack.us/img706/143/diablofallinglogo.png)
The First Book - After Inctum (Beginning)
by Heilel_Realz012
Another Title Name: Diablo La caída
Status : OnGoing The Second Book
Quote:
Kita akan bercerita mengenai seorang laki laki
Kisah dari seseorang yang benar benar kehilangan kepercayaannya pada Tuhan
Ia sangat mempercayai namun dikhianati
.
Keputusasaan dan kebencian membuat ia menyangkal keberadaan-Nya
Baginya tidak ada kuasa Tuhan di dunia ini.
Kisah dari seseorang yang benar benar kehilangan kepercayaannya pada Tuhan
Ia sangat mempercayai namun dikhianati
.
Keputusasaan dan kebencian membuat ia menyangkal keberadaan-Nya
Baginya tidak ada kuasa Tuhan di dunia ini.
Spoiler for synopsis pendek:
Seorang gadis katolik yg begitu taat yang memiliki tragedy buruk mengenai umat manusia, tiba - tiba saja harus berselisih pandang cukup pelik dengan pemuda yang menyangkal Tuhan mengenai masalah Keberadaan akan Tuhan. Di tengah perdebatannya atas apa yang ia percayai, ia akhirnya menyadari banyak hal yang harus dilihat. gadis itu mulai menyadari perlahan, bahwa dunia ini bukan hanya mengenai soal Religion saja, tapi juga mengenai humanity dan God itu sendiri.
Di lain pihak, seorang pemuda yang beriman yg ditinggalkan Tuhan sejak masa kecilnya, akhirnya memilih membuang nama aslinya dan memilih untuk menjadi seorang penyangkal akibat dari gugatan dia pada Tuhan atas keadaan dunia yang terjadi tepat didepan matanya. bagi sang pemuda, ada atau tidak adanya Tuhan itu tidaklah merubah apapun pada dunia.
Cerita fiksi ini akan berkutat seputar bagaimana sisa - sisa yang ada dari ketiga agama samawi (yang diwakili oleh 3 tokoh utama) bersatu bukan atas nama agama, tapi atas nilai - nilai agama yang mereka imani masing - masing untuk me-rebuild dunia kembali yang sekarang telah rusak. Disini Agama bukanlah menjadi pembeda ataupun menjadi pemicu perselisihan di era masa akhir dunia.
Ketika manusia yang selamat benar - benar kehilangan harapan, ternyata akhirnya mereka menyadari bahwa Pilihan masa depan dunia sekarang ada ditangan mereka sendiri. Apakah mereka akan memilih untuk melaksanakan judgement day demi menghapuskan segala penderitaan yang ada? atau akan tetap memilih terus berusaha menunda waktu "penghakiman" dengan berbagai cara?
semua pertanyaan itu akan terjawab di dalam Trilogy Diablo Falling ini

Spoiler for Novel ilustrasi :
Spoiler for Cover (Agak besar gambarnya):
Spoiler for Character Illustrated:
Spoiler for character cast:
Spoiler for Shade with the First Killer:
The True Plague
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/shadeseedsfinalrezII.jpg)
Spoiler for Elenna Mission rome outfit:
Protector of Maria
![[OriFict] DIABLO FALLING - After Inctum (1st book)](https://dl.kaskus.id/i838.photobucket.com/albums/zz303/Realz012/test_00012111.jpg)
Spoiler for Concept Art First book:
Spoiler for Concept Art second book:
Quote:
***** INDEX STORY *****
The First Book - After Inctum (Beginning) Part 1 Part 2 [COMPLETED]
The Second Book - Primo cecidit Excitandis HELEL Ascensus Part 1 [ONGOING]
The Second Book - Primo cecidit Excitandis HELEL Ascensus Part 1 [ONGOING]
Dibawah ini merupakan keseluruhan ruang lingkup SAGA Diablo Falling. Dari cerita utama trilogy, sidestory, hingga alternative world.
Quote:
Diablo Falling Saga
The Zero Book - Lacrima di Angelo (Servus Dei Gabriel)"prequel Diablo Falling" (ongoing) Timeline 4108 B.C - before 2278 B.C
Diablo Falling Trilogy :
- 1st Book - After Inctum (end) Timeline 2015 A.D after impact
- 2nd Book - Primo cecidit Excitandis Helel Ascensus (ongoing) Timeline 2015 - 2023 A.D
- Deus Adversarium Symbol 3rd Book (in concept) Timeline 2023 - 2025 A.D
* Diablo Falling side story
THE THREE CODE (end) timeline 1999 A.D
Coup De Grace (ongoing) timeline 2012 A.D
Zeitgeist Anthologie :
- Beyond the Promised land (in concept) Timeline 1016 - 1936 A.D
- Witchcraft (in concept) timeline 1998 A.D
- Harvest Blood (in concept) timeline 2006 A.D
- Origin of The Sect (in concept) timeline 2000 - 2014 A.D
- Le Noire Saint Croix (in concept) timeline 2012 - 2013 A.D
-Operation Subject Zero (ongoing) timeline 2014 A.D
* Diablo Falling Alternative World
Diablo Rising (ongoing) Timeline unknown
Spoiler for Referensi Bacaan:
0
18.7K
Kutip
545
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fanstuff
1.9KThread•343Anggota
Tampilkan semua post
TS
Heilel_Realz012
#367
update ketiga 
next adalah saat dimana Shade harus mengambil pilihan.
Act 8.15 Reprise The Ending, The Woman who keep Another Path
Exorcizo te, omnis spiritus immunde..
Tiba tiba saja muncul lingkaran lingkaran sihir kecil yg memanjang didepan Shade dan terus muncul kesamping kiri kanannya hingga sampai didepan Pierre dan juga Million. Mereka bertiga yg sedang kelelahan kaget dengan apa yg mereka lihat. ini.. lingkaran sihir Elenna..?! Pierre yg menyadari hal itu berbicara dan melihat kearah belakang tempat dimana Elenna sedang berdiri.
Dalam pandangan Million dan juga Shade yg juga melihat kearah yg sama dengan Pierre, terlihatlah sosok Elenna yg sedang berdiri dengan dipenuhi cahaya biru berkilauan berjalan melangkah pelan kedepan sembari mengucapkan kata kata berbahasa latin.
in nomine Dei Patris omnipotentis..
Shade yg mendegar secara samar samar suara pelan yg dilantunkan Elenna, sadar bahwa itu bukanlah kata kata biasa. Dia tahu, Itu adalah kata kata pengusiran Setan.
Sriinnkkkkkkk!!!!! suara bunyi Puluhan pedang muncul dari lingkaran sihir yg berada didepan Million, Shade, dan juga Pierre. Pedang pedang sihir Kristal yg berkilauan itu berderet teratur membentuk sebuah pagar memanjang bercahaya.
et in noimine Jesu Christi Filii ejus
Selvandor yg mendengar alunan suara yg dicapkan oleh penyihir didepannya, menggeram menyadari sesuatu yg berbahaya akan dilakukan lawan didepannya.
Sebuah cahaya berwarna biru yg menyilaukan muncul dibelakang tubuh Elenna yg sedang berjalan. Sang gadis telah berada tidak jauh dari posisi Shade, menghentikan langkahnya dan tiba tiba saja, puluhan ribu pedang Kristal terhunus lurus dibelakang sang gadis. Ribuan pedang melayang diudara. Batalion Sword Sorcery penuh cahaya memperlihatkan kemegahannya dan membuat Selvandor terkejut.
Shade.. jangan dengarkan apa yg Selvandor katakan. Selalu terdapat Jalan yg lain.. Elenna berbicara dengan pelan dan tersenyum pada pemuda didepannya. Hal itu membuat Shade terlepas lamunannya ketika memandang Elenna.
Berlarilah, hadapi lawan yg menghalangi jalan kalian. Aku akan melindungi kalian semua dari serangan magis sekuat yg aku bisa.
Elenna. kau baik baik saja? Shade merasakan khawatir karena pemuda itu melihat Elenna begitu berkeringat dan juga wajahnya terlihat lelah dan pucat.
Jangan khawatirkan aku.. Aku tidak apa apa..
Shade yg masih khawatir melihat kondisi Elenna yg tidak biasa, tersentak kaget dengan suara Selvandor yg berteriak kencang. WALAUPUN BERHARAP PADA-NYA, ITU TIDAK AKAN DAPAT MENOLONG KALIAN SEMUA!!!
Legion merentangkan kedua tangannya kesamping, melepaskan struktur kuat pondasi kedua tangannya yg terangkai oleh ribuan setan yg saling mengikat dan menjatuhkan tubuh tubuh mereka kedaratan. Ribuan bala tentara setan yg jatuh bagaikan hujan, kembali berdiri dan mulai berlarian dengan cepat sembari mengeluarkan tangisan pilu bergerak menuju kearah Order.
Kalahkan Setan itu Shade!! Elenna dengan wajah yg lelah dan tatapan mata yg serius berkata pada Shade yg masih memandangnya.
Pemuda berbola mata merah membalikan badannya, mengibaskan mantel hitam yg dia kenakan dan memandang kearah gerombolan tentara setan yg berlari kearah mereka semua. Shade mengerutkan keningnya dan kemudian berlari diikuti oleh Million dan Pierre, dimana pedang pedang Kristal bercahaya itu bergerak tepat didepan mereka mengikuti gerakan mereka yg berlari lurus.
Enam buah Bola cahaya berwarna merah cukup besar, menyala muncul disekitar tanduk Raksasa legion. JATUHLAH DALAM KEPUTUSASAAN ORDER!!!! Keenam Bola sinar itu melepaskan sinar panjang yg cukup besar berwarna merah terang dengan dialiri percikan listrik dan bergerak tepat langsung menuju kearah ketiga anggota order yg sedang berlari.
Domini et Judicis nostril..
Cahaya sinar merah yg dilepaskan Legion tertahan oleh barisan pedang magis yg Elenna ciptakan dan memantulkan ledakan besar pada barisan blockade terdepan gerombolan setan hitam yg sedang berlari. DUAAARRR!!!!
Selvandor yg melihat itu kaget luar biasa. Anggota order yg melihat dengan jelas kejadian itu didepan matanya tidak berhenti berlari, dan masuk menabrak gerombolan Setan yg formasi terdepannya telah rusak dan memulai pertempuran dengan senjata yg mereka pegang.
et in virtute Spiritus Sancti, ut descedas ab hoc plasmate Dei (name)
Elenna memejamkan kedua matanya dan terus mengucapkan kalimat exorcist, seraya terus membentengi anggota timnya menggunakan perisai miliknya dari lesatan lesatan laser merah besar yg terus ditembakan oleh Selvandor.
quod Dominus noster ad tiba tiba saja ditengah ucapannya, Elenna merasakan suatu rasa sesak begitu besar di dadanya. Dia tahu, dia telah memaksakan tubuhnya terlalu besar sekarang ini. Elenna membuang nafas pelan dengan masih tetap memejamkan matanya, dan terlihatlah darah merah segar mengalir keluar dari mulutnya.
Dia wanita yg merasakan rasa sakit itu, tidak berhenti mengucapkan kalimat exorcist walaupun suaranya sekarang mulai terbata - bata templum sanctum suum vocare dignatus est.
Shade, Pierre, dan Million yg masih terus bertempur berusaha bergerak terus kedepan semakin dekat dengan lawan utamanya. Melihat untuk yg kesekian kalinya, pedang perisai magis yg dibuat oleh Elenna telah menyelamatkan hidup mereka dari serangan sinar laser yg dilepaskan beruntun terus kearah mereka.
Pantulan ledakan ledakan yg muncul karena pertahanan magis yg ada, mendorong kuat tubuh tubuh setan yg sedang berlari kebelakang hingga berguling - guling. Hal ini membuat Tim Order lebih mudah untuk bergerak semakin dekat, dan terus membantai setiap setan yg berada didepannya yg berusaha menghalangi jalannya.
ut fiat templum Dei vivi, et Spiritus Sanctus habitet in eo!!!! Elenna berteriak seraya membuka matanya dan melepaskan aura cahaya kebiruan memencar keberbagai arah. Gadis penyihir itu, melepaskan pula Batalion Sword Sorcery yg terhunus bercahaya dibelakangnya, melesat cepat bergerak kearah Tubuh besar Legion.
Selvandor terkejut dengan penyihir wanita yg sekarang dia lawan. Dia kemudian mengalihkan serangannya dan melepaskan tembakan Sinar merah kearah ribuan lesatan pedang magis yg mengarah padanya.
Sebagian dari lesatan pedang yg bergerak itu hancur meledak melepaskan ledakan cahaya biru dan sebagian besar lagi tetap bergerak melesat lurus kearah tubuh besar Raksasa Legion. DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!!
Ledakan sangat besar beruntun menghantam tubuh besar Legion dan merubuhkan 40% pondasi setan yg mengkonstruksi tubuhnya. Tubuh besar itu terbakar dan berasap juga menjatuhkan tubuh tubuh setan yg kering menjadi abu kedaratan.
Selvandor yg telah terkena serangan yg cukup besar, baru menyadari benar bahwa musuh yg paling berbahaya bukanlah Shade maupun 2 anggota order lain yg mendekat pada dirinya. Ya, pria paruh baya itu sadar, Gadis penyihir yg berdiri tegap jauh dari jangkauannya adalah musuh yg benar benar berbahaya dan bisa membuatnya tewas.
Tubuh besar Legion yg telah porak poranda namun masih dapat bertahan berdiri, berteriak melengking dengan keras dan memunculkan cahaya lingkaran sihir berwarna keunguan dari mulutnya dan mengarahkannya pada Elenna.
Per eumdem Christum Dominum nostrum!!! Elenna berteriak mengucapkan kalimat exorcist dan menahan tembakan cahaya besar yg dilepaskan Legion kearah dirinya.
Ledakan besar dan dorongan angin yg begitu kuat tercipta hingga membuat daratan terkutuk yg mereka pijak terhempas keudara dan membuat tubuh Million, Pierre, dan Shade terlempar juga mundur terbang ke udara.
Selvandor terus melepaskan Lesatan besar sinar keunguan itu secara beruntun dan masih juga ditahan oleh Elenna yg memunculkan perisai pedang yg berbentuk salib besar didepan dirinya. qui venturus est judicare vivos et mortuos!!!
KALIMAT _ KALIMAT ITU TIDAK AKAN BEKERJA!!! TUHAN TIDAK AKAN MEMBANTUMU!!! SADARLAH DIA TELAH MENINGGALKAN KALIAN SEMUA MANUSIA!!!
et saeculum per ignem!!! Elenna meneriakan kalimat terakhir exorcistnya dengan keras, dan melihat lesatan besar cahaya keunguan datang dengan cepat menuju kearahnya.
Ledakan besar tercipta melepaskan suara bergemuruh kencang disertai tekanan udara yg bergerak merusak daratan dan menerbangkan bongkahan bongkahan itu kelangit langit. Pemandangan yg begitu mengerikan itu terlihat sangat jelas dan membuat Selvandor tertawa gembira.
Ketiga anggota order yg sebelumnya terlempar keras karena tekanan yg muncul, sekarang sedang terbaring menahan rasa sakit. Shade dengan posisi tubuhnya yg tertelungkup dan tangan kirinya yg terlihat bergetar, berusaha melirik melihat kearah posisi Elenna.
Shade yg menahan rasa sakit, melihat Kepulan asap besar menjulang tinggi kelangit yg terbuat dari jilatan api yg membara. Daratan tempat dimana sebelumnya Elenna berdiri untuk melindungi mereka semua, kini terbakar oleh nyala api berwarna keunguan yg cukup besar.
Shade yg tidak percaya dengan apa yg sekarang dia lihat, berusaha berdiri sembari memegang pedang hitamnya dan bergerak berlari terseok seok dan perlahan semakin lama semakin cepat menuju kearah posisi Elenna berada.
Elennaaa!!!

next adalah saat dimana Shade harus mengambil pilihan.
Spoiler for Act 8.15:
Act 8.15 Reprise The Ending, The Woman who keep Another Path
Exorcizo te, omnis spiritus immunde..
Tiba tiba saja muncul lingkaran lingkaran sihir kecil yg memanjang didepan Shade dan terus muncul kesamping kiri kanannya hingga sampai didepan Pierre dan juga Million. Mereka bertiga yg sedang kelelahan kaget dengan apa yg mereka lihat. ini.. lingkaran sihir Elenna..?! Pierre yg menyadari hal itu berbicara dan melihat kearah belakang tempat dimana Elenna sedang berdiri.
Dalam pandangan Million dan juga Shade yg juga melihat kearah yg sama dengan Pierre, terlihatlah sosok Elenna yg sedang berdiri dengan dipenuhi cahaya biru berkilauan berjalan melangkah pelan kedepan sembari mengucapkan kata kata berbahasa latin.
in nomine Dei Patris omnipotentis..
Shade yg mendegar secara samar samar suara pelan yg dilantunkan Elenna, sadar bahwa itu bukanlah kata kata biasa. Dia tahu, Itu adalah kata kata pengusiran Setan.
Sriinnkkkkkkk!!!!! suara bunyi Puluhan pedang muncul dari lingkaran sihir yg berada didepan Million, Shade, dan juga Pierre. Pedang pedang sihir Kristal yg berkilauan itu berderet teratur membentuk sebuah pagar memanjang bercahaya.
et in noimine Jesu Christi Filii ejus
Selvandor yg mendengar alunan suara yg dicapkan oleh penyihir didepannya, menggeram menyadari sesuatu yg berbahaya akan dilakukan lawan didepannya.
Sebuah cahaya berwarna biru yg menyilaukan muncul dibelakang tubuh Elenna yg sedang berjalan. Sang gadis telah berada tidak jauh dari posisi Shade, menghentikan langkahnya dan tiba tiba saja, puluhan ribu pedang Kristal terhunus lurus dibelakang sang gadis. Ribuan pedang melayang diudara. Batalion Sword Sorcery penuh cahaya memperlihatkan kemegahannya dan membuat Selvandor terkejut.
Shade.. jangan dengarkan apa yg Selvandor katakan. Selalu terdapat Jalan yg lain.. Elenna berbicara dengan pelan dan tersenyum pada pemuda didepannya. Hal itu membuat Shade terlepas lamunannya ketika memandang Elenna.
Berlarilah, hadapi lawan yg menghalangi jalan kalian. Aku akan melindungi kalian semua dari serangan magis sekuat yg aku bisa.
Elenna. kau baik baik saja? Shade merasakan khawatir karena pemuda itu melihat Elenna begitu berkeringat dan juga wajahnya terlihat lelah dan pucat.
Jangan khawatirkan aku.. Aku tidak apa apa..
Shade yg masih khawatir melihat kondisi Elenna yg tidak biasa, tersentak kaget dengan suara Selvandor yg berteriak kencang. WALAUPUN BERHARAP PADA-NYA, ITU TIDAK AKAN DAPAT MENOLONG KALIAN SEMUA!!!
Legion merentangkan kedua tangannya kesamping, melepaskan struktur kuat pondasi kedua tangannya yg terangkai oleh ribuan setan yg saling mengikat dan menjatuhkan tubuh tubuh mereka kedaratan. Ribuan bala tentara setan yg jatuh bagaikan hujan, kembali berdiri dan mulai berlarian dengan cepat sembari mengeluarkan tangisan pilu bergerak menuju kearah Order.
Kalahkan Setan itu Shade!! Elenna dengan wajah yg lelah dan tatapan mata yg serius berkata pada Shade yg masih memandangnya.
Pemuda berbola mata merah membalikan badannya, mengibaskan mantel hitam yg dia kenakan dan memandang kearah gerombolan tentara setan yg berlari kearah mereka semua. Shade mengerutkan keningnya dan kemudian berlari diikuti oleh Million dan Pierre, dimana pedang pedang Kristal bercahaya itu bergerak tepat didepan mereka mengikuti gerakan mereka yg berlari lurus.
Enam buah Bola cahaya berwarna merah cukup besar, menyala muncul disekitar tanduk Raksasa legion. JATUHLAH DALAM KEPUTUSASAAN ORDER!!!! Keenam Bola sinar itu melepaskan sinar panjang yg cukup besar berwarna merah terang dengan dialiri percikan listrik dan bergerak tepat langsung menuju kearah ketiga anggota order yg sedang berlari.
Domini et Judicis nostril..
Cahaya sinar merah yg dilepaskan Legion tertahan oleh barisan pedang magis yg Elenna ciptakan dan memantulkan ledakan besar pada barisan blockade terdepan gerombolan setan hitam yg sedang berlari. DUAAARRR!!!!
Selvandor yg melihat itu kaget luar biasa. Anggota order yg melihat dengan jelas kejadian itu didepan matanya tidak berhenti berlari, dan masuk menabrak gerombolan Setan yg formasi terdepannya telah rusak dan memulai pertempuran dengan senjata yg mereka pegang.
et in virtute Spiritus Sancti, ut descedas ab hoc plasmate Dei (name)
Elenna memejamkan kedua matanya dan terus mengucapkan kalimat exorcist, seraya terus membentengi anggota timnya menggunakan perisai miliknya dari lesatan lesatan laser merah besar yg terus ditembakan oleh Selvandor.
quod Dominus noster ad tiba tiba saja ditengah ucapannya, Elenna merasakan suatu rasa sesak begitu besar di dadanya. Dia tahu, dia telah memaksakan tubuhnya terlalu besar sekarang ini. Elenna membuang nafas pelan dengan masih tetap memejamkan matanya, dan terlihatlah darah merah segar mengalir keluar dari mulutnya.
Dia wanita yg merasakan rasa sakit itu, tidak berhenti mengucapkan kalimat exorcist walaupun suaranya sekarang mulai terbata - bata templum sanctum suum vocare dignatus est.
Shade, Pierre, dan Million yg masih terus bertempur berusaha bergerak terus kedepan semakin dekat dengan lawan utamanya. Melihat untuk yg kesekian kalinya, pedang perisai magis yg dibuat oleh Elenna telah menyelamatkan hidup mereka dari serangan sinar laser yg dilepaskan beruntun terus kearah mereka.
Pantulan ledakan ledakan yg muncul karena pertahanan magis yg ada, mendorong kuat tubuh tubuh setan yg sedang berlari kebelakang hingga berguling - guling. Hal ini membuat Tim Order lebih mudah untuk bergerak semakin dekat, dan terus membantai setiap setan yg berada didepannya yg berusaha menghalangi jalannya.
ut fiat templum Dei vivi, et Spiritus Sanctus habitet in eo!!!! Elenna berteriak seraya membuka matanya dan melepaskan aura cahaya kebiruan memencar keberbagai arah. Gadis penyihir itu, melepaskan pula Batalion Sword Sorcery yg terhunus bercahaya dibelakangnya, melesat cepat bergerak kearah Tubuh besar Legion.
Selvandor terkejut dengan penyihir wanita yg sekarang dia lawan. Dia kemudian mengalihkan serangannya dan melepaskan tembakan Sinar merah kearah ribuan lesatan pedang magis yg mengarah padanya.
Sebagian dari lesatan pedang yg bergerak itu hancur meledak melepaskan ledakan cahaya biru dan sebagian besar lagi tetap bergerak melesat lurus kearah tubuh besar Raksasa Legion. DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!! DUAAARRR!!!
Ledakan sangat besar beruntun menghantam tubuh besar Legion dan merubuhkan 40% pondasi setan yg mengkonstruksi tubuhnya. Tubuh besar itu terbakar dan berasap juga menjatuhkan tubuh tubuh setan yg kering menjadi abu kedaratan.
Selvandor yg telah terkena serangan yg cukup besar, baru menyadari benar bahwa musuh yg paling berbahaya bukanlah Shade maupun 2 anggota order lain yg mendekat pada dirinya. Ya, pria paruh baya itu sadar, Gadis penyihir yg berdiri tegap jauh dari jangkauannya adalah musuh yg benar benar berbahaya dan bisa membuatnya tewas.
Tubuh besar Legion yg telah porak poranda namun masih dapat bertahan berdiri, berteriak melengking dengan keras dan memunculkan cahaya lingkaran sihir berwarna keunguan dari mulutnya dan mengarahkannya pada Elenna.
Per eumdem Christum Dominum nostrum!!! Elenna berteriak mengucapkan kalimat exorcist dan menahan tembakan cahaya besar yg dilepaskan Legion kearah dirinya.
Ledakan besar dan dorongan angin yg begitu kuat tercipta hingga membuat daratan terkutuk yg mereka pijak terhempas keudara dan membuat tubuh Million, Pierre, dan Shade terlempar juga mundur terbang ke udara.
Selvandor terus melepaskan Lesatan besar sinar keunguan itu secara beruntun dan masih juga ditahan oleh Elenna yg memunculkan perisai pedang yg berbentuk salib besar didepan dirinya. qui venturus est judicare vivos et mortuos!!!
KALIMAT _ KALIMAT ITU TIDAK AKAN BEKERJA!!! TUHAN TIDAK AKAN MEMBANTUMU!!! SADARLAH DIA TELAH MENINGGALKAN KALIAN SEMUA MANUSIA!!!
et saeculum per ignem!!! Elenna meneriakan kalimat terakhir exorcistnya dengan keras, dan melihat lesatan besar cahaya keunguan datang dengan cepat menuju kearahnya.
DUAAAAAAAAARRRRRRRRRRR!!!!!!
Ledakan besar tercipta melepaskan suara bergemuruh kencang disertai tekanan udara yg bergerak merusak daratan dan menerbangkan bongkahan bongkahan itu kelangit langit. Pemandangan yg begitu mengerikan itu terlihat sangat jelas dan membuat Selvandor tertawa gembira.
Ketiga anggota order yg sebelumnya terlempar keras karena tekanan yg muncul, sekarang sedang terbaring menahan rasa sakit. Shade dengan posisi tubuhnya yg tertelungkup dan tangan kirinya yg terlihat bergetar, berusaha melirik melihat kearah posisi Elenna.
Shade yg menahan rasa sakit, melihat Kepulan asap besar menjulang tinggi kelangit yg terbuat dari jilatan api yg membara. Daratan tempat dimana sebelumnya Elenna berdiri untuk melindungi mereka semua, kini terbakar oleh nyala api berwarna keunguan yg cukup besar.
Shade yg tidak percaya dengan apa yg sekarang dia lihat, berusaha berdiri sembari memegang pedang hitamnya dan bergerak berlari terseok seok dan perlahan semakin lama semakin cepat menuju kearah posisi Elenna berada.
Elennaaa!!!
*******
0
Kutip
Balas